DI MATERI PENGUKURAN KINERJA

Presentasi berjudul: "DI MATERI PENGUKURAN KINERJA"— Transcript presentasi:

1 DI MATERI PENGUKURAN KINERJA
SELAMAT DATANG Peserta Peningkatan Kapasitas SPI DI MATERI PENGUKURAN KINERJA ITJEN KEMENRISTEKDIKTI TAHUN 2018

2 Misi : KATAKAN KEBENARAN ITU WALAUPUN DIKRIMINALISASI
PERJALAN HIDUP NAMA : YUSYAMRI,Ir,.MS. Jabatan : Auditor Madya Kemristekdikti Dosen PTN : 1985 s.d 1997 Dosen PTS : 1990 s.d 2015 Auditor : 1991 s.d Sekarang Jlh.KDA/ : 3267 buah Jlh.Sertipikat : 35. buah, 7.Tk. Nasional Jlh. Stadi banding : 5 Negara Istri Tercantik didunia : Hj.N.Fitriyani,R, SH,.MM. Tugas : Analisis Bid.Dikdas Kemdikbud. Anak Cantik dan Soleha : - N.Dwinur Rizki K.S.Si. M.Si. - Yufita Rioktiani, dgn 62 Org. Adik Yatim & Dhuafa “Visi : Auditor bukan Musuh PPK Jahat Tetapi Auditor Musuh Kejahataan PPK” Misi : KATAKAN KEBENARAN ITU WALAUPUN DIKRIMINALISASI

3 Dasar Hukum UU 14 Tahun 2005: Guru dan Dosen UU 20 Tahun 2003: Sistem Pendidikan Nasional (Penjelasannya) UU.No.12 Th.2012 Pasal 12 Penjelasan UU No.15 Tahun 2004 pasal 16 ayat 1 5. PP Nomor 60 Tahun 2008 6 7. PP 19 Tahun 2005: Standar Nasional Pendidikan 8. Permenpan dan RB Nomor 17 Tahun 2013 jo Nomor 46 Tahun 2013 Pengertian sama dengan UU No. 14 Tahun 2005 Permenpan dan RB No. 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

4 STARLING "Pemerintah kan kasih RM. Kita PNBP ke Pendidikan Tinggi, kita juga begini kerja cari duit. Kita dagang halal nggak nyuri. Kita rakyat kecil sudah susah, tambah susah lg anak kita sarjana nga dapat kerja tutur seorang penjaja kopi keliling.

5 TERTIB ?? Tertib = Teratur, Jujur

6 Mohon Letakkan Alas Kaki Pada Tempatnya
Geratis !!!!!

7 INTEGRITAS SPI PTN DI UJI
Sebelum Pengukuran Kinerja INTEGRITAS SPI PTN DI UJI Jlh Mhs. > Jlh. Dosen Jlh.R.Klh < Sapras R.Leb. < Pasilitas Perpus < PBM 1 JAM TTM /SKS Cukup Sesudah Pengukuran Kinerja

8 Integritas = Kesederhanaan + kejujuran
Mutu, sifat, atau keadaan yg menunjukkan kesatuan yg utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan yg memancarkan kewibawaan; kejujuran; Abdi dalem Integritas

9 Presiden membuka konvensi kampus XIV
Temu tahunan xx forum rektor indonesia Tahun Unhas-makasar Unversitas Megubah Diri Mengikuti Perkembangan Dunia. Agar Fakultas yg sudah berpuluh tahun Tidak mengubah diri segera kita ubah karena dunia sangat cepat Berubahnya. “Sekarang ini yg cepat adalah yg menang. Yg tanggab,yg responsif yg menang meski itu negara kecil (Siaran resmi Istana)

10 URGENSI PENGUKURAN KINERJA

11 Program Prioritas Kemristekdikti 2015 - 2019
Strategic Objectives Strategic Objectives PENINGKATAN AKSES PENINGKATAN MUTU PENINGKATAN RELEVANSI PENINGKATAN RELEVANSI PENINGKATAN MUTU PENINGKATAN AKSES PENINGKATAN DAYA SAING PENINGKATAN DAYA SAING PERBAIKAN TATA KELOLA PERBAIKAN TATA KELOLA

12 Tenaga kerja terampil & Tenaga ahli
Perguruan Tinggi sebagai penghasil tenaga kerja terampil dan tenaga ahli yang berkarakter serta inovasi yang memiliki daya saing dalam dan luar negeri Perguruan Tinggi Inovasi Tenaga kerja terampil & Tenaga ahli Daya saing Penelitian PPM Pendidikan Excellent!

13 Indikator Kinerja Puncak Kemristekdikti
Tenaga Terampil Peningkatan Daya Saing Indonesia Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Produk Inovasi 2015 2016 2017 2018 2019 (peringkat dunia, WEF) 30 29 28 27 26 Indeks Inovasi (Score, WEF) 4,6 4,7 4,8 4,9 5,0 2015 2016 2017 2018 2019 (peringkat dunia, WEF) 60 59 58 57 56 Indeks Dikti (score, WEF) 4,0 4,1 4,2 4,3 4,4

14 REKOMENDASI RAKERNAS 2018 PENGUATAN INOVASI Medan 17 Januari 2018
1.Paradikma Tridarma Perguruan Tinggi harus diselaraskan dengan era Industri 2.Perguruan Tinggi dan Lembaga Litbang Wajib mengharmoni sasikan hasil- hasil riset pengembangan dan penerapan teknologi melalui lembaga manajemen Inovasi 3. Perguruan Tinggi diwajibkan melaksanakan proses Inovasi produk melalui Inkubasi dan pembelajaran berbasis industri

15 kinerja PENGUKURAN KINERJA Permenpan dan RB No. 29 Tahun 2010
Pasal 10 (1) Setiap akhir periode instansi melakukan pengukuran pencapaian target kinerja yang ditetapkan dalam dokumen penetapan kinerja. (2) Pengukuran pencapaian target kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dengan membandingkan antara target kinerja dan realisasi kinerja. (3) Format pengukuran kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2) diilustrasikan pada lampiran Lampiran III. Pasal 11 Hasil pengukuran kinerja seperti dimaksud dalam Pasal 10 dilaporkan dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja. kinerja

16 Pengukuran kinerja Penilaian terhadap hasil kerja individu/Pegawai/karyawan yang dihasilkan yang dibandingkan dengan standar yang ada baik kualitas maupun kuantitas yang ditetapkan sebelumnya. Hasil pengukuran tersebut digunakan sebagai umpan balik tentang prestasi pelaksanaan suatu rencana di mana Departemen/Lembaga/ perusahaan memerlukan penyesuaian-penyesuaian atas aktivitas perencanaan dan pengendalian.

17 Pengukuran Kinerja Terdapat IKU(inde kinerja utama) sebagai ukuran kinerja formal yang pengukurannya telah menggunakan mekanisme pengumpulan data kinerja yang akurat. Dalam hal kualitas pengukuran kinerja, IKU telah dapat diukur secara obyektif, menggambarkan hasil, relevan dengan kondisi yang akan diukur, dan cukup untuk mengukur realisasinya, serta sepenuhnya cukup untuk mengukur kinerja. Dalam hal implementasi pengukuran kinerja, IKU telah dimanfaatkan dalam dokumen perencanaan dan penganggaran, sedangkan hasil pengukuran kinerja digunakan untuk penyusunan laporan kinerja, pengendalian kinerja secara berkala, dimanfaatkan untuk penilaian kinerja dan dilakukan pemantauan secara berkala.

