BAB 3 PRILAKU KELOMPOK DALAM ORGANISASI Dosen Dr.H.Ngusmanto.M,Si

Presentasi berjudul: "BAB 3 PRILAKU KELOMPOK DALAM ORGANISASI Dosen Dr.H.Ngusmanto.M,Si"— Transcript presentasi:

1 BAB 3 PRILAKU KELOMPOK DALAM ORGANISASI Dosen Dr.H.Ngusmanto.M,Si
NAMA: Oktaviana E Hestila Elvina E Mella Indriani E

2 TEORI PEMBENTUK KELOMPOK
Teori propinquity ( Teori Kedekatan ) yaitu bahwa seorang berhubungan dengan orang lain disebabkan karena adanya kedekatan ruang dan daerah.

3 KARAKTERISTIK SUATU KELOMPOK
Menurut REITZ Adanya dua orang atau lebih Yang berinteraksi satu sama lainya Yang saling membagi beberapa tujuan yang sama

4 BENTUK-BENTUK KELOMPOK
Kelompok Primer (primary Group) Charles H.Cooley Kelompok-kelompok primer adalah kelompok yang disifati dengan adanya keakraban,kerjasama,dan hubungan tatap muka.

5 Bentuk-bentuk kelompok
Kelompok Formal dan Informal Kelompo formal ialah suatu kelompok yang sengaja dibentuk untuk melaksanakan suatu tugas tertentu. kelompok informal ialah suatu kelompok yang tumbuh dari proses interaksi,daya tarik,dan kebutuhan-kebutuhan seseorang.

6 Bentuk-bentuk kelompok
Kelompok Terbukan dan Tertutup Kelompok terbuka adalah suatu kelompok yang mempunyai rasa tanggap akan perubahan dan pembaharuan. Kelompok tertutup adalah kelompok yang kecil kemungkinanya menerima perubahan dan pembaharuan atau mempunyai kecendrungan tetap menjaga kestabilan.

7 Bentuk-bentuk kelompok
Kelompok Referensi kelompok referensi ini adalah kelompok dimana seorang melakukan referensi atasa dirinya dan upaya memberi nilai pada dirinya sendiri.

8 DASAR-DASAR DAYA TARIK ANTAR ORANG
1. Kesempatan untuk berinteraksi Hal* yang berhubungan dengan jarak fisik yaitu seperti tempat tinggal atau tempat bekerja yang bedekatan. Jarak Pisikologis dan Arsitektur yaitu disebabkan oleh pengaturan letak susunan kerja karena hasil arsitektur dan akan menciptakan baik fisik maupun fisikologis.

9 * Status seseorang itu lebih suka berinteraksi dengan orang lain karena adanya kesamaan status.Dan seseorang itu akan lebih tertarik pada orang yang bersetatus lebih tinggi. 3. kesamaan latar belakang Misalnya Kesamaan usia, jenis kelamin, agama, pendidikan, ras, kebangsaan, dan setatus social. 4. Kesamaan sikap

10 MODEL DAYA TARIK ANTAR ORANG
Model adalah percontohan beberapa aspek dari dunia kenyataan. Model daya tarik antarorang menggambarkan seseorang individu yang tertarik mengadakan hubungan kerja dengan orang lain sebagai fungsi dari penghargaan yang diperoleh dengan pengorbanan yang diberikan dalam kaitanya dgn jalinan hubungan.

11 Ada tiga variable untuk menentukan daya tarik sesorang dalam hubungan kerja, yakni :
Hasil (H) adalah hadiah (rewards) yang dihubungkan dengan hubungan kerja. Tingkat perbandingan(TP) adalah ukuran baku yang dipergunakan oleh seseorang untuk menilai kepuasan dengan hubungan kerja. Alternative (A) adalah tujuan dari perbandingan yang ada. Yang memaksa orang yang bersangkutan berada dalam pilihan yang harus dipilih untuk kelangsungan hubungan dalam kelompok mereka.

12 PANITIA DALAM ORGANISASI
Panitia adalah suatu kelompok orang-orang yang mempunyai fungsi kolektif ( semua persoalan kelompok dipecahkan secara bersama-sama). Segi positif dari panitia => adanya usaha bersama dan pertimbangan2 yang menyatu dalam kepanitiaan. =>sebagai sarana mengurangi konflik => meningkatkan koordinasi

13 * Segi negatif Luther Gulick
=>panitia sering menunda-nunda pekerjaan =>kurang bertanggung jawab =>menghamburkan waktu

14 BEBERAPA TEORI ORGNISASI
Max Weber Membedakan suatu kelompok kerjasama dengan organisasi kemasyarakataan (pandangan klasik ) Chester Barnard organisasi adalah suatu sistem kegiataan2 terkoordinir secara sada. Amital Etizomi Konsepsi organisasi sebagai pengelompokan org* yang sengaja disusun utk mencapai tujuan tertentu.

15 * Beberapa Gambar simulasi prilaku kelompok dalam organisasi

16 SEKIAN DAN TERIMAKASIH (: