Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
KONSEP DASAR ORGANISASI KESEHATAN
PERTEMUAN 1 INTAN SILVIANA MUSTIKAWATI, SKM, MPH PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
2
VISI DAN MISI UNIVERSITAS ESA UNGGUL
3
Materi Sebelum UTS 02. Konsep organisasi dalam SKN
01. Konsep dasar organisasi kesehatan 02. Konsep organisasi dalam SKN 03. Sistem Kesehatan Nasional 04. Konsep manajemen 05. Fungsi manajemen 06. Manajemen Pelayanan Kesehatan 07. Kepemimpinan di pelayanan kesehatan 1
4
Materi Setelah UTS 08. Kepemimpinan di pelayanan kesehatan (2)
Isu terkait praktisi Kesmas di pelayanan kesehatan Materi Setelah UTS 08. Kepemimpinan di pelayanan kesehatan (2) 09. Manajemen SDM di pelayanan kesehatan 10. Konsep pembiayaan di pelayanan kesehatan 11. Konsep kebijakan di pelayanan kesehatan 12. Monitoring dan evaluasi pelayanan kesehatan 13. Ekuitas terhadap pelayanan kesehatan 14. Tenaga Kesehatan Masyarakat di Yankes
5
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
Mahasiswa mampu memahami mengenai konsep dasar organisasi kesehatan untuk menciptakan pelayanan yang berkualitas
6
Metode Pembelajaran Student Centered Learning Bertujuan agar mahasiswa lebih aktif dalam pembelajaran dan dapat lebih memahami materi perkuliahan
7
Penilaian Mata Kuliah UTS = 30% UAS = 40% Tugas = 20% Kehadiran = 10%
(minimal 75% sebagai prasyarat ujian)
8
Pokok Bahasan Pendahuluan Pengertian organisasi kesehatan
Tujuan organisasi kesehatan Jenis organisasi kesehatan Prinsip organisasi
9
Pendahuluan Mendapatkan pelayanan kesehatan merupakan hak setiap orang dan dijamin oleh undang-undang Pelayanan kesehatan dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan kesehatan, kemajuan teknologi, serta kehidupan sosial ekonomi masyarakat (Depkes RI, 2009)
10
Organisasi... “Sistem kerja sama antara dua orang atau lebih” “Perpaduan secara sistematis daripada bagian-bagian yang saling ketergantungan/berkaitan untuk membentuk suatu kesatuan yang bulat melalui kewenangan, koordinasi , dan pengawasan dalam usaha mencapai tujuan yang telah ditentukan”
11
Organisasi... “Sarana untuk melakukan kerjasama antara orang-orang dalam rangka mencapai tujuan bersama dengan mendayagunakan sumber daya yang dimiliki”
12
Organisasi Kesehatan... “Perpaduan secara sistematis daripada bagian- bagian yang saling ketergantungan/ berkaitan untuk membentuk suatu kesatuan yang bulat melalui kewenangan, koordinasi dan pengawasan dalam usaha meningkatkan derajat kesehatan masyarakat”
13
Tujuan Organisasi Kesehatan
Yaitu untuk menyusun dan melaksanakan suatu program atau kebijakan guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
14
Jenis Organisasi Kesehatan
Organisasi kesehatan pemerintah pusat Organisasi kesehatan pemerintah daerah Rumah sakit Unit pelaksana teknik Organisasi kesehatan swasta
15
Prinsip Organisasi Mempunyai pendukung Mempunyai tujuan
Mempunyai kegiatan Mempunyai pembagian tugas Mempunyai perangkat organisasi Mempunyai pendelegasian wewenang Mempunyai kesinambungan kegiatan, kesatuan perintah dan arah
16
Pengertian Organisasi
ORGANISASI =ORGANON (YUNANI) = ALAT. Chester I. Barnard (1938) dalam bukunya “The Executive Functions” mengemukakan bahwa : “ Organisasi adalah system kerjasama antara dua orang atau lebih” James D. Mooney mengatakan bahwa : Organisasi adalah setiap bentuk kerjasama untuk mencapai tujuan bersama Menurut Dimock, organisasi adalah : “organisasi adalah perpaduan secara sistematis daripada bagian-bagian yang saling ketergantungan/berkaitan untuk membentuk suatu kesatuan yang bulat melalui kewenangan, koordinasi dan pengawasan dalam usaha mencapai tujuan yang telah ditentukan
17
Dari pengertian organisasi di atas, dapat disimpulkan bahwa setiap organisasi harus memiliki EMPAT unsur dasar, yaitu : => Orang-orang (sekumpulan orang), => Kerjasama, =>Tujuan yang ingin dicapai, => Kepemimpinan Jadi organisasi merupakan sarana untuk melakukan kerjasama antara orang-orang dalam rangka mencapai tujuan bersama, dengan mendayagunakan sumber daya yang dimiliki.
