EKONOMI INTERNASIONAL

Presentasi berjudul: "EKONOMI INTERNASIONAL"— Transcript presentasi:

1 EKONOMI INTERNASIONAL

2 BACAAN Economics, Husted,Steven and Michael Melvin; International Economics, sixth edition, pearson Addison-Wesley:2004 Salvatore,Dominick;International Sixth Edition, Prentice Hall Int’l:1995

3 KEBIJAKAN KEBIJAKAN PERDANGAN INTERNASIONAL

4 DEFINISI Trade policies
Actions taken by a government to influence the quantity and composition of the country’s international trade Tindakan /kebijakan ekonomi pemerintah, yang secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi jumlah dan komposisi, arah serta bentuk daripada perdagangan dan pembayaran internasional.

5 JENIS-JENIS KEBIJAKAN INTERNASIONAL
Kebijakan Perdagangan Internasional: Kebijakan perdangan Internasional mencakup tindakan pemerintah terhadap rekening yang sedang berjalan (Current Account). Jenis Kebijakan ini misalnya tarif terhadap impor,bilateral trade agreement, state trading dll. Kebijakan pembayaran Internasional : Meliputi tindaKebijakan Bantuan Luar Negri: tindakan/kebijakan permerintah berhubungan dengan bantuan (grants), pinjaman(loans) yang bertujuan untuk membantu rehabilitasi serta membangun atau bantuan militer terhadap negara lain. Kebijakan Bantuan Luar Negri:

6 TUJUAN KEBIJAKAN INTERNASIONAL
Autarky: Bermaksud untuk menghindari dari pengaruh negara lain baik pengaruh ekonomi politik maupun militer. Kesejahteraan (Walfare) : Dengan menghilangkan halangan perdagangan internasional (tarif,quota,dll) yang berarti free trade. Proteksi :Untuk melindungi industri dalam negeri dari persaingan barang import. Balance Of Payment (BOP)/ Keseimbangan neraca pembayaran: biasanya kebijakan ini berbentuk pengawasan devisa ( Exchange Control). Pengawasan devisa tidak hanya mengatur/mengawasi lalu lintas barang tetapi juga modal.

7 MACAM-MACAM KEBIJAKAN INTERNASIONAL
Tariff Quota Subsidy Non tariff barriers

8 Tariff A. Tarif A tax imposed by a governemnt on either export or import adalah pembebanan pajak/custom duties terhadap barang yang melewati batas suatu negara (expor atau impor) B. Jenis Tarif : Ad Valorem : Tingginya dinyatakan dari persentase nilai barang. Specific Duties: Tingginya dinyatakan dari ukuran fisik. Specific Ad Valorem/Compound Duties : Kombinasi dari kedua jenis tarif diatas.

9 KONSUMEN SURPLUS Demand: Jumlah barang yang bersedia dibeli oleh konsumen dengan harga tertentu. Semakin tinggi harga semakin rrendah jumlah yang bersedia dibeli (permintaan ) demikian sebaliknya Consumer suplus is: the difference between the amount consumers are willing to pay to purchase a given quantitiy of goods and the amount they have to pay to purchase those goods Insert grafik

10 PRODUSEN SURPLUS Supply : Jumlah barang yang bersedia ditawarkan oleh produsen dengan harga tertentu. Semakin tinggi harga semakin banyak yang bersedia ditawarkan demikian sebaliknya (suply) Producer surplus is the difference between the price paid in the market for a good and the minimum price required by an industry to produce and market that good Insert grafik

11 Efek Tariff Harga barang dalam negeri (OP) menjadi (OPT):Price Effect
Jml Barang yang diminta (OQ0) menjadi (OQ2): Cunsumption Effect Produksi dalam negeri  (OQ1) menjadi (OQ3):Import Subtitution Effect. Terjadi pendapatan yang diterima oleh pemerintah b,c,d dan e : Revenue Effect Ekin/Hasyim/2007/UsbKingston

12 DAMPAK TARIFF Consumer Surplus : the difference between the amount consumers are willing to pay to purchase a given quantity of goods and the amount they have to pay to purchase those goods Produsen surplus: the difference between the price paid in the market for a good and the minimum price required by an industry to produce and market that good Deadwight cost of the tariff: value of wasted resourcesdevoted to expanded domestic consumption and expenditures devoted to less deisred substitutes brought about by a tariff

13 ALASAN PEMBEBANAN TARIFF
Memperbaiki dasar tukar (Terms Of Trade): Infant-Industry: Perlindungan terhadap persaingan industri di luar negeri yang lebih besar dan maju. Diversifikasi: Makin banyak jenis barang yang dihasilkan oleh suatu negara, ekonomi negara tersebut akan semakin stabil. Employment: Pembebanan tarif akan mengakibatkan turunnya import dan menaikkan produksi dalam negeri meningkatkan tkt employment. Anti Dumping.