Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Indeks Kualitas Lingkungan Hidup

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Indeks Kualitas Lingkungan Hidup"— Transcript presentasi:

1 Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN Indeks Kualitas Lingkungan Hidup M.R. KARLIANSYAH DIREKTUR JENDERAL PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN Picture with background removed (Intermediate) To reproduce the picture effects on this slide, do the following: On the Home tab, in the Slides group, click Layout, and then click Blank. On the Insert tab, in the Images group, click Picture. In the Insert Picture dialog box, select a picture and then click Insert. Select the picture. Under Picture Tools, on the Format tab, in the Size group, click the Size and Position dialog box launcher. In the Format Picture dialog box, resize or crop the image so that the height is set to 7.5” and the width is set to 10”. To crop the picture, click Crop in the left pane, and in the right pane, under Crop position, enter values into the Height, Width, Left, and Top boxes. To resize the picture, click Size in the left pane, and in the right pane, under Size and rotate, enter values into the Height and Width boxes. Also under Picture Tools, on the Format tab, in the Adjust group, click Color, and then under Recolor click Grayscale. Also in the Adjust group, click Corrections, and then under Brightness and Contrast, click Brightness: -40% Contrast: +20%. On the Home tab, in the Clipboard group, click the arrow to the right of Copy, and then click Duplicate. Select the second picture. On the Home tab, in the Drawing group, click Arrange, point to Align, and then do the following: Click Align to Slide. Click Align Middle. Click Align Center. Under Picture Tools, on the Format tab, in the Adjust group, click Reset Picture. Also under Picture Tools, on the Format tab, in the Size group, click the Size and Position dialog box launcher.. In the Format Picture dialog box, resize or crop the image to focus on the main subject in the picture. (Example picture is set to 3.54” height and 3.24” width). To crop the picture, click Crop in the left pane, and in the right pane, under Crop position, enter values into the Height, Width, Left, and Top boxes. To resize the picture, click Size in the left pane, and in the right pane, under Size and rotate, enter values into the Height and Width boxes. Also under Picture Tools, on the Format tab, in the Adjust group, click Remove Background, and then do the following: To remove additional background areas from the picture, on the Background Removal tab, in the Refine group, click Mark Areas to Remove. Select all of the additional areas to be removed. To keep additional areas of the picture that have been removed, on the Background Removal tab, in the Refine group, click Mark Areas to Keep. Select all of the additional areas to be kept. Click Keep Changes in the Close group when finished. To reproduce the shape effects on this slide, do the following: On the Home tab, in the Drawing group, select Rectangle. On the slide, drag to draw a rectangle. Select the rectangle. Also on the Home tab, in the Drawing group, click the Format Shape dialog box launcher. In the Format Shape dialog box, in the Size tab, enter 7.5” into the Height box and enter 4” into the Width box. Also in the Format Shape dialog box, in the Fill tab, select Gradient fill, and then do the following: In the Type list, select Linear. In the Angle box, enter 90°. Under Gradient stops, click Add gradient stops or Remove gradient stops until three stops appear in the slider. Also under Gradient stops, customize the gradient stops as follows: Select the first stop from the left in the slider, and then do the following: In the Position box, enter 0%. Click the button next to Color, and then under Theme Colors click Black, Text 1 (first row, second option from the left). In the Transparency box, enter 100%. Select the second stop from the left in the slider, and then do the following: In the Position box, enter 40%. Click the button next to Color, click More Colors, and then in the Colors dialog box, on the Custom tab, enter values for Red: 47, Green: 91, and Blue: 77. In the Transparency box, enter 0%. Select the third stop from the left in the slider, and then do the following: In the Position box, enter 100%. In the Transparency box, enter 90%. Also in the Format Shape dialog box, in the Line Color tab, select No Line. Select the second picture. On the Home tab, in the Drawing group, click Arrange, and then click Bring to Front. To reproduce the text effects on this slide, do the following: On the Insert tab, in the Text group, click Text Box, and then on the slide drag to draw your text box. Enter text in the text box, and then select the text. On the Home tab, in the Font group, do the following: In the Font list, click Calisto MT. In the Font Size list, click 36 pt. Click Font Color, and then under Theme Colors click White, Background 1 (first row, first option from the left). Position text over the least transparent part of the gradient. Kerja Bersama Untuk Meningkatkan Kualitas Lingkungan Hidup Yogyakarta, 6 November 2017

