Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

“The University that never ends with it’s innovations” THAHARAH 2 (Hadats dan Thaharahnya) oleh Abdul Salam, M.A.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "“The University that never ends with it’s innovations” THAHARAH 2 (Hadats dan Thaharahnya) oleh Abdul Salam, M.A."— Transcript presentasi:

1 “The University that never ends with it’s innovations” THAHARAH 2 (Hadats dan Thaharahnya) oleh Abdul Salam, M.A

2 “The University that never ends with it’s innovations” Pengertian Etimologi  sesuatu yang baru terjadi.. Terminologi  sesuatu yang menimpa anggota badan dan mencegah sahnya ibadah tertentu seperti shalat. Hukum  Wajib

3 “The University that never ends with it’s innovations” HADATS Kecil Segala hal yang mewajibkan berwudlu sebagai syarat sah dalam melakukan sholat Besar segala sesuatu yang mewajibkan mandi besar sebagai syarat sah melakukan sholat Pembagian

4 “The University that never ends with it’s innovations” Hadats Kecil Pengertian adalah segala hal yang mewajibkan berwudlu sebagai syarat sah dalam melakukan sholat. Dalam definisi lain, hadas kecil adalah segala hal yang dapat membatalkan Wudhu

5 “The University that never ends with it’s innovations” Sebab-sebab Karena keluar sesuatu dari dari dua lubang yaitu qubul dan dubur Karena Hilang akalnya disebabkan mabuk, gila, dan tidur Karena Persentuhan kulit laki-laki dan perempuan yang bukan mahrom tanpa batas menghalanginya Karena Menyentuh kemaluan seseorang baik kemaluannya sendiri ataupun orang lain dengan telapak tangan atau jari

6 “The University that never ends with it’s innovations” Istinja’ Pengertian Bahasa  Terlepas, atau selamat Istilah  bersuci dari buang air besar dan kecil Hukum  Wajib Artinya: Jika salah seorang di antara kamu hendak pergi ke tempat buang air besar, hen-daklah membawa tiga batu. Karena, sesungguhnya batu itu sudah cukup untuk mem-bersihkannya.``.,

7 “The University that never ends with it’s innovations” Adab buang Air 1.Menjauh Dan Menutup Aurat Dari Manusia عَنْ الْمُغِيرَةِ بْنِ شُعْبَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا ذَهَبَ الْمَذْهَبَ أَبْعَدَ Artinya : Dari Al-Mughirah bin Syu’bah berkata bahwasanya, "Nabi saw apabila pergi ke tempat pembuangan air, maka beliau menjauh." 2.Tidak Buang Air Pada Genangan Air وَعَنْ جَابِرٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ { أَنَّهُ نَهَى أَنْ يُبَالَ فِي الْمَاءِ الرَّاكِدِ }. رَوَاهُ أَحْمَدُ وَمُسْلِمٌ وَالنَّسَائِيُّ وَابْنُ مَاجَهْ Artinya: Dan dari Jabir dari Nabi Muhammad SAW, "Bahwasanya beliau melarang kencing pada air yang tergenang." [HR. Ahmad, Muslim, Nasa’ie dan Ibnu Majah]

8 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… 3.Berdo’a Sebelum Masuk ke Tempat Pembuangan Air عَنْ أَنَسِ بْن مَالِكٍ قَالَ : { كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إذَا دَخَلَ الْخَلَاءَ قَالَ : اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْخُبْثِ وَالْخَبَائِثِ } رَوَاهُ الْجَمَاعَةُ Artinya: (Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari para setan laki-laki, dan perempuan). [HR Jama’ah] 4.Tidak Menghadap Ke Arah Kiblat Atau Membelakanginya وَعَنْ أَبِي أَيُّوبَ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ النَّبِيِّ قَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : إذَا أَتَيْتُمُ الْغَائِطَ فَلَا تَسْتَقْبِلُوا الْقِبْلَةَ وَلَا تَسْتَدْبِرُوهَا وَلَكِنْ شَرِّقُوا أَوْ غَرِّبُوا. رواه البخاري Artinya: Dan dari Abu Ayub al-Anshori, dari Nabi saw beliau bersabda : "Jika kalian mendatangi tempat pembuangan air (untuk buang air), maka janganlah menghadap kiblat, dan jangan pula membelakanginya saat kencing, maupun berak." [HR. Bukhori]

