BAB III TEKSTUR BATUAN METAMORF dapat digolongkan menjadi 2 golongan

Presentasi berjudul: "BAB III TEKSTUR BATUAN METAMORF dapat digolongkan menjadi 2 golongan"— Transcript presentasi:

1 BAB III TEKSTUR BATUAN METAMORF dapat digolongkan menjadi 2 golongan
Tekstur kristaloblastik: Tekstur yang terjadi pada saat tumbuhnya mineral dalam suasana padat (tekstur batuan asalnya tidak nampak lagi). Oleh karena itu kristal yang terjadi disebut blastos. Lepidoblastik. Tekstur batuan metamorf yang didominasi oleh mineral-mineral pipih yang memperlihatkan orientasi sejajar , seperti mineral-mineral biotit , muskovit, dan sebagainya. 2. Granoblastik . Tekstur pada batuan metamorf yang terdiri dari dari mineral–mineral yang membentuk butiran yang seragam, seperti kuarsa, kalsit, granet dsb. 3. Nematoblastik. Terdiri dari mineral-mineral berbentuk prismatik menjarum yang memperlihatkan orientasi sejajar seperti mineral amphibol, silimanit, piroksen dan lain sebagainya. 4. Porfiroblastik. Tekstur pada batuan metamorf dimana suatu kristal besar (fenokris) tertanama dalam massa dasar yang relatif halus. Indentik dengan porfiritik pada batuan beku. 5. Idioblastik . Tekstur pada batuan metamorf di mana bentuk mineral-mineralnya berbentuk euhedral 6. Xenoblastik . Tekstur pada batuan metamorf di mana bentuk mineral-mineralnya penyusunnya berbentuk anhedral

2 B. TEKSTUR POLIMPSEST Merupakan tekstur sisa dari batuan asal yang dijumpai pada batuan metamorf. Meliputi : Blastoporfiritik Suatu tekstur sisa dari batuan asal yang bertekstur porfiritik. 2. Blastopsefit Suatu tekstur sisa dari batuan sedimen yang ukurannya butiran lebih besar dari pasir (psephite). 3. Blastopsamit. Sama dengan blastopsefit, hanya saja di sini ukuran butirnya sama dengan pasir (psamit). 4. Blastopellite. Tekstur sisa dari batuan sedimen yang berukuran butir lempung (pellite)

3 KOMPOSISI MINERAL BATUAN METAMORF
Komposisi mineral dapat dibagi menjadi 2 golongan, yaitu : Mineral stress Adalah suatu mineral yang stabil dalam kondisi tekanan di mana mineral ini dapat berbentuk pipih atau tabular, prismatik, maka mineral ini akan tumbuh tegak lurus terhadap arah gaya. Sebagai contoh : Mika Tremolit-Actinolit Hornblende Serpentin Silimanit kyanit Zeolit Glaukopan Claurite Epidote Staurolit antopilit

4 B. Mineral Anti Stress Adalah mineral yang terbentuk bukan dalam kondisi tekanan di mana berbentuk equidemensional. Sebagai contoh ; Kwarsa Feldspar Garnet Kalsit Koordierit

5 MINERAL KHAS YANG DIJUMPAI PADA BATUAN METAMORF ADALAH
Mineral khas dari metamorf regional : Silimanit Andalusit Talk Kyanit Staurolit Mineral khas metamorf termal : Garnet Corondum Grafit Mineral khas yang dihasilkan dari efek larutan kimia : Epidot Chlorite Walastonit Berdasarkan derajat metamorfose : Derajat metamorfose : Derajat rendah : kalsit, biotite Derajat menengah : almandine, kyanit Derajat tinggi : silimanit