Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

STUNSAN Bibit Sundari Rahayu ( ) Dayanu Murti ( ) Ewin Aprilia Nofitri ( ) Mita Adib Istiqomah ( ) Retno Manik Dwi Hapsari.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "STUNSAN Bibit Sundari Rahayu ( ) Dayanu Murti ( ) Ewin Aprilia Nofitri ( ) Mita Adib Istiqomah ( ) Retno Manik Dwi Hapsari."— Transcript presentasi:

1

2 STUNSAN Bibit Sundari Rahayu (2017.145) Dayanu Murti (2017.148) Ewin Aprilia Nofitri (2017.156) Mita Adib Istiqomah (2017.169) Retno Manik Dwi Hapsari (2017.175)

3 Apa itu STUNSAN? STUNSAN adalah 2 kata yang berasal dari STUNTING dan SANITASI HUNGaMA 2011 melakukan survei yang menjelaskan hubungan antara Stunting dan Sanitasi di India

4

5 Sanitasi tetap menjadi masalah kesehatan masyarakat yang besar dengan sekitar 40% dari populasi global tidak memiliki akses ke sanitasi yang aman dan 15% masih buang air besar di tempat terbuka Secara khusus, survei menurut HUNGaMA menunjukkan bahwa anak di pedesaan Bangladesh terpapar sanitasi yang buruk, hal ini berpeluang untuk menunjukkan indikator bahwa anak di bangladesh lebih pendek dari rata-rata anak pada umumnya.

6 BATASAN yang diteliti HUNGaMA Rata rata tingkat distrik yang dikategorikan STUNSAN Sampel non- representatif berdasarkan pravelensi tingginya stunting Tingkat pengkerdilan dikotomi

7 Untuk melakukan analisis regresi berganda dari faktor-faktor yang menjelaskan pengerdilan anak, kelompok kami mencocokkan data stunting HUNGaMA ke data dari tiga sumber publik lainnya

8 Sensus India 2011 menggunakan fraksi rumah tangga yang mempraktekkan buang air besar sembarangan tingkat melek huruf secara keseluruhan untuk perempuan sebagian kecil rumah tangga yang tinggal di daerah perkotaan tapi minim sanitasi menggunakan fraksi rumah tangga yang mempraktekkan buang air besar sembarangan tingkat melek huruf secara keseluruhan untuk perempuan sebagian kecil rumah tangga yang tinggal di daerah perkotaan tapi minim sanitasi

9 Survei Kesehatan Tahunan 2010 tingkat kematian bayi tingkat distrik (AKB), yang akan digunakan sebagai alternatif ukuran lingkungan penyakit di awal kehidupan, untuk memverifikasi mekanisme yang dihipotesiskan dari efek buang air besar sembarangan

10 mengumpulkan data pengeluaran pendapatan yang terperinci dari rumah tangga India. Survey ini untuk menghitung rata-rata bulanan per kapita tingkat distrik, ukuran kunci kekayaan dan status sosial ekonomi lebih ditekankan yang berpendapatan rendah National Sample Survey (NSS)

11 HASIL 1) Secara umum, anak-anak di pedesaan Bangladesh ini tidak sehat, dan rumah tangga miskin. 2) Lebih dari setengah populasi anak-anak mengalami stunting 3) Lebih dari 70 persen rumah tangga buang air besar di tempat terbuka 4) 71 dari setiap 1.000 bayi yang lahir hidup mati sebelum mereka berusia 1 tahun. 5) Dua pertiga dari semua orang dewasa dilaporkan melek dalam sensus.

12 Apakah hubungan antara buang air besar di tempat terbuka dan tinggi badan memang mencerminkan lingkungan penyakit di awal kehidupan? Secara survey dan analisis ditemukan bahwa sangat berhubungan yang menunjukkan bahwa asosiasi tersebut memang disebabkan oleh lingkungan penyakit di awal kehidupan. Bahkan dalam beberapa regresi, buang air besar sembarangan adalah penentu utama stunting tingkat distrik di India.

13 Faktor yang memengaruhi hubungan STUNSAN serangan berulang diare, cacing usus (khususnya, infeksi cacing yang ditularkan melalui tanah, cacing tambang, Trichuris, dan ascaris), enteropati lingkungan yang telah dilakukan, kontaminasi tinja lingkungan yang merupakan efek penyakit laten yang tidak teramati

14 Kesimpulan analisis ini menambah semakin banyak bukti sugestif untuk efek buang air besar sembarangan atau sanitasi yang buruk terhadap stunting pemerintah harus memprioritaskan sanitasi sekarang juga karena kontribusi potensinya terhadap tantangan stanting masa kanak-kanak yang bertahan lama.

15

16 TERIMA KASIH


Download ppt "STUNSAN Bibit Sundari Rahayu ( ) Dayanu Murti ( ) Ewin Aprilia Nofitri ( ) Mita Adib Istiqomah ( ) Retno Manik Dwi Hapsari."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google