9 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… 5.Menjaga Badan Dan Pakaian Dari Najis Tinja Dan Kencing عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ مَرَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى قَبْرَيْنِ فَقَالَ أَمَا إِنَّهُمَا لَيُعَذَّبَانِ وَمَا يُعَذَّبَانِ فِي كَبِيرٍ أَمَّا أَحَدُهُمَا فَكَانَ يَمْشِي بِالنَّمِيمَةِ وَأَمَّا الْآخَرُ فَكَانَ لَا يَسْتَتِرُ مِنْ بَوْلِهِ Artinya: Dari Ibnu Abbas dia berkata, Rasulullah saw pernah melewati dua kuburan seraya bersabda: "Sesungguhnya kedua (penghuni)nya disiksa, sedang ia tak disiksa karena perkara besar (menurut sangkaanya). Bahkan itu (sebenarnya) adalah perkara besar. Adapun salah satu diantaranya, ia melakukan adu domba. Adapun yang kedua, ia tidak berlindung dari (percikan) kencingnya." [HR. Muslim]

10 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan.. 6.Tidak Istinja’ (Cebok) Dengan Tangan Kanan عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَتْ يَدُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْيُمْنَى لِطُهُورِهِ وَطَعَامِهِ وَكَانَتْ يَدُهُ الْيُسْرَى لِخَلَائِهِ وَمَا كَانَ مِنْ أَذًى Artinya: Dari ‘Aisyah dia berkata: "Adalah tangan kanan Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- untuk wudhunya dan makannya; tangan kirinya untuk cebok, dan sesuatu yang kotor.” [HR. Abu Dawud) 7.Beristinja’ (Cebok) Dengan Air عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ : كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدْخُلُ الْخَلَاءَ فَأَحْمِلُ أَنَا وَغُلَامٌ نَحْوِي إدَاوَةً مِنْ مَاءٍ وَعَنَزَةً فَيَسْتَنْجِي بِالْمَاءِ. مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ

11 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… Artinya: Dari Anas bin Malik dia berkata, "Rasulullah - Shollallahu ‘alaihi wasallam- pernah memasuki tempat pembuangan air. Maka aku pun dan seorang bocah sebaya denganku datang membawa seember air dan tombak kecil, lalu beliau pun ber-istinja’ (cebok) dengan air.“ [HR Bukhori dan Muslim] Akan tetapi jika tidak mendapati air maka diperbolehkan menggunakan tiga buah batu atau yang lainnya sebagaimana hadits dari ‘Aisyah: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : إذَا ذَهَبَ أَحَدُكُمْ إلَى الْغَائِطِ فَلْيَسْتَطِبْ بِثَلَاثَةِ أَحْجَارٍ فَإِنَّهَا تَجْزِي عَنْهُ. رَوَاهُ أَحْمَدُ وَالنَّسَائِيُّ وَأَبُو دَاوُد وَالدَّارَقُطْنِيّ وَقَالَ : إسْنَادُهُ صَحِيحٌ حَسَنٌ

