Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
TRACE MINERALS 平成30年8月25日
2
TRACE MINERALS RDA Nutrients (Iron, Zinc, Iodine)
Aman dan dosis yang selalu tercukupi (Copper, Manganese, Fluoride, Chromium, Selenium, Molybdenum) Diketahui esensial, tapi masih dalam studi (Nickel, Silicon, Tin, Cobalt, dan Arsenic) 平成30年8月25日
3
Zat Besi (Fe) Bentuk zat besi: Ion tereduksi disebut ferro (Fe2+)
Ion teroksidasi disebut ferri (Fe3+) Fungsi zat besi: pembentukan sel-sel baru, asam-asam amino, hormon, dan neuro transmitter. pembawa oksigen, sebagai bagian dari protein hemoglobin. pengikat oksigen dalam metabolisme energi otot, sebagai bagian dari protein mioglobin. 平成30年8月25日
4
Zat Besi (Fe) Zat besi dalam tubuh:
Protein hemoglobin (lebih kurang 80%) Protein mioglobin Enzim-enzim Protein-protein yang mengandung zat besi Kebutuhan zat besi: RDA Laki-laki : 10 mg/hari RDA Wanita : 18 mg/hari 平成30年8月25日
5
Status Zat Besi dan Hemoglobin
Laki-laki dewasa: 14 – 15 g/100ml darah Perempuan dewasa: 13 – 14 g/100ml darah Anak-anak umur 2 – 5 tahun: 11 g/100ml darah Anak-anak umur 6 – 12 tahun: 11,5 g/100ml darah 平成30年8月25日
6
Defisiensi dan Toksisitas
Defisiensi zat besi: Anemia microcytic (hypochromic): sel darah merah mengecil karena mengandung hemoglobin yang sedikit. Kelebihan zat besi: Hemochromatosis (penyakit keturunan) Hemosiderosis (kelebihan konsumsi) Kerusakan jaringan terutama hati 平成30年8月25日
7
Sumber Zat Besi Heme form: zat besi yang terikat oleh protein (hemoglobin dan mioglobin) terdapat pada daging, daging unggas dan ikan, Non heme form: garam-garam anorganik, kontaminan 平成30年8月25日
8
Absorpsi Zat Besi Faktor yang meningkatkan absorpsi zat besi: vitamin C, asam-asam organik, gula, MFP factor. Faktor yang menurunkan absorpsi zat besi: senyawa phytates, serat, protein kedelai, legums, teh, kopi. 平成30年8月25日
9
MFP factors: meat, fish, poultry factors
Heme: bagian dari protein hemoglobin dan mioglobin yang mengandung Zat Besi. Contaminant Iron: Zat besi yang ditemukan pada bahan makanan sebagai akibat kontaminasi garam anorganik dari peralatan masak, garam mengandung zat besi, dan lainnya. MFP factors: meat, fish, poultry factors 平成30年8月25日
10
Seng (Zn) Fungsi seng: Sebagai kofaktor beberapa enzim
Membantu perkembangan gigi Membantu fungsi sel darah putih untuk proteksi kekebalan Membantu metabolisme protein dan asam-asam amino Membantu pembentukan chylomicron dan melepaskannya dari sel-sel usus Membantu pembentukan hormon insulin Membantu proses pembekuan darah Mempengaruhi fungsi hormon thyroxin 平成30年8月25日
11
Defisiensi Seng Efek pada darah: atherosclerosis, peningkatan level anemia, penurunan alkalin fosfat, penurunan konsentrasi insulin Efek pada tulang: gangguan petumbuhan, abnormal collagen synthesis Efek pada saluran pencernaan: penurunan kepekaan membau dan merasa, penurunan absorpsi glukosa, diarrhea, penurunan absorpsi folacin 平成30年8月25日
12
Defisiensi Seng Efek pada sel: penurunan protein and DNA synthesis
Efek pada mata: rabun senja Efek pada hati: enlargement Efek pada speen: enlargement Efek pada kulit: tampak kering, loss hair Efek pada sistem syaraf: iritabilitas, penurunan mental 平成30年8月25日
13
Defisiensi Seng Efek pada sistem reproduksi: penurunan angka sperma,
Efek pada sistem kekebalan: penurunan jumlah sel pembentuk antibodi, penurunan jumlah sel jaringan limphe, peningkatan jumlah sel darah putih, peningkatan infeksi. 平成30年8月25日
14
Kelebihan Seng Efek pada darah: anemia, penurunan produksi hemoglobin
Efek pada tulang: pertumbuhan panjang tulang tetapi kadar Zinc yang tidak normal Efek pada sistem cardiovascular: degenerasi otot jantung Efek pada saluran pencernaan: diarrhea, penurunan absorpsi Ca dan Cu. 平成30年8月25日
15