18 Tujuan Khusus Pengukuran kinerja
untuk memotivasi Pegawai/ karyawan dalam mencapai sasaran Lembaga /organisasi, dalam mematuhi standar kerja/ perilaku yang telah ditetapkan sebelumnya, untuk mencapai hasil yang diinginkan.

19 Tujuan umum pengukuran kinerja
1. untuk menentukan kontribusi suatu bagian dari Lembag/perusahaan terhadap organisasi secara keseluruhan. 2.Memberikan dasar untuk mengevaluasi kinerja masing-masing Bagian. 2. Memotivasi para pimpinan/manajer untuk mengoperasikan Bagian/divisinya secara konsisten sehingga sesuai dengan tujuan pokok lembaga/ instansi/perusahaan. 

20 Kegunaan Pengukuran Kinerja
1. Perencanaan SDM. 2. Rekrutmen dan Seleksi 3. Pelatihan dan Pengembangan 4. Perencanaan & Pengembangan Karir 5. Program Kompensasi 6. Hubungan Karyawan Internal 7. Penilaian Potensi Tenaga Kerja 8. Utk.Prog. Kerja Th Yg Akan Datang

21 Syarat Pengukuran Kinerja
5 Elemen pengukuran fair, 1. Sasaran kinerja yang jelas 2. Sasaran disepakati bersama 3. Sasaran berkaitan dengan uraian jabatan 4. Pertemuan tatap muka 5. Diskusi 6.Elemen pengukuran objektif, 1. Data aktual 2. Perilaku staf yg positif & negatif 3. Keberanian atau ketegasan Anda 4. Sistem penilaian yang terstruktur 5. Formulir yang tidak rumit 6. Kemampuan menilai

22 Penetapan Kinerja Renstra telah digunakan sebagai acuan dalam penyusunan dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT) dan sebagai acuan dalam penyusunan dokumen Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) serta telah dilakukan pemantauan secara berkala, namun RKA disusun terlebih dahulu sebelum RKT dibuat, hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya keterlambatan pencairan dana. RKT telah memuat sasaran, program, indikator kinerja sasaran dan target kinerja tahunan, serta telah menyajikan IKU, dan telah memenuhi kriteria indikator kinerja yang baik Specific Measurable Achievable Reliable Timely (SMART). Dokumen perencanaan kinerja telah menyajikan sasaran yang berorientasi hasil dan merupakan cara untuk mencapai sasaran. RKT juga telah menyajikan IKU, dan telah memenuhi kriteria indikator kinerja yang baik.

23 Penetapan Kinerja Dokumen PK(Penetapan Kinerja) telah disusun setelah anggaran disetujui dan telah memuat sasaran, program, indikator kinerja, dan target jangka pendek. PK telah menyajikan IKU selaras dengan PK atasannya. Dokumen PK telah dimanfaatkan untuk mengukur keberhasilan dalam pengarahan dan pengorganisasian kegiatan dan telah dilakukan pemantauan pencapaiannya secara berkala.

24 Jlh Mhs. > Jlh. Dosen Jlh.R.Klh < Sapras R.Leb. < Pasilitas Perpus < PBM 1 JAM TTM /SKS 900 Dosen Unsrat Megembalikan honor PENGUKURAN KINERJA KAMPUS-KU DOSENKU LETIH PENGHASILAN LEBIH Perasaan Perih MUTU SEDIH

25 STRUKTUR ORGANISASI PTN
PEMIMPIN PT WAKIL PEMIMPIN PT DEWANPENYANTUN SENAT SATUAN PENGAWAS INTERNAL BIRO/ BAGIAN BIRO/ BAGIAN BIRO/ BAGIAN FAKULTAS/ JURUSAN FAKULTAS/ JURUSAN LEMBAGA/PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KPD MASYARAKAT FAKULTAS/ JURUSAN UPT UPT UPT

