BLOW OUT PREVENTER (BOP) SYSTEM

Presentasi berjudul: "BLOW OUT PREVENTER (BOP) SYSTEM"— Transcript presentasi:

1 BLOW OUT PREVENTER (BOP) SYSTEM
Disusun Oleh : Plug L 1 Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

2 OUTLINE Annular Preventer RAM Preventer 1. BOP Stack Drilling Spools
BOP SYSTEM 1. BOP Stack Annular Preventer RAM Preventer Drilling Spools Casing Head 2. Accumulator 3. Supporting System Choke Manifold Kill Line Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

3 BLOW OUT PREVENTER SYSTEM
BOP System yaitu sistem pendukung untuk pengontrol dan safety tekanan selama pemboran berlangsung. Fungsi utama dari sistem pencegahan semburan liar (BOP System) adalah untuk menutup sumur terjadi “kick. Blow out dapat terjadi karena masuknya aliran fluida formasi yang tak terkendalikan ke permukaan. Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

4 1. Bop stack Rangkaian BOP Stack ditempatkan pada kepala casing atau kepala sumur langsung dibawah rotary table pada lantai bor. Rangkaian BOP Stack terdiri dari peralatan sebagai berikut : Annular Preventer Ram Preventer Pipe Ram Shear Ram Blind Ram Drilling Spools Casing Head Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

5 Annular preventer Fungsi
Menutup lubang annulus baik terapadat pipa atau tidak ada pipa. Mekanisme Terdapat pada kepala sumur dibawah rotary table dan terdiri dari sejumlah valve (preventers) yang dapat menutup lubang bor. Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

6 Pipe Ram Shear Ram Blind or Blank Ram Ram preventer
Menutup Lubang Bor pada waktu rangkaian Pipa Bor Berada Pada Lubang Bor. Pipe Ram Menutup Lubang Bor Dan Sekaligus Memotong Rangkaian DP dan seal Sehingga Lubang Bor Kosong. Shear Ram Menutup Lubang Bor pada Waktu Pipa Bor Tidak Berada dalam Lubang Bor. Blind or Blank Ram Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

7 DRILLING SPOOLS Casing head
Fungsi Sebagai tempat pemasangan choke line dan kill line Mekanisme Terletak diantara preventers untuk tempat pemasangan choke line ( yang mensirkulasikan “kick” keluar dari lubang bor ) dan kill line ( yang memompakan lumpur berat ). Drilling Spools Casing head Merupakan alat tambahan pada bagian atas casing Fungsi Sebagai pondasi BOP stack. Casing Head Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

8 2. accumulator -Fungsi -Mekanisme
Untuk menutup BOP Stack pada keadaan darurat.. -Mekanisme Pada saat terjadi “kick” Crew dapat dengan cepat menutup blowout preventer dengan menghidupkan kontrol pada accumulator panel atau pada remote panel yang terletak pada lantai bor. Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

9 3. sUpporting system (Sistem Penunjang)
Peralatan penunjang yang terpasang rangkaian peralatan sistem pencegahan semburan liar (BOP System) meliputi choke manifold dan kill line. CHOKE MANIFOLD Fungsi Sebagai saluran untuk mengeluarkan lumpur dari lubang sumur Mekanisme Choke manifold bekerja pada BOP Stack dengan high presure line. Apabila dihidupkan choke manifold membantu menjaga back presure di dalam lubang bor. Choke Manifold Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

10 KILL LINE Fungsi Kill Line berfungsi sebagai saluran untuk memompakan Lumpur berat ke dalam lubang bor. Mekanisme Kill Line bekerja pada BOP Stack biasanya berlawanan dengan choke manifold (dan choke line). Lumpur berat dipompakan melalui kill line ke dalam lumpur bor sampai tekanan hiodrostatik lumpur dapat mengimbangi tekanan formasi. Kill Line Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

11 mud and gas separator FLARE Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran
Fungsi Mengeluarkan gas dalam jumlah besar. Menyalurkan gas-gas yang mudah terbakar dan/beracun melalui pipa yang jaraknya cukup aman dari rig. Mekanisme Mud yang masih mengandung gas masuk ke dalam mud gas separator dan lumpur dapat digunakan kembali. Sedangkan gas yang terpisah bila bersifat terbakar/beracun disalurkan melalui pipa dalam jarak yang aman. Mud And Gas Separator FLARE Fungsi Membakar gas yang tidak ekonomis dan membakar gas yang berbahaya dan mudah terbakar dari hasil samping operasi pengeboran Flare Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

12 IBOP Definisi System Pencegahan Semburan Liar (Blow Out) yang dapat dipasang atau diletakkan pada rangkaian pipa. Jenis ibop Katup Apung ( Float Valve) Katup “Drop In” Katup Satu Arah Full Opening Safety Valve (Katup Pengaman Bukaan Penuh) Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

13 Katup apung (float valve) katup “drop in”
Fungsi Menahan aliran fluida yang mengalir dengan arah yang berbeda (mengalirkan fluida hanya hanya satu arah saja). Dipasang beberapa meter diatas drill bit. Fungsi Mengalirkan fluida hanya hanya satu arah saja. Dipasang beberapa meter dibawah BOP stack. Katup Drop In Float Valve Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

14 Full Opening Safety Valve
KATUP SATU ARAH Fungsi Menutup pipa bor saat terjadi kick. Mekanisme Saat terjadi kick, Para pekerja diatas lantai bor berusaha menutup pipa bor dengan Full Opening Safety Valve. Pada saat memasang dengan cara diulir, Full Opening Safety Valve dalam keadaan terbuka dan ditutup apabila valve tersebut sudah kuat terpasang dengan cara memutar bola didalam valve dengan menggunakan kunci khusus. Fungsi Mengalirkan fluida hanya hanya satu arah saja. Dipasang pada lower kelly cock. Katup Satu Arah Full Opening Safety Valve Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

15 THANK YOU Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran

16 SUBSEA BOP Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran Fungsi
Mencegah semburan liar pada pemboran lepas pantai. Mekanisme Hampir seperti di darat, akan tetapi di sini dipakai dalam jumlah yang lebih banyak dan biasanya dihubungkan dengan riser system. Susunan kill dan choke manifold berbeda dengan yang di darat, karena pada offshore berpengaruh pada operasi dan prosedur well control. Subsea BOP Presentasi Praktikum Peragaan Pemboran