2 Rencana Kerja Pemerintah 2018
Polhukam 10 Prioritas Nasional RKP 2018 Pendidikan Kesehatan Perumahan dan Permukiman Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata Ketahanan Energi Ketahanan Pangan Penanggulangan Kemiskinan Pembangunan Wilayah Infrastruktur, Konektivitas dan Kemaritiman Holistik-Tematik, Integratif dan Spasial (HITS) Money Follow Program “Menyeluruh, terfokus, saling memperkuat, dan selaras dalam mencapai prioritas nasional dengan lokasi yang jelas” “Pembagian sumber daya (anggaran) berdasarkan prioritas” Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 9 Prioritas Nasional 2

3 PEMBANGUNAN KEMENTERIAN
SASARAN STRATEGIS NILAI Pembangunan berkelanjutan MENJAGA KUALITAS LINGKUNGAN HIDUP untuk meningkatkan daya dukung lingkungan, ketahanan air dan kesehatan masyarakat Indeks kualitas lingkungan hidup berada pada kisaran 66,5 – 68,5 TUJUAN Memastikan kondisi lingkungan berada pada TOLERANSI YANG DIBUTUHKAN untuk kehidupan manusia, dan sumberdaya berada pada RENTANG POPULASI YANG AMAN serta secara paralel meningkatkan kemampuan sumberdaya alam untuk memberikan SUMBANGAN BAGI PEREKONOMIAN NASIONAL. PEMBANGUNAN KEMENTERIAN Peningkatan kontribusi sumberdaya hutan dan lingkungan hidup terhadap penerimaan devisa dan PNBP sebagai masukan terhadap PDB nasional MEMANFAATKAN POTENSI SUMBERDAYA HUTAN DAN LINGKUNGAN HUTAN secara lestari untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang berkeadailan MELESTARIKAN KESEIMBANGAN EKOSISTEM dan keanekaragaman hayati serta keberadaan SDA sebagai sistem penyangga kehidupan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan Derajat keseimbangan ekosistem meningkat setiap tahun 3

4 PN: “KESEHATAN” KESEHATAN 7 KLHK Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Preventif dan Promotif (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Perbaikan Kualitas Gizi Ibu dan Anak Peningkatan Akses Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak KLHK Lingkungan Sehat Konsumsi Pangan Sehat Peningkatan Pemahaman Hidup Sehat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Surveilans, Imunisasi, Sistem Informasi Penyakit dan Karantina Kesehatan 7

5 PN: “PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN”
Penyediaan Perumahan Layak Air Bersih dan Sanitasi Penciptaan Iklim Kondusif Penyediaan Rumah MBR Penyediaan dan Peningkatan Kualitas Perumahan MBR Fasilitasi Pembiayaan Perumahan MBR Peningkatan Kualitas dan Penyediaan Infrastruktur Dasar Permukiman KLHK Peningkatan Akses Air Bersih dan Sanitasi Peningkatan Ketersediaan Air Baku 9

6 Pencemaran air akibat pertambangan
Pencemaran udara akibat kebakaran hutan Lingkungan yang Baik dan Sehat Merupakan Hak Asasi Setiap Warga Indonesia Bencana banjir Bencana tanah longsor

