Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Ahmad Farih Azmi, S.Kep., Ns, M.Si. Pengantar Kimia Farmasi.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Ahmad Farih Azmi, S.Kep., Ns, M.Si. Pengantar Kimia Farmasi."— Transcript presentasi:

1 Ahmad Farih Azmi, S.Kep., Ns, M.Si. Pengantar Kimia Farmasi

2 Outline Ilmu Kimia Materi / Zat Unsur, senyawa, campuran Pemisahan campuran Manfaat Kimia dalam Farmasi

3 Ilmu Kimia Ilmu kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang peristiwa atau fenomena yang terjadi di alam, lebih spesifiknya lagi mempelajari tentang materi dan perubahan yang menyertainya. Ilmu yang mempelajari komposisi, struktur, sifat, dan reaksi materi, terutama sistem atom dan molekuler.

4 Materi Materi adalah Sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang Satuan dasar dari benda atau materi disebut Partikel

5

6 Con’t Atom : Bagian terkecil dari materi Terdiri atas inti ( proton, muatan positif, neutron (netral), dan kulit yang berisi muatan negatif yaitu elektron) Kumpulan atom yang memiliki karakteristik yang sama disebut UNSUR, cth : C (memiliki 6 proton/nomor atom)

7 Con’t Molekul : Bagian terkecil dari materi Gabungan dari beberapa atom unsur, 2 atau lebih Jika jenisnya sama disebut molekul unsur spt : O2, H2 dsb. Jika jenisnya beda disebut molekul senyawa spt : H2O, CO2 dsb.

8 Con’t Ion : Atom yang bermuatan listrik ion yang bermuatan listrik disebut kation, ion yang bermuatan negatif disebut anion

9 Sifat materi Sifat Intensif (tidak bergantung pada jumlah materi) Suhu Titik didih Titik beku Kerapatan

10 Con’t Sifat Ekstensif (bergantung pada jumlah materi) Massa Energi Volume

11

12

13 Wujud Materi Padat Cair Gas Partikel semakin berjauhan, daya tarik antarpartikel makin lemah

14 Jenis-jenis Materi/Zat

15 Unsur, Senyawa, dan Campuran 1. Unsur Kumpulan atom yang memiliki karakteristik yang sama Materi yang tidak dapat diuraikan dengan reaksi kimia menjadi zat yang lebih sederhana, Contoh : Karbon (C), Uranium (U) dsb. 2. Senyawa Materi yang dibentuk dari dua unsur atau lebih dengan perbandingan tertentu, Contoh : H2O (Air), CO2 (karbondioksida)

16 Con’t 3. Campuran Gabungan dua/lebih zat tunggal dengan perbandingan sembarang, Contoh : kopi, teh dsb. Campuran dibedakan menjadi 3 jenis : Campuran homogen = Larutan Campuran Heterogen = Suspensi, dan Campuran yang keadaannya antara suspensi dan larutan = Koloid

17 Campuran 1. Homogen (larutan) campuran dua zat atau lebih yang terdiri dari zat terlarut dan pelarut semua partikelnya menyebar merata Exp : Laruran Gula, Larutan Garam dsb. 2. Heterogen (Suspensi) Penggabungan yang tidak merata antara 2 zat tunggal/lebih Perbandingan komponen masing-masing zat tidak sama Suspensi dapat dipisahkan melalui penyaringan Exp : Kapur dan air, tanah dan air, dsb

18 3. Koloid Campuran yang terdiri dari partikel terdispersi dan pertikel pendispersi Exp : air susu, santan, air sabun,

19 Pemisahan Campuran heterogen vs homogen Heterogen Padatan dapat dipisahkan dari suatu campuran menggunakan saringan (filtrasi) Homogen Campuran homogen dapat dipisahkan dengan cara fisika: Destilasi, rekristalisasi, ekstraksi, atau kromatografi

20 Cara Pemisahan Campuran Filtrasi Sentrifugasi Destilasi Rekristalisasi Ekstraksi Kromatografi

21 Filtrasi Filtrasi yaitu teknik penyaringan yang bisa digunakan untuk memisahkan campuran yang ukuran partikel zat-zat penyusunnya berbeda Exp : Santan Kelapa, air kapur

22 Sentrifugasi Sentrifugasi adalah tehnik pemisahan zat zat yang memiliki perbedaan berat jenis (kerapatan) dengan cara memutar campuran tsb pada suatu piringan Exp : pemisahan sel darah merah, sel darah putih dan plasma darah

23 Destilasi Destilasi adalah Proses pemisahan campuran dengan cara penguapan yang diikuti pengembunan Prinsip: Perbedaan titik didih dua cairan/lebih Komponen yang titik didihnya lebih rendah akan menguap lebih dulu. Exp : Pemisahan air dengan alkohol, pengolahan minyak bumi dsb.

24 kristalisasi Kristalisasi adalah cara memperoleh zat padat yang terlarut dalam cairan Prinsip: Perbedaan titik beku masing-masing komponen Exp : pemisahan larutan garam, Garam

25 Ekstraksi Prinsip: Perbedaan kelarutan komponen dalam pelarut yang berbeda Pelarut-pelarut ini tidak boleh saling bercampur bila ada dua komponen yang hendak dipisahkan Contoh : ?

26 Kromatografi Prinsip: Perbedaan daya serap satu zat dengan zat lainnya Membutuhkan cairan pembawa zat (eluen) dan padatan yang menyerap zat (adsorben).

27 Kromatografi Kromatografi lapis Kromatografi kolom Kromatografi kertas Gas chromatography-mass spectroscopy (GCMS) High Performance Liquid Chromatography (HPLC)

28 Manfaat Senyawa Kimia dalam farmasi Seluruh obat-obatan merupakan senyawa kimia Penemuan obat, Permurnian : Isolasi Ekstraksi Identifikasi Pengembangan Obat : Studi preformulasi (sifat fisika, struktur) Studi formulasi

29 Con’t Penyimpanan obat : Sifat kimia dan fisika obat, contoh: gugus fungsi Rute pemberian obat Kelarutan Stabilitas pH Obat di dalam tubuh Ikatan dengan reseptor Reaksi enzimatis


Download ppt "Ahmad Farih Azmi, S.Kep., Ns, M.Si. Pengantar Kimia Farmasi."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google