26 Indikator Kinerja Puncak PTN Sdr…
Tenaga Terampil Peningkatan Daya Saing Indonesia Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Produk Inovasi 2015 2016 2017 2018 2019 (peringkat Nas./Dunia) Indeks Inovasi (Score, Nas./Dunia) 2015 2016 2017 2018 2019 (peringkat Nasi./Dunial) Indeks PTN (score, Nas./Dunial)

27 Pencapaian Sasaran/Kinerja Biro
Indikator Kinerja Biro 2017 2018 % Target Realisasi 1. Persentase Satker Tertib Pengelolaan SAK dan SIMAK BMN 80% 80%  85 2. Laporan Keuangan Universitas Terintegrasi /Terkonsolidasi Sesuai Dengan Peraturan Perundang-Undangan 100% 100%  100 3. Skor LAKIP Universitas 76 72.66 77 4. Persentase Satker UPT Pusat di Fakultas Yang Menerapkan Standar ISO 20% 20%  30 5. Persentase Satker di Lingkungan Universitas Yang Menerapkan Standar ISO 6. Persentase Unit Utama /Fak. Yang Menerapkan Manajemen Berbasis Kinerja 50% 75 7. Persentase Satuan Kerja Yang Tingkat Kehadiran Pegawainya Tidak Kurang Dari 98% 95% 88.40% 98

28 Dokumen Audit; Renstra, Renop, OTK, Pedoman Akademik, Peraturan( Keuangan Kepegawaian, PMB, PBJ. Dll) SK. Tupoksi / Job Descreption pekerjaan Program kerja SOP Kerja SOP penilaian kinerja staf Laporan kinerja staf (hari,minggu, bulan, Th.) Laporan Bagian (minggi, bulan tahun) Saranaa prasarana pendukung sarana evaluasi TL. Hasil evaluasi utk lembaga Hasil Kinerja SPI

29 Pencapaian Sasaran/Kinerja
Indikator Kinerja Keuangan 2017 2018 % Target Realisasi 8. Sistem Remunerasi Berbasis Kinerja Diterapkan di Lingkungan Univ. - 9. Persentase Realisasi Program dan Kegiatan Univ. 95% 89.29% 95,5 10. Persentase Realisasi Anggaran Univ. 92.60%  11. Persentase Anggaran Yang Tidak cair 90% 97.25% 95 12. Persentase Satker/Unit Kerja Univ. Terkoneksi Secara Daring (Online) 80.03% 13. Tingkat Penerapan E-Administrasi di Lingkungan Univ… (Persen) 65% 77.18% 70

30 Dokumen Audit; SK. Rektor ttg. Pengangkatan Penjabat Keuangan/ Bendahara 2. DIPA/RKAKL Universitas/Program kerja 3. SOP Kerja 4. SOP penilaian kinerja staf 5. Laporan kinerja staf (hari,minggu, bulan, tahun) 6. Laporan Keuangan () 7.BKU pembantu, dll. 8. Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) 9. Posisi Kas menurut BKU pada bendahara per … menyajikan Saldo berikut:   Bendahara Pengeluaran Rp BPP Rupiah Murni Rp BPP BOPTN Rp BPP PNBP … Rp Bendahara Penerimaan Rp

31 Dokumen Audit; 1.Jenis PNBP 2.Tarif PNBP
3.SOP dan SIA Pendapatan Layanan Kerjasama dengan institusi….; SOP dan SIA Pendapatan Hibah (Luar negeri, Pempus, dan Pemda) SOP dan SIA Piutang SOP dan SIA Penghapusan Piutang SOP dan SIA Perolehan Persediaan/BHP Kantor, Laboratorium, Bengkel. SOP dan SIA Perolehan Aset Tetap SOP dan SIA layanan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat SOP dan SIA PBJ SOP dan SIA Perhitungan biaya/tarif. SOP dan SIA SPPD (dalam dan luar negeri) dan biaya satuan lainnya SOP dan SIA layanan kegiatan mahasiswa SOP dan SIA lainnya sesuai kondisi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. 4. Bukti pembayaran belanja GUP dan GU Nihil 5. Kas dan Setara Kas pada Laporan Keuangan SAK dan SAP