12 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… Artinya: Bahwasanya Rasulullah saw bersabda: "Jika seorang diantara kalian pergi buang air, maka hendaknya ia membawa tiga batu yang dipakai untuk istinja’, karena (tiga) batu tersebut mencukupi baginya (untuk cebok).“ 8.Membersihkan Tangan Seusai Istinja’ (bercebok) عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَتَى الْخَلَاءَ أَتَيْتُهُ بِمَاءٍ فِي تَوْرٍ أَوْ رَكْوَةٍ فَاسْتَنْجَى قَالَ أَبُو دَاوُد فِي حَدِيثِ وَكِيعٍ ثُمَّ مَسَحَ يَدَهُ عَلَى الْأَرْضِ ثُمَّ أَتَيْتُهُ بِإِنَاءٍ آخَرَ فَتَوَضَّأَ Artinya: Dan dari Abu Hurairah, "adalah Nabi saw jika mau buang air, maka aku bawakan air dalam bejana atau timba kecil. Lalu beliau beristinja’, kemudian menggosokkan tangannya pada tanah. Lalu aku bawakan bejana lain, kemudian beliau berwudhu’.“

13 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… 9.Berdoa Ketika Keluar Dari WC وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ : كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إذَا خَرَجَ مِنْ الْخَلَاءِ قَالَ :” غُفْرَانَكَ ”. رَوَاهُ الْخَمْسَةُ إلَّا النَّسَائِيّ Artinya: Dan dari ‘Aisyah ra berkata: "Adalah Nabi saw Jika keluar dari WC, maka beliau berdo'a, GHUFROONAKA (Aku memohon ampunan-Mu)." [HR. Imam Lima kecuali Nasa’ie]

14 “The University that never ends with it’s innovations” Alat2 yg digunakan 1.Air dengan membasuh sampai tidak tersisa najis 2.Batu, tisu, kain, kayu dan benda lain yang suci dan kesat yang dapat menyerap.

15 “The University that never ends with it’s innovations” Syarat beristinja’ dg selain air (batu, kertas, tisu,dll) 1.Hendaklah najis yang keluar itu belum kering. Jika ia sudah kering, maka wajib menggunakan air ketika membersihkannya 2.Jangan sampai najis itu berpindah tempat dari tempat keluarnya dan melekat pada tempat yang lain itu. Dan jangan sampai najis itu melewati tempat keluarnya. Jika ia melewati dan berada ditempat lain, maka untuk membersihkannya wajib menggunakan air. Ini merupakan kesepakatan ulama.

16 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… 3.Janganlah najis itu bercampur dengan benda lain yang basah, baik benda itu najis ataupun suci. Jika ia bercampur dengan benda lain yang kering, maka tidaklah mengapa. 4.Hendaklah najis yang keluar itu melewati saluran yang biasa

17 “The University that never ends with it’s innovations” Wudhu Pengertian Bahasa  Bersih dan Indah. Istilah  menggunakan air pada anggota badan tertentu dengan cara tertentu yang dimulai dengan niat guna menghilangkan hadast kecil Wudhu merupakan syarat syah sholat

18 “The University that never ends with it’s innovations” SYARAT-SYARAT WUDHU Islam Mumayyis Suci dari haid dan nifas Memakai air yang suci dan mensucikan Air bisa meresap ke kulit

19 “The University that never ends with it’s innovations” RUKUN WUDHU Niat Membasuh muka Membasuh kedua tangan sampai siku Mengusap sebagian rambut kepala Membasuh kaki sampai kedua mata kaki Tertib dan urut

20 “The University that never ends with it’s innovations” Sunnah wudhu Mendahulukan anggota badan sebelah kanan Mengulangi tiga kali basuhan Tidak berbicara Menghadap kiblat Membaca basmalah Membasuh telapak tangan sampai pergelangan Menggosok gigi/bersiwak Berkumur Membersihkan hidung Membasuh muka dengan rata Mengusap telinga Membaca doa sesudah wudhu Shalat 2 rakaat setelah wudhu

21 “The University that never ends with it’s innovations” Hadats Besar Pengertian Adalah keadaan seseorang tidak suci dan untuk menjadikan sucinya adalah dengan mandi atau tayamum

22 “The University that never ends with it’s innovations” Sebab-sebab 1.Hubungan suami istri 2.Keluar mani baik disengaja atau karena mimpi 3.Meninggal 4.Haid atau menstruasi 5.Nifas 6.Wiladah atau melahirkan

