Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehFarida Setiabudi Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
INVESTASI SAHAM- AKUNTANSI DAN PELAPORAN INVESTOR
2
AKUNTANSI UNTUK INVESTASI SAHAM
Prinsip-prinsip akuntansi yang diterima umum untuk mencatat akuisisi saham biasa mewajibkan investasi tersebut dicatat pada biayanya oleh investor Pedoman dasar untuk mengukur biaya investasi meliputi kas yang dikeluarkan,nilai wajar aktiva tertentu lainnya,atau sekuritas yang diterbitkan dan biaya langsung tambahan untuk memperoleh investasi selain biaya pendaftaran dan penerbitan sekuritas ekuitas yang dicatat sebagai tambahan modal disetor menurut GAAP.
3
METODE DASAR AKUNTANSI UNTUK INVESTASI SAHAM BIASA
Metode Nilai Wajar/Biaya (fair value/cost method) digunakan jika kepemilikan investor pada investee ≤ 20 % Metode Ekuitas (equity method) digunakan jika kepemilikan investor pada investee ≥ 20 %, dan memiliki pengaruh yang signifikan
4
Metode Nilai Wajar/Biaya
Investasi dalam saham biasa dicatat pada biayanya dan dividen dari laba berikutnya dilaporkan sebagai pendapatan dividen Klasifikasi itu dicatat pada nilai wajar dan melaporkan keuntungan,kerugian dan dividen yang direalisasi sebagai laba.
5
Metode Ekuitas Investasi dicatat pada biaya dan disesuaikan dengan laba, rugi dan dividen. Investor melaporkan bagiannya atas laba investee sebagai laba investasi dan bagiannya atas rugi investasi sebagai rugi investasi. Dividen yang diterima dari investee adalah disinvestasi menurut metode ekuitas dan dividen tersebut dicatat sebagai pengurang akun investasi.
6
Integrasi Vertikal (vertikal integration) adalah penggabungan perusahaan –perusahaan dengan operasi pada tahap produksi atau distribusi atau keduanya yang berbeda, tetapi berurutan. Contoh: penggabungan perusahaan kedelai dengan perusahaan tahu
7
Konglomerasi (conglomeration) adalah penggabungan perusahaan-perusahaan dengan fungsi produk atau jasa atau keduanya yang tidak saling berhubungan dan beragam. Contoh :penggabungan perusahaan mobil dengan perusahaan HP
8
Alasan-alasan Penggabungan Usaha
Keunggulan Biaya Risiko lebih rendah Memperkecil keterlambatan operasi Menghindari pengambilalihan Akuisisi aktiva tak berwujud Alasan-alasan lain
9
Bentuk Hukum Penggabungan Usaha
Akuisisi (acquisition); ketika suatu perusahaan memperoleh aktiva produktif dari entitas bisnis lain dan mengintegrasikan aktiva-aktiva tersebut ke dalam operasinya. Merger; terjadi ketika sebuah perusahaan baru dibentuk untuk mengambil alih semua operasi dari entitas bisnis lainnya dan entitas itu dibubarkan.
10
Bentuk Hukum Penggabungan Usaha
3. Konsolidasi; terjadi ketika sebuah perusahaan baru dibentuk untuk mengambil alih aktiva dan operasi dari dua ataulebih entitas bisnis yang terpisah, dan entitas yang sebelumnay terpisah dibubarkan.
11
Akuntansi untuk Penggabungan Usaha
Metode Penyatuan Kepemilikan (Metode Penyatuan Kepentingan (Pooling of interest method); menggunakan nilai buku historis untuk mencatat penggabungan, sehingga tahun 2007 FASB menerbitkan laporan yang mendukung keputusan yang diusulkan untuk mengeliminasi metode ini dengan alasan: a. Penyatuan kepemilikan memberikan informasi yang kurang relevan kepada pemakai laporan b. Penyatuan kepemilikan mengabaikan pertukaran nilai ekonomi dalam transaksi dan membuat evaluasi kinerja selanjutnya menjadi tidak mungkin c. Membandingkan perusahaan dengan menggunakan metode alternatif sulit dilakukan oleh investor
12
Akuntansi untuk Penggabungan Usaha
Metode Pembelian (Purchase method); mengukur biayauntuk entitas pembeli ketika mengakuisisi perusahaan lain dalam penggabungan usaha dengan jumlah kas yang dikeluarkan atau dengan nilai wajar aktiva lain yang didistribusikan atau sekuritas yang diterbitkan.
