6 GAYA PENGINJILAN MATIUS 13:31-35.

Presentasi berjudul: "6 GAYA PENGINJILAN MATIUS 13:31-35."— Transcript presentasi:

1 6 GAYA PENGINJILAN MATIUS 13:31-35

2 Ko kelihatannya koko deh yang harus maju. Aku dah gak kuat
Ko kelihatannya koko deh yang harus maju. Aku dah gak kuat. Aku udah berusaha Injili dia ko, tapi dia bukan semakin percaya malah tambah murtad. Kelihatannya semua yang aku katakan semuanya sia-sia deh.

3 Pernahkah Anda Punya Pengalaman Demikian?

4

5 Perumpamaan ini setidaknya mengingatkan kita akan dua hal:
Jangan cepat berkata gagal (sia-sia) Jangan cepat merasa tidak bisa. Karena ternyata untuk bisa dipakai Tuhan anda tidak perlu menjadi orang lain. Anda tidak perlu menjadi biji nangka maupun biji durian. sebab yang kecil; yang nampaknya tak berarti; ditangan Tuhan ternyata anda mampu memegahkan perkara yang besar.

6 Gaya tantangan (direct)
Teladan Alkitab? ( Petrus, Kis.2) Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegurlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran (2Tim.4:2)

7 Gaya Tantangan (Direck)
Ciri-ciri: Terus terang Langsung Berani Percaya diri Memiliki pandangan dan keyakinan kuat

8 Gaya Tantangan (Direct)
Hati-hati Mintalah hikmat Roh Kudus agar peka situasi dan bijaksana Dengarkanlah lebih dahulu sebelum memberi tahu apa yang mereka perlu dengarkan. Hindarilah menuduh pada saat memberi tantangan.

9 Gaya Diskusi (Intelellectual)
Teladan Alkitab? (Paulus,Kis 17) Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukannya kepada Kristus (2Kor.10:5)

10 Gaya Diskusi (Intellectual)
Ciri-ciri: Analitis Logis Ingin tahu Suka berdiskusi Lebih memperhatikan apa yang dipikirkan orang daripada apa yang dirasakan mereka.

11 Gaya Diskusi (Intellectual)
Hati-hati: Hindarkanlah berkutat pada diskusi hal-hal akademis, argumentasi, dan pembuktian tanpa berusaha memahami akar keberatannya. Ingatlah bahwa sikap sama pentingnya dengan informasi. Hindarilah debat kusir.

12 Gaka Kesaksian (Testimonial)
Teladan Alkitab: Orang buta (yohanes 9) Apa yang telah kami lihat dan telah kami dengar itu, kami beritakan kepada kamu juga, supaya kamu pun beroleh persekutuan dengan kami (1Yoh.1:3a)

13 Gaya Kesaksian (Testimonial)
Ciri-ciri: Membuka diri apa adanya Komunikator yang jelas Takjub pada cara Tuhan dalam menjangkaunya Melihat keterkaitan kisah hidup anda dengan kisah hidup orang lain.

14 Gaya Kesaksian (Testimonial)
Buatlah kisah anda segar dengan membagikan hal-hal terkini tentang perjalanan rohani anda dengan Tuhan. Janganlah berhenti dengan hanya menceritakan kisah anda. Tantanglah mereka untuk mempertimbangkan penerapannya dalam hidup mereka. Hindarilah meremehkan nilai cerita anda karena tampaknya biasa-biasa saja. Cerita yang kelihatan biasa seringkali adalah yang paling berhubungan dengan kehidupan banyak orang

15 Gaya Hubungan (Interpersonal)
Teladan Alkitab: Matius (Luk.5:29) Bagi semua orang aku telah menjadi segala-segalanya, supaya aku sedapat mungkin menyelamatkan beberapa orang dari antara mereka (1Kor.9:22)

16 Gaya Hubungan (Interpersonal)
Ciri-ciri: Berkepribadian hangat Suka ngobrol Bersahabat Peka terhadap kebutuhan orang Berfokus pada orang dan hubungan

17 Gaya Hubungan (Interpersonal)
Hati-hati: Ciptakan dan rencanakan kesempatan untuk berinteraksi dengan orang-orang baru (acara pertemuan, olahraga, internet,dll). Dalam situasi ini gaya anda paling berkembang. Hindarkanlah menghargai persahabatan lebih dari menyatakan kebenaran yang memerdekakan. Janganlah terlalu kewalahan dengan besarnya kebutuhan teman anda. Lakukanlah apa yang anda bisa, serahkanlah semua pada Tuhan.

18 Gaya Undangan (Invitational)
Teladan: Perempuan Samaria (Yoh.4) Lalu tuan itu berkata “pergilah ke jalan-jalan raya dan lorong- lorong di luar kota, dan desaklah orang-orang datang, supaya rumah saya penuh (Luk.14:23 BIS)

19 Gaya Undangan (Invitational)
Ciri-ciri: Ramah Persuasif Memandang acara-acara penjangkauan sebagai kesempatan yang unik.

20 Gaya Undangan (Invitational)
Hati-hati: Janganlah selalu menggantungkan diri pada orang lain untuk menjelaskan kebenaran. Anda perlu selalu siap sedia (1Ptr.3:15) Pertimbangkanlah dengan doa dan kehati-hatian tentang acara yang akan anda minta hadiri. Tempatkanlah diri anda pada situasi orang yang anda ajak. Janganlah tawar hati ketika orang menolak undangan anda. Mungkin lain waktu mereka bersedia.

21 Gaya Pelayanan (Serving)
Teladan Alkitab: Dorkas (Kis.9) Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga (Mat.5:16)

22 Gaya Pelayanan (Serving)
Ciri-ciri: Menunjukkan kasih melalui tindakan nyata Melihat kebutuhan, senang memenuhinya Rendah hati Memaknai tugas yang remeh-remeh

23 Gaya Pelayanan (Serving)
Hati-hati: Sebagaimana “perkataan tidak dapat menggantikan perbuatan” demikian juga “perbuatan tidak dapat menggantikan perkataan” (Rm.10:14) Janganlah memandang remeh nilai pelayanan anda. Gaya inilah dapat menjangkau orang yang paling negative dan keras hati terhadap Tuhan. Tindakan kasih sulit ditolak dan tidak dapat didebat. Bijaksanalah menentukan berapa banyak anda dapat melayani secara realistis tanpa mengabaikan diri/keluarga anda.

24 6 Gaya Penginjilan Manakah Yang Cocok Untuk Anda:
Tantangan Kesaksian Hubungan Diskusi Undangan pelayanan