23 “The University that never ends with it’s innovations” Haid, Wiladah, Nifas, dan Istihadhoh Haid a. Pengertian A dalah darah yang keluar pada wanita dalam batas waktu tertentu. Ketika seorang wanita sudah mengalami darah haidh, maka itu sebagai tanda bahwa wanita tersebut telah mencapai usia dewasa yang mukallaf sehingga mempunyai beban syar’i sebagai seorang muslim

24 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… b. Larangan Sholat Puasa Membaca Al-Qur’an Masuk masjid I’tikaf Thowaf

25 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… Nifas adalah darah yang keluar dari rahim disebabkan melahirkan, baik sebelum, bersamaan atau sesudah melahirkan

26 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… Istihadhoh adalah darah yang keluar di luar kebiasaan, yaitu tidak pada masa haid dan bukan pula karena melahirkan, dan umumnya darah ini keluar ketika sakit, sehingga sering disebut sebagai darah penyakit.

27 “The University that never ends with it’s innovations” Lanjutan… Wiladah adalah mandi selepas melahirkan anak sama ada keluar darah atau tidak, tidak kira cara normal atau pembedahan

28 “The University that never ends with it’s innovations” Ciri-ciri darah haid pertama : bila dari segi warnanya;darah haid akan cendrung merah matang,hal ini karna darah tersebut bukan darah yang umum seperti darah yg mengalir di tubuh kita,melainkan darah haid adalah darah yang asalnya adalah sel indung kedua : bila di lihat dari zatnya darah had ini akan memiliki tekstur yang agak kental

29 “The University that never ends with it’s innovations” ketiga : di lihat dari segi baunya darah haid akan lebih bau di bandingkan darah umum ( namanya juga barang basi ) darah yang memiliki ciri 2 memenuhi tiga kriteria tersebut di dalam ilmu fiqih di namakan darah kuat.maksudnya kuat menunjukkan darah haid.adapun darah yang keluar dari rahim wanita itu di bagi menjadi 5 macam yang pertama : merah matang kedua : merah ketiga : merah kekuningan ke empat: kuning ke lima : coklat

30 “The University that never ends with it’s innovations” Perbedaan darah haid dan istihadhoh Istihadhoh Warnanya merah, tipis, baunya seperti darah biasa, berasal dari urat yang pecah/putus dan ketika keluar langsung mengental Haid warnanya;darah haid akan cendrung merah matang

31 “The University that never ends with it’s innovations” Periode wiladah dan nifas Wiladah setelah melahirkan baik bersamaan dengan keluarnya banyi atupun melalui proses pembedahan Nifas sekurang-kurang masa keluar darah nifas itu sekelip mata yaitu sedikit sangat dan Waktu empat puluh hari dihitung sejak keluarnya darah, baik darahnya itu keluar bersamaan, sebelum atau sesudah melahirkan.

32 “The University that never ends with it’s innovations” Pendapat yang kuat, insyaa Allah, pada dasarnya tidak ada batasan minimal atau maksimal lama waktu nifas. Waktu empat puluh hari adalah kebiasaan sebagian besar kaum wanita

33 “The University that never ends with it’s innovations” Mimpi basah Pengertian: Keluarnya cairan sperma ketika tidur.

34 “The University that never ends with it’s innovations” Proses: Testis memproduksi sperma tiap hari Sperma ditampung Saat penuh terjadi ejakulasi Sengaja (masturbasi) Tidak sadar (mimpi basah)

35 “The University that never ends with it’s innovations” mandi junub Tidak boleh sholat Tidak boleh memegang dan membaca qur’an Tidak boleh thowaf I’tikaf Kewajiban syar’i

36 “The University that never ends with it’s innovations” TERIMA KASIH


Download ppt "“The University that never ends with it’s innovations” THAHARAH 2 (Hadats dan Thaharahnya) oleh Abdul Salam, M.A."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google