13
Ilustrasi Metode Pembelian
Poppy corporation menerbitkan lembar saham biasa dengan nilai nominal $ 10 untuk memperoleh aktiva bersih sunny corporation dalam suatu penggabungan usaha dengan metode pembelian pada tanggal 1 Juli Harga pasar saham biasa poppy pada tanggal tersebut adalah $ 16/saham. Biaya langsung tambahan untuk penggabungan usaha terdiri dari honor SEC (Bappepam) sebesar $ 5.000, honor akuntan sehubungan dengan laporan pendaftaran di SEC sebesar $ , biaya percetakan dan penerbitan saham sertifikat saham biasa sebesar $ dan honor pendiri serta konsultan sebesar $
14
Ilustrasi Metode Pembelian
Pembukuan Poppy Mencatat penerbitan lembar saham (niali nominal Rp 10, denga harga pasar Rp 16 per saham Investasi dalam sunny(+A) Saham biasa Tambahan Modal disetor 2. Mencatat biaya langsung tambahan , honor pendiri dan konsultan Rp dan pendaftaran serta penerbitan sekuritas Rp Investasi dalam sunny Tambahan Modal disetor Kas
15
GOODWILL GAAP mendefinisikan goodwill sebagai kelebihan biaya investasi terhadap nilai wajar aktiva yang diterima. Secara teoritis goodwill adalah ukuran nilai sekarang (present value) dari kelebihan laba masa depan yang diproyeksikan dari perusahaan yang bergabung terhadap laba normal perusahaan yang sejenis.
16
Ilustrasi penggabungan
Pitt corporation memperoleh aktiva bersih seed company melalui penggabungan dengan metode pembelian yang dilaksanakan pada tanggal 27 Desember Aktiva dan kewajiban Seed pada tanggal tersebut pada nilai buku dan nilai wajarnya adala sbb:
17
URAIAN NILAI BUKU NILAI WAJAR Aktiva Kas $ 50 Piutang bersih 150 140 Persediaan 200 250 Tanah 50 100 Bangunan-Bersih 300 500 Peralatan-Bersih 350 Paten - Total aktiva 1.000 1.440
18
URAIAN NILAI BUKU NILAI WAJAR Kewajiban Utang usaha $ 60 Wesel bayar 150 135 Kewajiban lain 40 45 Total kewajiban 250 240 Aktiva bersih 750 1200
19
Kasus 1 Membebankan biaya seed companyke aktiva yang dapat diidentifikasi yang diperoleh dan kewajiban yang ditanggung atas dasar nilai wajarnya ke goodwill Kas 50 Piutang bersih 140 Persediaan 250 Tanah 100 Bangunan 500 Peralatan 350 Paten 50
20
Kasus 1 Pitt corporation membayar $ tunai dan menerbitkan lembar saham biasa dengan nilai nominal $10 per saham dan nilai pasar $ 20 per sahamuntuk memperoleh aktiva bersih seede company. Ayat jurnal untuk mencatat penggabungan usaha pada pembukuan pitt per 27 Desember adalah :
21
Kasus 1 Mencatat penerbitan lembar saham biasa nominal $ 10 , nilai pasar $20 per saham ditambah kas $ Investasi dalam seed company 1.400 Kas Saham biasa, nominal $ Tambahan modal disetor 500
22
No Pokok Bahasan Pertemuan Ke PENGELOLAAN TUGAS-TUGAS PEMERIKSAAN Arti Pengelolaan Tugas Pemeriksaan 7 Pengelolaan Organisasi Unit Pemeriksa Intern UTS Perencanaan Audit Unit Pemeriksa Intern Pengelolaan Perencanaan Pelaksanaan Pemeriksaan
23
No Pokok Bahasan Pertemuan Ke Pengelolaan Pelaksanaan Pemeriksaan Pengelolaan Tugas Pengujian dan Evaluasi Pengelolaan Pengembangan Temuan, Laporan dan Tindak Lanjut Laporan Hasil Pemeriksaan & Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan PENGELOLAAN UNSUR PENUNJANG PEMERIKSAAN Ketatausahaan Sumber Daya Manusia
24
No Pokok Bahasan Pertemuan Ke Pengendalian Mutu Program Jaminan Kualitas Pengelolaan Pemeriksaan Program Jaminan Kualitas
25
PENGENALAN DASAR PEMERIKSAAN INTERN
26
Definisi Definisi menurut American Accounting Association (AAA) adalah: Internal audit adalah proses sistematis untuk secara objektif memperoleh dan mengevaluasi asersi mengenai tindakan dan kejadian‐kejadian ekonomis untuk meyakinkan derajat kesesuaian antara asersi ini dengan kriteria yang ditetapkan dan mengomunikasikannya ke pengguna yang berkepentingan
27
Definisi Internal Audit menurut Sawyer (2005: 10) adalah:
Internal audit adalah sebuah penilaian yang sistematis dan objektif yang dilakukan auditor internal terhadap operasi dan kontrol yang berbeda‐beda dalam organisasi untuk menentukan apakah: (1) informasi keuangan dan operasi telah akurat dan dapatdiandalkan; (2) risiko yang dihadapi organisasi telah diidentifikasi dan diminimalisasi; (3)peraturan eksternal serta kebijakan dan prosedur internal yang bisa diterima telah diikuti; (4) kriteria operasi yang memuaskan telah dipenuhi; (5) sumber daya telah digunakansecara efisien dan ekonomis; dan (6) tujuan organisasi telah dicapai secara efektif—semuadilakukan dengan tujuan untuk dikonsultasikan dengan manajemen dan membantu anggota organisasi dalam menjalankan tanggung jawabnya secara efektif.
