Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

REAKSI PSIKOLOGIK MANUSIA TERHADAP STRES

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "REAKSI PSIKOLOGIK MANUSIA TERHADAP STRES"— Transcript presentasi:

1 REAKSI PSIKOLOGIK MANUSIA TERHADAP STRES

2 Ada 2 cara : 1. Cara penyelesaian psikologik yang berorientasi pada tugas. 2. Mekanisme pembelaan ego (ego defance mechanism).

3 Cara I ini bertujuan menghadapi tuntutan secara :
Sadar Realistik Objektif Rasional

4 Cara ini dapat berupa : Serangan Frontal (Terang-terangan)
Penarikan diri/tak mau tahu lagi akan hal itu Kompromi

5 Langkah-langkah ke 3 cara tadi :
Mempelajari & menentukan persoalan. Menyusun alternatif penyelesaian. Menentukan tindakan yang akan diambil (yang paling menguntungkan). Bertindak Menilai hasil tindakan agar dapat diambil langkah lain bila kurang memuaskan.

6 MEKANISME PEMBELAAN EGO
1.FANTASI : Keinginan yang tak terkabul,dipuaskan dalam imajinasi. Fantasi terbagi menjadi dua, yaitu : - Produktif dan - Non-Produktif

7 Contoh : Seorang yang tidak dapat diterima dalam kesebelasan → mencetak gol. Seorang anak yang kurang pandai → bintang pelajar. Seorang pedagang yang mengalami kerugian besar → transaksi yang menguntungkan, atau mrnang undian

8 2. PENYANGKALAN : ---- Primitif
Tidak berani melihat dan mengakui kenyataan yang menakutkan. Contoh : a.Seseorang menutup mata krn tdk berani melihat sesuatu yg mengerikan b.Tidak mau memikirkan tentang kematian. c.Tidak mau menerima bahwa anaknya terkebelakang.

9 3. RASIONALISASI Berusaha membuktikan bahwa perbuatannya (yang sebenarnya tidak baik),rasional adanya, dapat dibenarkan dan dapat diterima. Contoh : - tidak dapat bermain bulutangkis karena tidak enak badan ,besok ada ulangan , padahal ia takut kalah. - Koruptor (tak mau disebut korupsi),tapi hanya menerima wang jasa,tanda terima kasih, tidak diminta.

10 Rasionalisasi mempunyai 2 segi pembelaan :
Membantu kita membenarkan yang kita lakukan dan yang kita percayai Menolong kita melunakkan kekecewaan yang berhubungan dengan cita-cita yang tidak tercapai.

11 Tanda-tanda adanya rasionalisasi :
Mencari-cari alasan untuk membenarkan perbuatan atau kepercayaannya. Tidak sanggup mengenal hal-hal yang tidak tetap atau bertentangan. Menjadi bingung atau marah bila alasannya diragukan orang.

12 4. IDENTIFIKASI Menambah rasa harga diri dengan menyamakan dirinya dengan seseorang atau suatu hal yang dikaguminya. Contoh : Bersolek seperti ayah/ibunya. Seorang anak membaca koran, mengisap rokok Pemuda-pemudi mengidentifikasikan diri dengan penyanyi, atlet, artis.

13 5. INTROYEKSI : --- Primitif
Menyatukan nilai dan norma luar dengan struktur egonya sehingga individu tidak tergantung pada belas kasihan pada hal-hal yang dirasakan sebagai ancaman. Contoh : Orang-orang pemerintahan yang diktator, menginroyeksi nilai-nilai & kepercayaan baru sebagai perlindungannya terhadap perilaku yang dapat menyusahkan mereka.

14 6. REPRESI : Seorang yang melihat temannya mati dalam kecelakaan ---- AMNESIA. Amnesia terbagi atas : - Psikologik - Organik Represi ---- BISA TIDAK LENGKAP * Keluar dari alam tidak sadar ke alam sadar ,berupa : - lelucon - mimpi - keseleo lidah

15 7. REGRESI : Mundur ke tingkat perkembangan yang lebih rendah, dengan respon yang immatur & biasanya dengan aspirasi yang kurang.

16 8. PROYEKSI Menyalahkan orang lain mengenai kesukarannya atau keinginannya yang tidak baik. Contoh : Seorang siswa/mahasiswa yang tidak lulus mengatakan dibenci oleh guru/dosennya. Pemain bulutangkis yang selalu salah pukulannya lalu melihat/menyalahkan raketnya. Seorang suami yang berselingkuh : mengatakan karena ia digoda.

17 9. PENYUSUNAN REAKSI : Mencegah keinginan yang berbahaya, bila diekspresikan, dengan melebih- lebihkan sikap dan perilaku yang berlawanan dan menggunakannya sebagai “RINTANGAN”. Contoh : Bersikap hormat yang berlebihan kepada orang yang justru kita tidak suka

18 10. SUBLIMASI Mencari pemuasan atau menghilangkan keinginan sexual dalam kegiatan non-sexual. Contoh : Nafsu SEX yang tidak terpenuhi disalurkan kepada kegiatan lain yang dapat diterima masyarakat olahraga, pendidikan, dsb.

19 11.KOMPENSASI Menutup kelemahan, dengan menonjolkan sifat yang diinginkan, atau pemuasan secara berlebihan dalam satu bidang karena mengalami frustasi dalam bidang lain. Contoh : Menjadi pengebut yang ulung,atau - anggota geng yang berani,atau - anak jagoan yang ditakuti b. Frustasi dalam CINTA ---- makan berlebihan

20 12. SALAH PINDAH Melepaskan keadaan yang terkekang biasanya permusuhan, pada objek yang tidak begitu berbahaya seperti yang pada mulanya membangkitkan emosi itu. Contoh : Anak dimarahi ibunya, memukul adik, menendang kucingnya. Istri berselisih suami, lalu membanting pintu, memecahkan piring.

21 13. PELEPASAN (PENEBUSAN)
Menebus dan dengan demikian meniadakan keinginan atau tindakan yang tak bermoral. Contoh : Seorang suami yang tidak setia pada istri ---- membawa oleh-oleh yang banyak.

22 14. PENYEKATAN EMOSIONAL Mengurangi keterlibatan ego dan menarik diri menjadi pasif untuk melindungi diri sendiri dari kesakitan. Contoh : Seorang pemuda/pemudi yang putus cinta melakukan penyekatan & tidak mau ada hubungan emosional dengan orang lain.

23 15. ISOLASI(INTELEKTUALISASI)
Memutuskan pelepasan afektif karena keadaan yang menyakitkan atau memisahkan sikap-sikap yang bertentangan dengan tembok- tembok yang tahan logika. Contoh : Kematian sesorang yang dicintai, lalu mengatakan sudah saatnya, sudah nasibnya.

24 16. SIMPATISME Berusaha memperoleh simpati dari orang lain dan dengan demikian menyokong rasa harga diri, meskipun gagal.

25 17. PEMERANAN(ACTING OUT) :
Mengurangi kecemasan yang dibangkitkan oleh keinginan yang terlarang dengan membiarkan ekspresinya. Contoh : Bila frustasi dengan melakukan berbagai kegiatan yang terlarang.

26 TERIMA KASIH


Download ppt "REAKSI PSIKOLOGIK MANUSIA TERHADAP STRES"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google