32 Pencapaian Kinerja 2017 2018 Indikator Kinerja % Target Realisasi
14. Persentase Satuan Pendidikan Formal dan Unit Kerja Terkoneksi ke Sistem Pembelajaran Daring (Online) 12% 26.96% 15 15. Persentase Kerja Sama Bilateral, Regional, dan Multilateral Bidang Pendidikan Yang Ditindaklanjuti 90% 100 16. Persentase Penyelenggaraan Pendataan Pendidikan 15% 20 17. Jumlah Naskah Data Statistik dan Pendayagunaan Data 33 33% 49 18. Persentase Unit Kerja Pusat dan Fakultas Yang Tergabung Dalam Jaringan Pendataan 40% 39.9% 50 19. Persentase Masyarakat (Peserta Didik, Orang Tua, Tenaga Pendidik, Satuan Pendidikan, Dunia Industri, Media dan Publik, Pendidikan Daerah, Rekanan, dan Pelajar dan Mahasiswa Asing) Yang Memahami Tentang Kebijakan Pendidikan 72% 79.69% 77 Dari perbandingan data pada tabel tersebut di atas, kinerja output yang dilaporkan tahun 2017 telah mencapai target, sedangkan penyajian pencapaian realisasi tahun 2016 ,2015 belum ada.

33 E.Pedoman akademik DOKUMEN AUDIT MENGAJAR DOSEN
A. 1. SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) 2. SISTEM INFORMASI PENILAIAN KINERJA DOSEN (SIPKD) SEMESTER BERSANGKUTAN/ EWMP. 3. JADWAL PERKULIAHAN 4. ABSENSI KEHADIRAN TATAP MUKA PERKULIAHAN ( 16 X ???) 5. NASKAH SOAL UIAN UTS/UAS 6. JADWA MENGAWAS UJIAN UTS/UAS 7. DPNA SEMESTER BERSANGKUTAN B. JUMLAH PENELITIAN/ TH. C. JUMLAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT D.PENUNJANG E.Pedoman akademik

34 Pengukuran Kinerja Fakultas …..
Dari segi pemenuhan IKU dan IKK telah digunakan sebagai ukuran kinerja secara formal dengan menggunakan mekanisme pengumpulan data kinerja. Dari segi kualitas IKU dan indikator kinerja sasaran telah dapat diukur secara obyektif, menggambarkan hasil, dan relevan dengan sasaran yang akan diukur. Dari segi implementasi IKU telah dimanfaatkan untuk penyusunan RKA, penilaian kinerja dan telah direviu secara berkala, serta telah digunakan untuk penyusunan laporan kinerja dan pengendalian kinerja secara berkala.

35 TARGET PROGRAM PTN Sdr….
Program Pembelajaran dan Kemahasiswaan No Indikator Program Target 2015 2016 2017 2018 2019 1 Jlh Mhs. Selesai Tepat Waktu 2 Persentase Mahasiswa Diploma dan Sarjana yang Dilatih Kewirausahaan dengan Bekerjasama dengan Dunia Usaha/Dunia Industri 3 Persentase Lulusan bersertifikat kompetensi Berdasarkan kerangka logis pilar utama Kemenristek & Dikti, maka ada 5 program Kemenristek & Dikti untuk mewujudkan daya saing. Pertama adalah program pembelajaran dan kemahasiswaan. Indikator program ini adalah APK PT; % Mahasiswa Dilatih Kewirausahaan; dan % Lulusan bersertifikat kompetensi.