7

8 INDEKS KUALITAS LINGKUNGAN HIDUP 2016
NO PROVINSI IKA IKU ITL IKLH 1 ACEH 51,93 86,30 73,20 70,47 2 SUMATERA UTARA 53,33 79,20 45,57 59,36 3 SUMATERA BARAT 43,28 82,90 64,67 63,62 4 RIAU 46,73 72,40 46,31 55,14 5 JAMBI 55,61 88,10 47,75 63,82 6 SUMATERA SELATAN 64,52 81,60 35,08 60,40 7 BENGKULU 60,33 85,40 53,84 66,52 8 LAMPUNG 53,81 77,50 30,74 54,02 9 BANGKA BELITUNG 62,06 80,40 35,35 59,27 10 KEPULAUAN RIAU 58,00 78,60 52,93 63,17 11 DKI JAKARTA 22,31 58,40 31,99 37,56 12 JAWA BARAT 41,33 38,25 52,73 13 JAWA TENGAH 46,15 77,30 48,54 57,33 14 DI YOGYAKARTA 60,22 87,60 32,74 60,18 15 JAWA TIMUR 49,07 83,20 49,45 60,57 16 BANTEN 70,00 58,80 37,34 55,38 17 BALI 61,39 88,30 39,03 62,91 18 NUSA TENGGARA BARAT 33,13 81,20 60,05 58,13 19 NUSA TENGGARA TIMUR 37,10 82,70 60,81 60,20 20 KALIMANTAN BARAT 52,92 81,50 58,33 64,25 21 KALIMANTAN TENGAH 57,44 83,80 68,11 69,78 22 KALIMANTAN SELATAN 49,30 85,60 44,00 59,63 23 KALIMANTAN TIMUR 55,29 80,20 82,26 72,58 24 KALIMANTAN UTARA 52,86 89,10 - 70,98 25 SULAWESI UTARA 49,52 86,70 58,08 64,76 26 SULAWESI TENGAH 46,67 87,90 81,45 72,01 27 SULAWESI SELATAN 55,95 85,80 50,64 64,13 28 SULAWESI TENGGARA 52,00 83,50 71,26 68,92 29 GORONTALO 54,00 75,49 72,59 30 SULAWESI BARAT 44,16 86,40 67,18 65,91 31 MALUKU 42,50 87,30 82,14 70,65 32 MALUKU UTARA 50,59 86,20 82,87 73,22 33 PAPUA BARAT 55,33 93,40 97,44 82,06 34 PAPUA 50,00 89,60 99,51 79,70 NASIONAL 50,20 81,78 58,42 63,47

9 KOMPONEN DAN PROPORSI PENYUSUN IKLH
Perspektif Tutupan Lahan Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL) memberikan dukungan terhadap keberlanjutan IKA dan IKU IKU (Indeks Kualitas Udara): Tutupan hutan di kota difungsikan untuk penyerapan polutan tertentu IKLH IKA (Indeks Kualitas Air): Tutupan hutan difungsikan untuk menjaga debit air dan mengurangi erosi – sedimentasi serta polutan tertentu

10 IKLH : REALISASI DAN TARGET
2015 = 64,0 – 64,5 2016 = 64,5 – 65,0 2017 = 65,0 – 65,5 2018 = 65,5 – 66,5 2019 = 66,6 – 68,5

11 UPAYA PENCAPAIAN TARGET
IKTL IKA IKU Pemantauan Perubahan Tutupan Lahan Pemeliharaan tutupan hutan melalui berbagai program/kegiatan Penanaman pohon dengan berbagai pendekatan Penurunan beban pencemaran melalui pengetatan baku mutu air limbah, recycle water Pengolahan air limbah domestik dan UKM Restorasi (kualitas air) sungai/danau Pemantauan dan pengawasan Intervensi peraturan: memperketat baku mutu emisi, pembatasan beban emisi dan kapasitas produksi untuk industri Car freeday diperbanyak, pembatasan kapasitas kendaraan di jalan, dan ecodriving Program Green transportation (2019 : minimal 62) (2019 : minimal 55) (2019 : minimal 84)

12 AIR QUALITY MONITORING NETWORK
40 Air Quality Monitoring Stations in Indonesia. Ministry Of Environment And Forestry (KLHK) already developed networks of integrated ambient air quality monitoring (AQMS). Currently, KLHK already developed AQMS in 7 cities: Palembang, Palangkaraya, Jambi, Pontianak, Banjarmasin, Padang and Pekanbaru.

