Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

A. Senyawa organik sintesis

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "A. Senyawa organik sintesis"— Transcript presentasi:

1 A. Senyawa organik sintesis
Paham lama : senyawa dalam jasad hidup berbeda dengan senyawa lain karena adanya semacam gaya gaib (vital force), para ahli kimia tidak mencoba membuat senyawa organik di laboratorium. Tahun 1928 Friedrich Wohler berhasil mensintesa Urea (suatu unsur penting dalam urine) dengan cara memanaskan ammonium sianat, percobaan tersebut melenyapkan teori vital force dan membuka jalan menuju kimia organik sintetik modern. Sintesis : adalah tindakan penggabungan ”kepingan” kecil dan sederhana menjadi molekul besar dan komplek secara terkendali dan rasional, perlu pengetahuan tentang bagaimana membuat ataupun memecah ikatan kimia.

2 B. Pentingnya Sintesis Beberapa alasan, pentingnya pengetahuan tentang sintesa molekul. 1. Agar dapat mensintesa produk alam di laboratorium dengan mudah, dalam jumlah besar dan biaya yang relatif murah. 2. Menciptakan zat-zat baru yang mungkin memiliki sifat-sifat lebih berguna dibandingkan dengan hasil alami. 3. Untuk menguji teori-teori kimia yang kadang-kadang tidak mempunyai tujuan khusus.

3 C. Kimia organik dalam kehidupan sehari-hari
Menyentuh kehidupan lebih banyak dari cabang ilmu yang lain Hampir semua reaksi dalam jasad hidup melibatkan zat-zat organik Bagian utama dari jasad hidup (protein, karbohidrat, lemak, asam nukleat, membran sel, enzim,hormon) adalah zat organik. Senyawa organik yang kita lihat sehari-hari antara lain ban, pakaian, mebel, kertas, obat-obatan, dsb.

4 Sumber senyawa organik
a. Isolasi dari sumber-sumber alami Tumbuhan Hewan Mikrobia Misalnya: vitamin, penicilin, obat anti kanker (taxol), gas alam, minyak bumi b. Sintesa di laboratorium Senyawa – senyawa organik yang disintesa di laboratorium, identik dengan isolasi dari sumber-sumber alami hampir 100% murni. Contoh : Etanol Asam askorbat (vit. C) Contoh : obat-obatan seperti Valium, lasix, viagra, enovid.

5 KOMPOSISI KIMIA 1. Karbohidrat Umumnya 2-30%
Ada yang sampai 60% → biji-bijian, serealia Karbohidrat pada buah dan sayur terdiri: a. Pati (amilosa dan amilopektin) b. Polisakarida penyusun dinding sel (selulosa dan hemiselulosa) c. Gula sederhana (sukrosa, fruktosa, glukosa → larut dalam air)

6 1). Monosakarida CnH2nOn Adalah karbohidrat yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut menjadi bentuk yang lebih sederhana. Contoh: TRIOSA C3H6O3 TETROSA C4H8O4 PENTOSA C5H10O5 HEKTOSA C6H12O6 (glukosa) 2). Disakarida Cn (H2O)n-1 Adalah karbohidrat yang apabila dihidrolisis menghasilkan 2 unit molekul monosakarida. Contoh: Sukrosa, Laktosa, Maltosa

7 3). Oligosakarida Adalah karbohidrat yang apabila dihidrolisa menghasilkan 3-6 unit molekul monosakarida. Contoh: Rafinosa dan Stakiosa 4). Polisakarida Adalah karbohidrat yang apabila dihidrolisis menghasilkan >6 unit molekul monosakarida. Contoh: Pati → amilosa, amilopektin

8 Respirasi adalah pemecahan oksidatif dari substrat yang lebih kompleks yang terdapat dalam sel (misal: senyawa pati) menjadi molekul yang lebih sederhana yaitu CO2 dan H2O dengan disertai pembentukan energi siap pakai dalam bentuk ATP dan molekul-molekul lain yang dapat dipakai oleh sel untuk reaksi sintesis. C6H12O6 + 6O2 + 38ADP+ 38 Panorganik 6CO2 + 6H2O + 38 H2O + 38 ATP + E Protein Umumnya <1% (buah-buahan) berperanan bahan struktural dari membran sel dan sebagai biokatalis (enzim) Sayuran 3%, Sayuran pati 0,5-2%, non pati misal kacang-kacangan 40% Kentang defisien metionin Ubi jalar: pola asam amino yang baik. Singkong defisien sebagian besar dari asam amino esensial Protein kasar N x 6,25

9 Tabel 2. Lipid pada buah-buahan
4. Lipida buah: asam palmitat, oleat dan linoleat Tabel 2. Lipid pada buah-buahan Sumber Lipid (%) bk Kelapa sawit 74-81 Alpukat 35-70 Zaitun 30-70 Anggur 0,2 Pisang 0,1 Apel 0,06 Sumber: Haard, 1976

10 5. Vitamin Vitamin C → kebutuhan manusia dewasa mg dipenuhi dari buah dan sayur Sayuran berpati misal kentang mengandung vitamin C sedang turun 75-80% selama penyimpanan 9 bulan Kacang-kacangan defisien vitamin C kecuali kecambah Vitamin C berkurang selama perebusan Vitamin C bersifat larut dalam air Oksidasi enzimatis pada awal perebusan Cara menghindari: Dikukus, tidak direbus Jika direbus masukkan setelah air mendidih

11 Provitamin A (β-karoten)
Karoten terdapat pada tanamn berupa β-karoten, α-karoten, j-karoten, kriptoxantin Kebutuhan manusia dewasa 5000 IU 1 IU=0,3 μg vitamin A= 0,6 μg β-karoten Likopen pada tomat bukan pembentuk provitamin A Ubi jalar yang berwarna kuning Bayam Wortel Karoten bisa berkurang karena Oksidasi enzimatis Non enzimatis karena cahaya

12 Kelompok Gugus fungsi contoh Nama Alkohol -OH CH3CH2OH Etanol Amina
Tabel : lima macam gugus fungsional yang sering dijumpai Kelompok Gugus fungsi contoh Nama Alkohol -OH CH3CH2OH Etanol Amina -NH2 CH3CH2NH2 Etanol amin Aldehid Keton Aseton Asam Karboksilat Asam asetat o CH COH 3 CH CH

13 Struktur senyawa organik
Senyawa organik mempunyai rumus struktur (rumus bangun) yang menunjukkan semua atom dan ikatan yang terdapat dalam molekul contoh :etanol H C o

14 latihan Berikan penjelasan tentang kimia organik ?senyawa organik sintetik?

15 Diskusi kolaboratif Diskusikan dan beri penjelasan tentang kimia organik ?senyawa organik sintetik serta contoh dari masing-msing?


Download ppt "A. Senyawa organik sintesis"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google