Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Periodesasi Sastra Buyung Saleh
Kelompok 5 Alfi Rahmawati Nurul Qomaryah Tiara Pradnya P
2
Pengertian Periodesasi
Secara Umum Kronologi perjalanan sastra pada kurun waktunya Menurut Buyung Saleh Jangka yang panjang atau pendek yang memiliki ciri khas dalam perkembangan sastra
3
Buyung Saleh membedakan sastra Indonesia menjadi 4 periode
Awal tahun 1920 Periode antar tahun Periode antar tahun Periode tahun saat ini
4
Penjelasan periodesasi menurut Buyung Saleh
Kesusastraan Lama Masih berkisar pada cerita Tersebar dari mulut ke mulut Hasil karya sastra berupa Dongeng, Hikayat, Mantra
5
2. Kesusastraan Peralihan
Dipelopori oleh Abdullah bin Abdul Kadir Munsyi Contoh hasil karya sastra yang terkenal yaitu Hikayat Abdullah
6
Angkatan Balai Pustaka
3. Kesusastraan Baru Dibagi menjadi 4, yaitu : Angkatan Balai Pustaka Berdiri pada tahun 1920 oleh penerbit Balai Pustaka Karya sastra dan penulis angkatan ini yaitu, Azab dan Sengsara Karya Merari Seregar (1920). Siti Nurbaya Karya Marah Rusli (1920), dan Salah Asuhan Karya Abdul Muis (1928).
7
2) Angkatan Pujangga Baru
Cenderung kearah nasionalis. Tetapi termasuk juga sastra idealistik, dan romantik. Karya sastra dan penulis angkatan ini yaitu, Lavar Terkembang Karya Sutan Takdir Alisiahbana (1926). Dibawah Lindungan Ka’bah karya Hamka (1938), dan Belenggu karya Armijn Pane (1940).
8
3) Angkatan 1945 Lebih realistik dibanding karya angkatan pujangga baru Banyak bercerita tentang perjuangan merebut kemerdekaan Kerikil Tajam Karya Chairil Anwar (1949), Atheis Karya Achdiat Karta Mihardia (1949), dan dari Ave Maria Ke Jalan Lain Menuju Roma Karya Idrus (1948).
9
4) Angkatan 1966 Ditandai dengan terbitnya Horison (majalah sastra) pimpinan Mochtar Lubis Karya sastra angkatan ini yaitu puisi berjudul Malu Calzoum Bachri, dan Dukamu Abadi Karya Supardi Djoko Damono.
10
TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.