PRINSIP-PRINSIP PELATIHAN (TOT 01). SASARAN MODUL Mendefinisikan “ Pendidikan dan Pelatihan “ dan menunjukan perbedaan antara keduanya; Mendefinisikan.

Presentasi berjudul: "PRINSIP-PRINSIP PELATIHAN (TOT 01). SASARAN MODUL Mendefinisikan “ Pendidikan dan Pelatihan “ dan menunjukan perbedaan antara keduanya; Mendefinisikan."— Transcript presentasi:

1 PRINSIP-PRINSIP PELATIHAN (TOT 01)

2 SASARAN MODUL Mendefinisikan “ Pendidikan dan Pelatihan “ dan menunjukan perbedaan antara keduanya; Mendefinisikan “ Belajar dan Mengajar”; Mendaftar dan membahas tujuh prinsip dari belajar orang dewasa; Menjelaskan bagaimana tujuh prinsip ini dapat diterapkan bila mengajar orang dewasa;

3 PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PENDIDIKAN : Pendidikan bersangkut paut dengan pemberian pengetahuan umum dan keterampilan PELATIHAN : Pelatihan ditujukan untuk menyempurnakan pengetahuan dan keterampilan khusus yang diperlukan untuk pekerjaan tertentu, sehingga para peserta dapat melaksanakan pekerjaannya lebih efektif dan efisien

4 BELAJAR DAN MENGAJAR BELAJAR :  Adalah suatu proses aktif  Ada di mana kita dapat melihat perubahan prilaku MENGAJAR: Adalah membuat mampu belajar dengan :  Memberikan informasi  Menggunakan pengetahuan dan pengalaman dari peserta  Merencanakan kegiatan pelatihan yang sesuai

5 TUJUH PRINSIP DARI BELAJAR ORANG DEWASA 1.Memotivasi adalah penting untuk belajar 2.Belajar adalah proses dasar dan berlanjut 3.Belajar memerlukan mengerjakan 4.Orang tidak dapat memusatkan (konsentrasi) pendengaran dalam waktu lama 5.Orang mengingat lebih lama mendengar dan melihat dari pada hanya mendengar 6.Orang belajar lebih banyak dari situasi kenyataan hidup 7.Orang cenderung untuk mengulang prilaku bila dipuji

6 1.MOTIVASI Orang dewasa mau belajar hanya bila mereka mau belajar Orang dewasa akan meninggalkan kebiasaan lama, dan menerima keterampilan baru Mereka mau belajar hanya bila mereka rasakan ada keuntungannya dari pelajaran tersebut Instruktur harus membuat jelas bagaimana belajar dapat bermanfaat bagi peserta

7 2.DAUR BELAJAR EKSPERIMENTASI (Coba ulang atau melaksanakan dengan cara lain) PENGALAMAN NYATA (Kejadian) REFLEKSI (Memikirkan kejadian) TEORI (Memahami apa yang terjadi dan mencari petunjuk-petunjuk)

8 3.BELAJAR MEMERLUKAN MENGERJAKAN  “Mengerjakan” mengacu kepada semua pelatihan yang memerlukan keterlibatan aktif dari bagian peserta : “ Praktek keterampilan” “ Menjawab pertanyaan-pertanyaan” “ Mengamati dan menilai/ mengkaji (assesing) kinerja”  Ingat “ Apa yang kita dengar, kita lupa” “ Apa yang kita lihat, kita ingat” “ Apa yang kita kerjakan, kita mengerti”

9 Attention Lack of concentration 15 min. 30 min. 40 min. 60 min. Time 4.Orang tidak dapat memusatkan perhatian untuk waktu mendengar dalam waktu yang lama KURVA PERHATIAN Setelah 15 menit perhatian mulai menurun

10 5.Orang mengingat lebih banyak dari kombinasi mendengar dan melihat dari pada hanya mendengar saja. TABEL MENGINGAT Mengingat Mengingat Setelah 3 jam Setelah 3 hari Kata-kata saja 70 % 10 % Visual saja 72% 20% Kata-kata dan visual 85% 65%

11 6.Orang belajar lebih dari situasi kehidupan nyata Metode- metode pelatihan dapat digolongkan sesuai dengan keefektifannya dalam mengerjakan keterampilan Kurang Efektif : Ceramah Kata-kata tertulis Televisi atau Film Video (dengan bantuan teks) Peragaan Latihan Studi kasus Lebih Efektif : Pengalaman Kehidupan Nyata

12 7.Orang akan mengulang kembali prilaku yang dipuji Umpan balik “ Positif” harus digunakan untuk memperkuat belajar Bila tidak ada reaksi terhadap apa yang dibuat orang atau bila reaksi itu negatif, mereka akan menghentikan usaha untuk melakukan sebaik-baiknya

13 BAGAIMANA MENGAJAR ORANG DEWASA 1.Jangan perlakukan orang dewasa seperti anak kecil; 2.Gunakan pengetahuan dan pengalaman para peserta. Tanyakan lebih dari pada anda katakan, hanya katakan apa yang mereka tidak tahu; 3.Jangan bicara lebih dari 15 menit 4.Gunakan visual; 5.Berikan untuk kegiatan : katakan, perlihatkan, biarkan mereka mengerjakan; 6.Tiap pelajaran harus berisikan : bicara, kegiatan dan refleksi terhadap kegiatan;

14 BAGAIMANA MENGAJAR ORANG DEWASA 7.Tunjukan kepada para peserta bagaimana kegiatan ada kaitannya dengan pekerjaan mereka; 8.Pilih kegiatan sedikit mungkin dengan kehidupan nyata. 9.Belajar harus menarik dan menyenangkan, berikan keanekaragaman (variasi) dalam metode mengajar, visual, kerja kelompok dan perorangan 10.Beri dorongan agar peserta belajar dari satu sama lain 11.Adakan suasana hangat dan meningkatkan semangat belajar

15 SEKIAN DAN TERIMA KASIH