Kelebihan Seng Efek pada sistem kekebalan: peningkatan jumlah sel darah putih Efek pada ginjal: kegagalan fungsi ginjal Efek pada metabolisme: meningkatkan LDL dan menurunkan HDL (LDL: low density lipoprotein, HDL: high density lipoprotein) Efek pada otot: nyeri otot, incoordination Efek pada sistem reproduksi: kegagalan dalam reproduksi Kebutuhan (RDA) : 15 mg/hari Sumber Seng : daging, hati, shelfish. 平成30年8月25日
16
Kebutuhan dan Sumber Seng
Kebutuhan (RDA) : 15 mg/hari Sumber Seng : daging, hati, shelfish. 平成30年8月25日
17
Iodium (I) Fungsi iodium: Berasosiasi dengan hormon thyroxin:
Mengatur temperatur tubuh Mengatur metabolisme rate Membantu proses reproduksi Membantu proses pertumbuhan Membantu pembentukan sel darah, dan sel syaraf Membantu fungsi otot 平成30年8月25日
18
Defisiensi dan Kelebihan Iodium
Defisiensi Iodium: Goiter (penyakit gindok) Cretinism (gangguan mental dan fisik) Kelebihan Iodium: Juga menyebabkan pembesaran glandula thyroid. Kebutuhan (RDA) : 150 ug/hari Sumber Iodium : Makanan fast food, Susu sapi yang diobati dan didesinfektan dengan senyawa yang mengandung Iodium 平成30年8月25日
19
Kebutuhan dan Sumber Iodium
Kebutuhan (RDA) : 150 ug/hari Sumber Iodium : Makanan fast food, Susu sapi yang diobati dan didesinfektan dengan senyawa yang mengandung Iodium 平成30年8月25日
20
Copper (Cu) Fungsi copper: Merupakan bagian dari beberapa enzim
Membantu pembentukan hemoglobin Membantu pembentukan kolagen Membantu perubahan ferro (Fe2+) menjadi ferri (Fe3+) atau sebaliknya 平成30年8月25日
21
Defisiensi dan Kelebihan Copper
Defisiensi Copper Jarang ditemukan, pernah ditemukan pada anak yang menderita anemia kekurangan zat besi Kelebihan konsumsi Copper Belum diketahui Kebutuhan (RDA) : 150 ug/hari Sumber Iodium : Makanan fast food, Susu sapi yang diobati dan didesinfektan dengan senyawa yang mengandung Iodium 平成30年8月25日
22
Kebutuhan dan Sumber Copper
Kebutuhan (US intake): 2 – 3 mg/hari Sumber copper: shellfish, daging organ, hampir sepertiga Copper dalam bahan pangan diabsorpsi, sisanya dibuang melalui feces. 平成30年8月25日
23
Manganese (Mn) Fungsi Manganese: Bekerja sama dengan beberapa enzim
Defisiensi Manganese: Jarang terjadi pada manusia Kelebihan Manganese: Dapat menyebabkan penyakit otak Kebutuhan Manganese: US intake: 2,5 – 5 mg/hari 平成30年8月25日
24
Fluoride (F) Fungsi Fluoride: Membantu pertumbuhan tulang dan gigi
Defisiensi Fluoride: Menyebabkan gigi mudah tanggal Kelebihan Fluoride: Fluorosis, pertumbuhan gigi yang tidak teratur. Kebutuhan Fluoride: US intake: 1,5 – 4,0 mg/hari 平成30年8月25日
25
Chromium (Cr) Kelebihan Chromium:
Fungsi Chromium dalam tubuh: Membantu kerja hormon insulin Defisiensi Chromium dalam tubuh: Menyebabkan protein-kalori malnutrition Kelebihan Chromium: Belum diketahui – termasuk logam berat Kebutuhan Chromium: US intake: 0,05 – 0,2 mg/hari 平成30年8月25日
26
Chromium (Cr) Kelebihan Chromium:
Belum diketahui – termasuk logam berat Kebutuhan Chromium: US intake: 0,05 – 0,2 mg/hari 平成30年8月25日
27
Selenium (Se) Fungsi Selenium: Membantu beberapa enzim anti okasidan
Defisiensi Selenium: Mempengaruhi kerja jantung Kelebihan Selenium: Menyebabkan rambut rontok Menyebabkan gigi rusak Menyebabkan gangguan pada kulit dan sistem syaraf Kebutuhan Selenium: US Intake 0,05 – 0,2 mg/hari 平成30年8月25日
28
Molibdenum (Mo) Fungsi Molibdenum:
Membantu kerja enzim-enzim metabolisme Membantu pembentukan protein-protein besar Defisiensi Molibdenum: Belum diketahui Kelebihan Molibdenum: Menyebabkan penyakit encok Kebutuhan Molibdenum: US intake : 0,15 – 0,5 mg/hari 平成30年8月25日
29
Other Trace Minerals Nickel: penting untuk kesehatan jaringan tubuh, defisiensi nickel akan merusak hati dan organ lain, Silicon: penting untuk kalsifikasi tulang, Vanadium: penting untuk pertumbuhan perkembangan tulang, dan sistem reproduksi, Cobalt: merupakan komponen vitamin B12 平成30年8月25日
30
今日はこれまでです。 以上 平成30年8月25日
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.