18
Pengertian Organisasi
Organisasi mencakup dua segi : 1. Organisasi sebagai wadah, lembaga atau kelompok fungsional ketika proses manajemen berlangsung. 2. Organisasi sebagai wadah pembentukan tingkah laku hubungan antar manusia secara efektif sehingga dapat bekerja sama secara efisien dan memperoleh kepuasan pribadi dalam melaksanakan tugas-tugasnya dan memberikan kondisi lingkungan tertentu untuk pencapaian tujuan.
19
Prinsip-Prinsip Organisasi
Organisasi Harus Mempunyai Tujuan yang Jelas. Organisasi dibentuk atas dasar adanya tujuan yang ingin dicapai, dengan demikian tidak mungkin suatu organisasi tanpa adanya tujuan. Misalnya, organisasi pelayanan kesehatan seperti rumah sakit mempunyai tujuan memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan lain lain. Prinsip Skala Hirarkhi. Organisasi harus ada garis kewenangan yang jelas dari pimpinan sampai pelaksana, sehingga mempertegas pendelegasian wewenang dan pertanggungjawaban, dan akan menunjang efektivitas jalannya organisasi secara keseluruhan. Prinsip Kesatuan Perintah. Dalam hal ini, seseorang hanya menerima perintah atau bertanggung jawab kepada seorang atasan saja.
20
Prinsip-Prinsip Organisasi
Prinsip Pendelegasian Wewenang. Mempunyai kemampuan menjalankan pekerjaannya, seperti pendelegasian wewenang kepada bawahannya. Pejabat yang diberi wewenang harus dapat menjamin tercapainya hasil yang diharapkan. Dalam pendelegasian, wewenang yang dilimpahkan meliputi pengambilan keputusan, hubungan dengan orang lain, dan mengadakan tindakan tanpa minta persetujuan lebih dahulu kepada atasannya lagi. Prinsip Pertanggungjawaban. Dalam menjalankan tugasnya setiap pegawai harus bertanggung jawab sepenuhnya kepada atasan. Prinsip Pembagian Pekerjaan. Agar kegiatan tersebut dapat berjalan optimal maka dilakukan pembagian tugas/pekerjaan yang didasarkan kepada kemampuan dan keahlian dari masing-masing pegawai. Adanya kejelasan dalam pembagian tugas, akan memperjelas dalam pendelegasian wewenang, pertanggungjawaban, serta menunjang efektivitas jalannya organisasi.
21
Prinsip-Prinsip Organisasi
Prinsip Keseimbangan. Keseimbangan antara struktur organisasi yang efektif dengan tujuan organisasi. Penyusunan struktur organisasi harus sesuai dengan tujuan dari organisasi. Organisasi yang aktivitasnya sederhana (tidak kompleks) contoh ‘koperasi di suatu desa terpencil’, struktur organisasinya akan berbeda dengan organisasi koperasi yang ada di kota besar seperti Palembang. Prinsip Fleksibilitas Organisasi harus senantiasa melakukan pertumbuhan dan perkembangan sesuai dengan dinamika organisasi sendiri (internal factor) dan juga karena adanya pengaruh di luar organisasi (external factor), sehingga organisasi mampu menjalankan fungsi dalam mencapai tujuannya. Prinsip Kepemimpinan. Dalam organisasi apapun bentuknya diperlukan adanya kepemimpinan, atau dengan kata lain organisasi mampu menjalankan aktivitasnya karena adanya proses kepemimpinan yang digerakan oleh pemimpin organisasi.
22
Pengertian Organisasi
Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerjasama dalam struktur dan koordinasi tertentu dalam mencapai serangkaian tujuan tertentu (Griffin, 2002) Sekumpulan orang atau kelompok yang memiliki tujuan tertentu dan berupaya untuk mewujudkan tujuannya tersebut melalui kerjasama (Ernie&Kurniawan,2005)
23
Pengertian Manajemen Seni dalam menyelesaikan sesuatu melalui orang lain (Follet,1997) Sebuah proses yang dilakukan untuk mewujudkan tujuan organisasi melalui rangkaian kegiatan berupa perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian orang-orang serta sumber daya organisasi lainnya (Nickels, McHugh and McHugh ,1997) Seni atau proses dalam menyelesaikan sesuatu yang terkait dengan pencapaian tujuan. (Ernie&Kurniawan, 2005)
24
Organisasi dan manajemen
Organisasi: Statis, sebagai wadah Manajemen: Dinamis, sebagai proses bagaimana mengelola sumberdaya organisasi
25
Terima Kasih
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.