13 Metodologi Perhitungan IKU Tahun 2015 - 2017
Indikator Sumber data Jumlah Titik Pantau Metode Pemantauan Parameter Baku mutu udara ambien IKU tahun 2015 Pengukuran kualitas udara ambien dilaksanakan oleh kab/kota dan provinsi dengan anggaran APBN Dit PPU 600 titik pantau pada 150 Kab/Kota di 28 provinsi. Passive sampler 2 kali/th Oktober dan November 2015, di 4 area per kab/kota: transportasi, industri, perkantoran, dan pemukiman SO2, NO2 Mengacu pada referensi standar internasional (WHO dan European Union) IKU tahun 2016 Pengukuran kualitas udara ambien melalui mekanisme dana dekonsentrasi dan APBN Dit PPU 1.072 titik pantau pada 268 Kab/Kota di 34 provinsi. Passive sampler 2 kali/th Juli-Agustus dan Oktober 2016, di 4 area per kab/kota: transportasi, industri, perkantoran, dan pemukiman Footer text here

14 METODOLOGI PERHITUNGAN IKU TAHUN 2017
Indikator Sumber data Jumlah Titik Pantau Metode Pemantauan Parameter Baku mutu udara ambien IKU tahun 2017 Pengukuran kualitas udara ambien melalui mekanisme dana dekonsentrasi dan APBN Dit PPU 1.600 titik pantau pada 400 Kab/Kota di 34 Passive sampler 2 kali/th  April dan Agustus 2017, di 4 area per kab/kota: transportasi, industri, perkantoran, dan pemukiman SO2, NO2 Mengacu pada referensi standar internasional (WHO dan European Union) Footer text here

15 PELAKSANAAN PENGAMBILEAN SAMPLE UDARA AMBIEN DENGAN PASSIVE SAMPLER TAHUN 2017
PROVINSI JUMLAH KAB/KOTA ACEH 17 KEPULAUAN RIAU 5 BALI 9 LAMPUNG 15 BANGKA BELITUNG 7 MALUKU 6 BANTEN 8 MALUKU UTARA BENGKULU 10 NTB DKI JAKARTA NTT DI YOGYAKARTA PAPUA 3 GORONTALO PAPUA BARAT JAMBI RIAU 12 JAWA BARAT 20 SULAWESI BARAT JAWA TENGAH 35 SULAWESI SELATAN 24 JAWA TIMUR 38 SULAWESI TENGAH KALIMANTAN BARAT 14 SULAWESI TENGGARA KALIMANTAN SELATAN 13 SULAWESI UTARA KALIMANTAN TENGAH SUMATERA BARAT 19 KALIMANTAN TIMUR SUMATERA SELATAN KALIMANTAN UTARA SUMATERA UTARA TOTAL 400

16 IKU Provinsi dan IKU Nasional Tahun 2016

17 TREND STATUS MUTU AIR SUNGAI DI INDONESIA 2012-2016

18 PERSENTASE STATUS MUTU DI WILAYAH REGIONAL JAWA 2015- 2016

19

20 TABEL IKA

21 PERBAIKAN KUALITAS AIR
Penurunan beban pencemar pada sumber pencemar Perbaikan koefisien rejim sungai (KRS), yaitu penurunan rasio maksimum/minimum debit air Penurunan tingkat erosi dan sedimentasi Penurunan koeffisien runoff Pemulihan kualitas air di badan air langsung (pemurnian kualitas air dan perbaikan hidromorfologi)

22 PENGEMBANGAN EKORIPARIAN
Percontohan: Pengolahan air limbah domestik Penghijauan sempadan sungai Sarana edukasi lingkungan Pemanfaatan ekowisata Srengseng Sawah Sungai Ciliwung Beban Pencemar Air Sungai Ciliwung ,64 kg/hari Daya Tampung Beban Pencemaran 9.290,47 kg/hari

23 KEGITAN YANG TELAH DILAKSANAKAN
– PILOT PROJECT UNTUK AIR LIMBAH DOMESTIK- PEMBANGUNAN IPAL DOMESTIK 2015 KABUPATEN Unit IPAL Kapasitas (orang) Penurunan BOD (ton/tahun) Hasil Biogas (m3/hari) Setara LPG (kg/hari) LOKASI (DAS) Kab. Bandung 1 300 3.96 9.59 1.10 DAS CITARUM Kab. Bogor 400 5.29 12.79 1.47 DAS CILIWUNG Kota Bogor DAS CISADANE Malang DAS BRANTAS

24 KEGIATAN YANG TELAH DILAKSANAKAN – AIR LIMBAH USK-

25 SUNGAI-SUNGAI DI JAKARTA
Ci Liwung Ci Pinang Kali Angke Kali Baru Barat Kali Baru Timur Kali Buaran Kali Grogol Kali Krukut Kali Malang Kali Mookervaart Kali Pesanggrahan Kali Semanan Kali Sunter Sungai Aluran Sungai Tengah Sungai Udang

