Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSurya Susanto Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
systema digestoria Nur Auliyah Firdaus, S.ST
2
Fungsi Sistem Digesti 1. Mastikasi ( pengunyahan) mulut, gigi , dan otot pengunyahan 2. Pencernaan makanan mulai dari mulut sampai ke usus 3. Sekresi substansi kimia (enzim) pencernaan - kelenjar ludah - pancreas 4. Absorbsi sari makanan Sari makanan akan diserap di usus masuk ke pembuluh darah
3
Systema Digestoria Tractus digestorius: Cavitas oris Oesophagus
Ventriculus Intestinum tenue Intestinum crassum Anus Glandula digestoria: Glandula salivarius Hepar Lien pancreas
5
Cavitas Oris Cavitas oris Labia oris Palatum: Lingua Ginggiva Dentes
Vestibulum oris Cavitas oris propria Labia oris Palatum: Palatum durum: os maxilla dan os palatina Palatum molle Lingua Ginggiva Dentes
6
Cavum oris Ostium faucium: Palatum molle Uvula Tonsilla palatina
Dorsum lingua
7
Lingua Radix lingua Dorsum lingua Apex lingua pahit asam asin manis
8
Glandula salivarius Glandula salivares majores:
Glandula parotidea Glandula sublingualis Glandula submandibularis Glandula salivares minores: Gld. Labiale Gld. Buccales Gld. Lingualis Gld. palatini
9
Pharynx Lihat di sist. Respirasi Menelan:
Makanan – cavum oris recessus piriformis (epiglottis lateral) esophagus Jalan nafas ditutup: Epiglottis Rima glottidis
10
Oesophagus Saluran musculer, ± 25cm
Menembus diafragma hiatus esophagus (VT 10) 3 penyempitan: Angustia superior pangkal / leher Angustia medialis persilangan dengan bronchus primarius sinister Angustia inferior menembus diafragma vena : plexus esophagei . Jika terbendung dan pecah timbul muntah darah (hematemesis), misalnya pada kasus sirosis hati
11
Gaster (ventriculus) fungsi : menampung, menghancurkan & menghasilkan getah lambung Bentuk kosong: J Intraperitoneal, kuadran kiri atas Bagian-bagian: Pars cardiaca fundus Corpus ventriculi: Curvatura ventriculi mayor omentum mayus Curvatura ventriculi minor omentum minus Pars pylorica: canalis pylorus, pylorus Vascularisasi: A. gastrica V. porta
12
Intestinum Tenue Fungsi : digesti dan absorbsi (terutama di jejenum)
Duodenum: Bentuk U, panjang ± 24cm Retroperitoneal Papilla duodeni major muara ductus choledochus dan ductus pancreaticus Jejenum dan Ileum mukosa : terdapat lipatan yang disebut villi berfungsi untuk memperluas permukaan 6-7m, batas tidak tegas 2/5 proximal jejenum, 3/5 distal ileum Jejenum: kosong, dinding tebal, lebih vasculer, sebagian besar di r. umbilicalis Ileum: dinding lebih tipis, vascularisasi sedikit, r. hypogastrica – pelvis Vascularisasi: A. mesenterica superior V. porta
14
Intestinum Crassum Fungsi : absorbsi air , mineral dan vitamin & membuang feces 1,5 m Khas: taenia coli, haustrae, appendices epiploica Caecum Colon Rectum dan canalis analis
15
Caecum Muara ileum orificium ileocaecalis Appendix vermiformis
16
Colon Colon ascendens: Colon transversum
12-20cm, valva ileocecalis – flexura coli dextra retroperitoneal Colon transversum 40-50cm Paling besar dan mobil Flexura coli dextra – flexura coli sinistra Penggantung: mesocolon transversum
17
Colon Colon descendens Colon sigmoideum
Flexura coli sinistra – apertura pelvis superior retroperitoneal Colon sigmoideum Bentuk S, panjang 15-80cm Bentuk dan posisi tgt pada jml isinya, yaitu feses Colon descendens – rectum Penggantung: mesocolon sigmoideum
18
Rectum dan canalis analis
Panjang lk 12cm Tidak mempunyai penggantung usus (mesenterium) Bagian yang melebar: ampulla recti Pada rectum terdapat plexus hemorhoidalis. Jika membesar disebut hemoroid Berakhir sebagai anus pada perineum m. sphincter ani internus (otot polos), dalam keadaan normal tertutup m. sphincter ani externus (otot lurik), bisa di kendalikan
19
Hepar Regio hypocondriaca dextra dan epigastrium
Terdiri atas 2 lobus: dexter dan sinister Intraperitoneal, kecuali area nuda Penggantung hepar: Lig. Falciforme hepatis Lig. Teres hepatis Lig. Triangulare dextrum Lig. Triangulare sinistrum Lig. Hepatorenale
20
Hepar Fungsi: produksi cairan empedu
Ductus hepaticus dexter dan sinister ductus hepaticus comunis: 1) ductus choledochus papilla duodeni mayor 2)Vesica velea ductus cysticus ductus choledocus dst
21
Vesica fellea Kantong berbentuk buah peer Fungsi: memekatkan empedu
Daya tampung: ml Bagian-bagiannya: Fundus vesica fellea Corpus Collum berlanjut sebagai ductus cysticus
22
Pancreas 12-15 cm R. epigastrica dan hypocondriaca kiri Terdiri atas:
Glandula eksokrin c. pancreas ductus pancreaticus duodenum ductus pancreaticus + ductus choledocus ampulla hepatopancreraticus = ampulla Voter papilla duodeni mayor Glandula endokrin insulin dan glukagon darah Bagian-bagian: Caput Collum Corpus cauda
23
PERITONEUM Peritoneum parietale membran serosa yang mealpisi permukaan dalam cavum abdominalis dan cavum pelvis Peritoneum viscerale bag. Peritoneum parietale (yang membalik) dan menutupi organ dalam cavum abdominale dan cavum pelvis Cavum peritoneal: ruangan antara peritoneum parietale dan viscerale isi: cairan serosa Saccus peritonei mayor Saccus peritonei minor (bursa omentalis) Dihubungkan dengan oleh foramen epiploicum Winslow
24
Peritoneum Organ Intraperitoneal: Gaster
Duodenum pars ascendens dan descendens Jejenum Ileum Colon transversum Caecum Appendix vermiformis Colon sigmoid Hepar Organ Retroperitoneal: Oesophagus Duodenum pars superior Pancreas Colon ascendens Colon descendens V. cava inferior aorta
25
alhamdulillah
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.