36 Target Program PTN Sdr…
Program Penguatan Kelembagaan No Indikator Program Target 2015 2016 2017 2018 2019 1 Jumlah prodi Masuk Top 50 Nasional 2 Jlh,Prodi berakreditasi A 3 Jlh.Hasil Penelitian Tk. Nasional 4 Jumlah Pusat Unggulan Inovasi Program Penguatan Sumber Daya No Indikator Program Target 2015 2016 2017 2018 2019 1 Jlh./Pendd. Dosen S3 : Mhs. 2 Jlh.SDM berkualifikasi master dan doktor penelitian Tk.Inter nasional 3 Jumlah sarana dan prasarana pendidikan yang direvitalisasi *) Kedua adalah program penguatan kelembagaan. Indikator program ini adalah Jumlah Perguruan Tinggi Masuk Top 500 Dunia; Jumlah Perguruan Tinggi Berakreditasi A; Jumlah STP; dan Jumlah Pusat Unggulan Inovasi. Ketiga adalah program penguatan sumber daya. Indikator program ini adalah Jumlah Dosen Berkualifikasi S3; Jumlah SDM Litbang Berkualifikasi Master dan Doktor; dan Jumlah Sarpras Litbang dan Dikti yang Direvitalisasi. *) apa ada alokasi anggaran untuk sarpras l

37 TARGET PROGRAM PTN Sdr….
Program Penguatan Riset dan Pengembangan No Indikator Program Target 2015 2016 2017 2018 2019 1 Jumlah hak Paten yang Terdaftar 2 Jumlah Publikasi Internasional 3 Jumlah Prototipe/Teknologi Tepat Guna Program Penguatan Inovasi Keempat adalah program penguatan riset dan pengembangan. Indikator program ini adalah Jumlah HKI yang Didaftarkan; Jumlah Publikasi Internasional; dan Jumlah Prototipe R & D Kelima adalah program penguatan inovasi. Indikator program ini adalah jumlah produk inovasi. Pimpinan dan para Anggota Komisi VII, Dewan Perwakilan Rakyat – Republik Indonesia yang kami hormati, demikianlah paparan yang dapat kami sampaikan. No Indikator Program Target 2015 2016 2017 2018 2019 1 Jumlah Produk Inovasi

38 TARGET PROGRAM PTN Sdr….
Program Penguatan Biro No Indikator Program Target 2015 2016 2017 2018 2019 1 Jenis/Jlh. Dokumen dasar hukum Dimiliki Biro, Fak. LPPM 2 Jlh. SDM Yg dilatih 3 Jlh. Pegawai yg mendapat Riwor Program Penguatan Prodi No Indikator Program Target 2015 2016 2017 2018 2019 1 Jumlah Mhs. Lansung dpt kerja Keempat adalah program penguatan riset dan pengembangan. Indikator program ini adalah Jumlah HKI yang Didaftarkan; Jumlah Publikasi Internasional; dan Jumlah Prototipe R & D Kelima adalah program penguatan inovasi. Indikator program ini adalah jumlah produk inovasi. Pimpinan dan para Anggota Komisi VII, Dewan Perwakilan Rakyat – Republik Indonesia yang kami hormati, demikianlah paparan yang dapat kami sampaikan.

39 TITIK RAWAN KINERJA Tahap perencanaan penganggaran:
Kualitas perencanaan penganggaran masih rendah baik dari sisi akurasi data, validitas, keandalan, dan sumber biaya masukan. Perencanaan belum berorientasi pada output dan outcome yang terukur. Masih terdapat duplikasi dalam perencanaan dan penganggaran.

40 Pertanggung jawaban keuangan:
Pertanggungjawaban belum dilakukan secara tertib dan taat azas (aturan yang berlaku) Pertanggungjawaban belum dilakukan secara real sesuai dengan realisasi anggaran sebenarnya. Pertanggungjawaban belum dilakukan secara tepat waktu. Belum ada sangsi yg tegas di PTN

41 Sekian Semoga Hasil Pengukuran Kinerja Oleh SPI/PM Menjadi Acuan Penyusunan Rencana Kerja Berikutnya. Terima Kasih