Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSucianty Kusnadi Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
TEKNOLOGI PENGOLAHAN PANGAN BAHAN TAMBAHAN MAKANAN ANTIOKSIDAN
KELOMPOK 6 Dwinda Puspasari Khairina Puspasa Adianti Naila Fauzia Fadhia Rida Ananda Trimelia Regina Astasia Yuni Surynani
2
WHAT? Antioksidan adalah bahan tambahan makanan yang digunakan untuk mencegah terjadinya reaksi oksidasi yang akan mengakibatkan bau busuk atau rusaknya jaringan makanan. Antioksidan dalam makanan pada dasarnya terdiri dari 2 jenis : Asam-asam (garam-garamnya/ ester-esternya) seperti asam askorbat, asam sitrat, asam fosfat, Senyawa-senyawa fenol (sintetik dan alami) contohnya BHA (butil hidroksi Anisol), BHT (butil hidroksil toluen), tokoferol, Propil Galat Antioksidan yang banyak ditemukan pada bahan pangan antara lain vitamin E, Vitamin C, dan karotenoid.
3
WHOM? Ditujukan untuk makanan yang mengandung lemak, daging, buah kalengan, jamur kalengan, margarin, mentega, ikan beku, ikan asin, d.ll Karena produk-produk diatas mengandung asam lemak dan minyak yang cukup tinggi dan rentan mengalami oksidasi
4
WHY? Digunakan untuk mencegah reaksi autooksidasi radikal bebas yang berperan dalam oksidasi gliserida. Antioksidan digunakan untuk melindungi komponen lain seperti vitamin dan pigmen, yang juga banyak mengandung ikatan rangkap didalam strukturnya
5
HOW? Radikal bebas dapat menyebabkan oksidasi lemak, maka untuk mencegah terjadinya oksidasi tersebut, antioksidan berinteraksi dengan radikal bebas membentuk produk substrat non- radikal Karena radikal bebas memiliki atom hidrogen ganjil, antioksidan berperan dengan memberikan atom hidrogennya agar senyawa radikal bebas tersebut stabil
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.