MK DIAGNOSA/REMEDIAL PEMBELAJARAN TRIANI RATNAWURI, S.PD., M.PD.

Presentasi berjudul: "MK DIAGNOSA/REMEDIAL PEMBELAJARAN TRIANI RATNAWURI, S.PD., M.PD."— Transcript presentasi:

1 MK DIAGNOSA/REMEDIAL PEMBELAJARAN TRIANI RATNAWURI, S.PD., M.PD.
KONSEP DASAR BELAJAR MK DIAGNOSA/REMEDIAL PEMBELAJARAN TRIANI RATNAWURI, S.PD., M.PD.

2 SUB POKOK BAHASAN Arti penting belajar Definisi dan contoh belajar
Teori-teori pokok belajar Proses dan tahapan belajar

3 ARTI PENTING BELAJAR Belajar adalah key term, ‘istilah kunci’ yang paling vital dalam setiap usaha pendidikan, sehingga tanpa belajar sesungguhnya tak pernah ada pendidikan. Karena dengan demikian pentingnya arti belajar, maka bagian terbesar upaya riset dan eksperimen psikologi belajar pun diarahkan pada tercapainya pemahaman yang lebih luas dan mendalam mengenai proses perubahan manusia itu. Sehingga belajar memiliki : Arti Penting Belajar bagi Perkembangan Manusia Arti Penting Belajar bagi Kehidupan Manusia

4 DEFINISI DAN CONTOH BELAJAR
Definisi Belajar Secara umum belajar dapat dipahami sebagai tahapan perubahan seluruh tingkah laku individu yang relatif menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungan yg melibatkan proses kognitif. Contoh Belajar Belajar merupakan proses untuk berubah, dan hasil belajar adalah bentuk perubahannya. Contohnya, belajar membaca cepat (dari tidak bisa menjadi bisa).

5 TEORI-TEORI POKOK BELAJAR
Secara pragmatis, teori belajar dapat dipahami sebagai prinsip umum atau kumpulan prinsip yang saling berhubungan dan merupakan penjelasan atas sejumlah fakta dan penemuan yang berkaitan dengan peristiwa belajar. Berdasarkan hasil eksperimen terdapat 3 macam teori belajar yang sangat menonjol yaitu: Connectionisme, Classical Conditioning,dan Operant Conditioning. Teori-teori tersebut merupakan ilham bagi para ahli untuk mengembangkan teori baru seperti; Contiguous Conditioning, Sign Learning, Gestalt Theory, dan sebagainya.

6 PROSES DAN TAHAPAN BELAJAR
Proses belajar dapat diartikan sebagai tahapan perubahan perilaku kognitif, afektif, dan psikomotor yang terjadi dalam diri siswa,perubahan tersebut bersifat positif dalam arti berorientasi ke arah yang lebih maju. Tahap-tahap dalam proses belajar berbeda-beda menurut beberapa ahli seperti Jerome.S.Bruner, Arno.F.Wittig, dan Albert Bandura.

7 Menurut Bruner, dalam proses belajar siswa menempu tiga tahap,yaitu:
Tahap informasi (tahap penerimaan informasi) Tahap transformasi (tahap pengubahan materi) Tahap evaluasi (tahap penilaian materi) Menurut Wittig, setiap proses belajar selalu berlangsung dalam tiga tahapan yaitu: acquisition (tahap perolehan/penerimaan informasi) storage (tahap penyimpanan informasi) retrieval (tahap mendapatkan kembali informasi) Menurut Bandura, setiap proses belajar terjadi dalam urutan tahapan peristiwa yang meliputi: tahap perhatian(attentional phase) tahap penyimpanan dalam ingatan(retention phase) tahap reproduksi(reproduction phase) tahap motivasi(motivation phase)