26 SUNGAI-SUNGAI DI JAWA BARAT
Ci Asem Ci Beet Ci Tarum Ci Bekasi Ci Binong Ci Bulan Ci Bumi Ci Danau Ci Durian Ci Herang Ci Hideung Ci Kaengan Ci Kandang Ci Kapundung Ci Karang Ci Kaso Ci Katomas Ci Kubang Ci Lamaya Ci Lalanang Ci Langkub Ci Letuh Ci Leuleuy Ci Liwung Ci Losari Ci Mandiri Ci Mantiung Ci Manuk Ci Medang Ci Ojar Ci Pada Ci Paku Ci Picung Ci Punegara Ci Rawa Ci Sadane Ci Sadea Ci Sanggarung Ci Sanggiri Ci Sarua Ci Seel Ci Tanduy Ci Tarik Ci Tarum Ci Ujung Sungai Bondet Sungai Cilosari Sungai Cipager Sungai Ciwaringin Sungai Condong Sungai Jamblang Sungai Pekik Sungai Sukalila Sungai Cijulang

27 SUNGAI-SUNGAI DI JAWA TENGAH
Bengawan Solo Ci Jolang Kali Ampobendo Kali Bendungan Kali Bodri Kali Bogowonto Kali Dogleg Kali Dukuh Kali Geritri Kali Gondok Kali Kapulogok Kali Kedu Dua Kali Klampis Kali Klawing Kali Logawa Kali Lusi Kali Maron Kali Medono Kali Pekalongan Kali Sapi Kali Sengkarang Kali Sragi Kali Tajum Kali Urang Sungai Bedono Sungai Cacaban Sungai Cibeet Sungai Cibeureum Sungai Comal Sungai Dulang Sungai Ijo Sungai Juwana Sungai Kebuyutan Sungai Ketiwon Sungai Luk Ulo Sungai Merawu Sungai Pemali Sungai Progo Sungai Sambong Sungai Serang Sungai Serayu

28 SUNGAI-SUNGAI DI JAWA TIMUR
Bengawan Madiun Bengawan Solo Kali Bajulmati Kali Balige Kali Bango Kali Bandojudo Kali Baru, Madura Kali Besukkoboan Kali Besuksemut Kali Besuktunggeng Kali Grindulu Kali Grobogan Kali Jatiroto Kali Klempes Kali Konto Kali Lanang Kali Lebak Kali Mas Kali Metro Kali Mujur Kali Pasian Kali Pasongsongan Kali Porong Kali Rejali Kali Sampang Kali Saroka Kali Sedung Kali Semajul Kali Suko Kali Sumberbanger Kali Tambing Kali Temburu Kali Winong Sungai Ajung Sungai Bajulmati Sungai Banyupahit Sungai Bedadung Sungai Brangkal Sungai Brantas Sungai Glagah Sungai Grindulu Sungai Jagir Sungai Lamongan Sungai Rejoso Sungai Sampean Sungai Sumbermarijing

29 Hektar KONTRIBUSI PENINGKATAN INDEKS KUALITAS TUTUPAN LAHAN

30 TAMAN/HUTAN KOTA DI JAKARTA
TAMAN WISATA HUTAN MANGROVE ANGKE TAMAN SITU LEMBANG, JKT PUSAT TAMAN SUROPATI HUTAN KOTA SENAYAN, JKT SELATAN TAMAN MENTENG, JKT PUSAT HUTAN MANGGALA WANABAKTI JKT SELATAN

31 TAMAN/HUTAN KOTA DI JAWA BARAT
KEBUN RAYA BOGOR TAMAN KOTA, PURWAKARTA HUTAN KOTA SUBANG CURUG CILEMBER, BOGOR TAMAN GANESHA, BANDUNG TAMAN SEJARAH, BANDUNG

32 TAMAN/HUTAN KOTA DI JAWA TENGAH
SOLO

33 TAMAN/HUTAN KOTA DI JAWA TIMUR
MALANG PACITAN SURABAYA

34 Terima Kasih Semoga Bermanfaat
Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan


Download ppt "Indeks Kualitas Lingkungan Hidup"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google