Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHendri Sumadi Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
TEKNOLOGI SEDIAAN BAHAN ALAM PEMBUATAN MASKER GEL PEEL OFF LYCOPEN
Disusun oleh : Azah Nurlaila ( ) Aiga Safitri Murbani ( ) Irene khoregia ( ) Hanifah cahya ( ) Niwang angga rukma ( )
2
PENDAHULUAN Tomat merupakan salah satu jenis buah yang memiliki senyawa polifenol, karotenoid, dan vitamin C yang dapat bertindak sebagai antioksidan. Polifenol pada tomat sebagian besar terdiri dari flavonoid, sedangkan jenis karotenoid yang dominan adalah pigmen likopen.
3
LYCOPEN Likopen termasuk senyawa organik yang berperanan sebagai antioksidan. Aktivitas antioksidan likopen dua kali lebih kuat dibandingkan beta karoten dan lima kali lebih kuat dibandingkan alfa tokoferol atau vitamin E.
4
ANTIOKSIDAN Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menghambat reaksi oksidasi, dengan mengikat radikal bebas dan molekul yang sangat reaktif. Akibatnya, kerusakan sel akan dihambat.
5
MASKER PEEL OFF Masker gel peel-off termasuk salah satu masker yang praktis, karena setelah kering masker tersebut dapat langsung diangkat tanpa perlu dibilas. Salah satu basis yang digunakan pada sediaan ini adalah PVA. Salah satu keunggulan PVA diantaranya dapat membuat gel yang dapat mengering secara cepat. Selain itu film yang terbentuk sangat kuat dan plastis sehingga memberikan kontak yang baik antara obat dan kulit
6
Prosedur Penelitian Tahap pengumpulan data dan penyiapan sampel. Buah tomat dicuci dengan air hingga bersih. Kemudian buah tomat dipotong - potong lalu dihaluskan menggunakan blender. Tahap ekstraksi, pemisahan, dan isolasi senyawa likopen Tahap Formulasi dan pembuatan sediaan gel peel off Tahap evaluasi sediaan
7
Ekstraksi Metode ektraksi yang digunakan maserasi.
Menggunakan variasi komposisi pelarut. 1 kg buah tomat ditimbang, dihaluskan dengan blender, kemudian dimasukkan kedalam gelas beaker 500 mL dan ditambah dengan 150 mL methanol. Campuran diaduk selama 5 menit. campuran disaring, endapan dengan kuantitas yang sama dimasukkan ke dalam empat erlenmeyer 1000 mL bertutup yang dilapisi dengan kertas karbon pada bagian luar. Tambahkan campuran pelarut n-heksana, aseton, dan metanol dengan perbandingan berturut-turut 2:1:1; 1:2:1; dan 1:1:1 ,serta PE-aseton 3:1 (volume pelarut adalah 5 kali volume sampel basah) di shaker dengan kecepatan 150 rpm selama 30 menit.
8
Pemisahan dengan KLT Campuran dipindahkan ke dalam corong pisah
ditambah 10 mL aquades, dikocok kembali kemudian didiamkan selama 15 menit (sampai terbentuk dua fase). Lapisan atas (non polar) diambil dan diuapkan menggunakan rotavapor. Ekstrak pekat hasil rotavapor dimasukkan ke dalam botol kaca dan diukur volumenya. Beberapa mL ekstrak tersebut diuji dengan KLT dan sisanya dilewatkan dalam kolom kromatografi.
9
ISOLASI LYCOPEN Pemisahan Likopen dari Ekstrak Likopen Ekstrak pekat likopen dilewatkan dalam kolom kromatografi yang didalamnya terdapat fase diam silica gel 60 dan eluen optimum yaitu campuran n- heksana-PE perbandingan 2:1. Fraksi dengan warna pita berbeda ditampung dalam wadah yang berbeda.
10
PEMBUATAN MASKER GEL PEEL OFF
BAHAN KONSENTRASI % EKSTRAK 10 PVA 12 HPMC 1 MADU 6 PROPILENGLIKOL METIL PARABEN 0,2 PROPIL MARABEN 0,05 AQUADES 100 (Syarifah, 2015)
11
CARA KERJA melarutkan ekstrak lycopen dalam etanol sedikit demi sedikit hingga larut PVA dikembangkan dengan aquadest hangat hingga mengembang sempurna. Lalu dikembangkan pada wadah yang berisi ekstrak. HPMC dikembangan dengan aquades dengan pengadukan konstan hingga mengambang sempurna dicampur semua adonan. ditambahkan nipagin nipasol ke dalam propilenglikol kemudian dicampur hingga homogen di add aquades dan di aduk kembali hingga homogen.
12
EVALUASI SEDIAAN Pengamatan Organoleptik b. Pengujian Viskositas
c. Pengujian pH d. Pengujian Daya Sebar e. Pengujian Waktu Sediaan Mengering
13
DESAIN KEMASAN
14
KESIMPULAN Kesimpulan
Pada pembuatan masker peel off diatas dipilih formulasi dengan basis PVA 12% dan HPMC 1% yang memiliki waktu mongering 20 menit, pH 5,753, dan stabil setelah di uji sentrifugasi. Ekstrak buah tomat memiliki kandungan lycopene dan mempunyai aktivitas sebagai antioksidan. Saran Perlu diperhatikan mengenai karakteristik dari senyawa lycopen dalam buah tomat. Perlu diperhatikan mengenai sifat wadah, penutup, serta sifat kemasan saat pengujian stabilitas karena factor eksternal mempengaruhi stabilitas sediaan.
15
TERIMAKASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.