28
Definisi internal audit menurut The Institute of Internal Auditor’s (IIA) adalah:
Internal auditing is an independent, objective assurance and consulting activity designed to add value and improve an organization's operations. It helps an organization accomplish its objectives by bringing a systematic, disciplined approach to evaluate and improve the effectiveness of risk management, control, and governance processes. Internal Audit adalah kegiatan konsultasi dan assurance independen yang dirancang untuk memberikan nilai tambah dan perbaikan operasi organisasi. Internal audit membantu organisasi untuk mencapai tujuannya melalui pendekatan yang sistematis dan disiplin dalam mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendali‐an, dan proses tata kelola.
29
Internal Audit Audit merupakan suatu proses penilaian terhadap informasi, kondisi, operasi dan/atau pengendalian, yang dilakukan secara objektif oleh pihak yang kompeten dan independen. internal dapat diartikan bahwa kegiatan audit dilaksanakan sendiri oleh organisasi atau oleh pegawai organisasi tersebut. Hal ini untuk membedakan dengan audit eksternal yang dilaksanakan oleh akuntan publik atau Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)..
30
SIAPA PEMERIKSA/AUDITOR INTERN?
Pemeriksa intern adalah pegawai organisasi atau perusahaan yang diperiksanya
31
Tujuan Pemeriksaan Intern
Memberikan nilai tambah dan melakukan perbaikan operasi organisasi Membantu organisasi dalam mencapai tujuannya dengan melalui pendekatan yang sistematis, disiplin untuk mengevaluasi dan melakukan perbaikan atas keefektifan manajemen resiko, pengendalian dan proses yang jujur, bersih dan baik Membantu seluruh anggota dan pimpinan agar dapat melaksanakan kewajiban-kewajibannya dalam mencapai tujuan organisasi secara hemat, efisien dan efektif
32
Kegiatan Pemeriksa Intern
Menilai ketepatan dan kecukupan pengendalian manajemen termasuk pengendalian manajemen PDE Mengidentifikasi dan mengukur resiko Menentukan tingkat ketaatan terhadap kebijaksanaan, rencana, prosedur, peraturan dan perundang-undangan Memastikan pertanggungjawabn dan perlindungan terhadap aktiva Menentukan tingkat keandalan data/informasi
33
Kegiatan Pemeriksa Intern
6. Menilai apakah penggunaan sumber daya sudah ekonomis dan efisien serta apakah tujuan organisasi telah tercapai 7. Mencegah dan mendeteksi kecurangan Memberikan jasa konsultansi.
34
Ruang Lingkup Pemeriksaan Inten
Mereview keandalan dan integritas informasi Mereview kesesuaian/ketaatan terhadap kebijakan, rencana, prosedur, peraturan dan perundang-undangan Mereview alat untuk melindungi aktiva dan memverifikasi keberadaan aktiva Menilai penggunaan sumberdaya apakah sudah ekonomis dan efisien Mereview operasi atau program untuk menetapkan apakah hasilnya sejalan dengan sasaran atau tujuanya dan apakah telah dilaksanakan sesuai dengan rencananya
35
SEKIAN DAN TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.