Metode Penelitian Pertemuan 3.

Presentasi berjudul: "Metode Penelitian Pertemuan 3."— Transcript presentasi:

1 Metode Penelitian Pertemuan 3

2 The Broad Problem Area and Defining the Problem Statement
2

3 First Review of the Literature
Helps the researcher to: Structure research on work already done Develop problem statement with precision and clarity Is beneficial in both basic and applied research projects

4 A good problem statement
Research objective: why of the research Research objective applied research: to solve a specific problem in a work setting; to change something. Example: To determine factors that increase employee commitment to the organization; Allows manager to increase commitment and hence to decrease turnover, absenteeism and increase performance levels.

5 Example The purpose of this study is twofold:
to identify the factors that influence the passenger’s waiting experience and to investigate the possible impact of waiting on customer satisfaction and service evaluations.

6 A good problem statement
Research questions: what of the research (what do you want to learn?) Translates problem into a specific need for information Are related to the objective If objective is unclear we will not be able to formulate research questions Example: What are the factors that affect the perceived waiting experience of airline passengers To what extent do these factors affect the perception of waiting times? What are the affective consequences of waiting How does affect mediate the relationship between waiting and service evaluations? How do situational variables (such as filled time) influence customer reactions to the waiting experience?

7 Good problem statement
Relevant for the organization Feasible you are able to answer the research questions within the restrictions of the research project. Interesting to you!

8 The research proposal The research proposal drawn up by the investigator is the result of a planned, organized, and careful effort.

9 Research Proposal contains (1)
Working title. Background of the study. The problem statement. - The purpose of the study. - Research questions. The scope of the study. The relevance of the study.

10 Research Proposal contains (2)
The research design offering details on: a. Type of study b. Data collection methods c. The sampling design. d. Data analysis. Time frame of the study Budget Selected bibliography.

11 martani@ui.ac.id atau dwimartani@yahoo.com
TERIMA KASIH Dwi Martani atau

12 RISET PAJAK

13 RISET PERPAJAKAN & PEMERINTAHAN
13

14 Riset pajak di Indonesia
Kebijakan perpajakan : Kepatuhan WP terhadap peraturan pajak Tax gap = antara potensi pajak dengan jumlah pajak yang telah masuk baik dari sisi obyek maupun subyek Pengenaan pemotongan pajak Implikasi kebijakan perpajakan Tax amnesty, Revaluasi aset Reformasi pajak: E-filling; E-billing TP Doc Pajak dan perekonomian Trend Penerimaan pajak Tarif pajak dan kompetisi ekonomi

15 Riset Perusahaan Pengungkapan Akuntansi Pajak penghasilan
Disclosure cek list - Variabel yang mempengaruhi pengungkapan Dampak pengungkapan terhadap return saham, cost of debt Book tax different: Penyebab Time & Permanent (tax planning) – aset tetap, foreing operation, debt Potensi rekonsiliasi fiskal untuk earning management. Dampak Book tax gap terhadap persistensi laba, nilai perusahaan. Faktor yang mempengaruhi book tax different : CG, kepemilikan Hubungan tax planning dan earning management Pengukuran book tax different Penelitian atas Surat Ketetapan Pajak  riil earning management

16 Perilaku Penghindaran pajak (persepsi, laporan keuangan)
Faktor yang mempengaruhi penghindaran pajak Penelitian experiment terkait perilaku penghindaran pajak Ketaatan pajak Faktor yang mempengaruhi  etika, kepercayaan pada pemerintah, religuisitas. Etika dalam perpajakan  data primer

17 Research in Taxation Methodology Experimental market
Behavioral /judgment and decision making – 40% Analythical Empirical – 50% Top Accounting Journal & Taxation The Journal of American Taxation Association (JATA) Journal of Accounting Review (JAR) The Accounting Review (TAR) Journal of Accounting and Economic Classification Tax Policy research  effectiveness of policy to achieve the goals Tax planning research  respond on tax rule Complience Research

18 Research Taxation Research Taxation (Hanlon 2010)
the informational role of income tax expense reported for financial accounting corporate tax avoidance corporate decision-making including investment, capital structure, and organizational form, and taxes and asset pricing. Research in Income Tax (Graham 2011) Area of research Earnings management The association between book-tax differences Earnings characteristics, and the equity market pricing of information in the tax accounts.

19 Home Country Tax System Characteristics and Corporate Tax Avoidance: International Evidence
T. J. Atwood; Michael S. Drake; James N. Myers & Linda A. Myers THE ACCOUNTING REVIEW Vol. 87, No. 6, 2012, pp. 1831–1860

20 Ruang Lingkup & Tujuan Penelitian
Tax Avoidance Diartikan sebagai segala upaya yang menyebabkan terjadinya perbedaan antara jumlah pajak sesuai dengan tarif yang berlaku dengan jumlah pajak yang dibayarkan oleh perusahaan (Dyreng et al. 2008) Karakteristik Sistem Pajak kesesuaian antara laba akuntansi dengan laba fiskal (book tax conformity - BTC) Pendekatan Worldwide vs territorial Persepsi terhadap enforcement Variabel Moderasi Variabel Kontrol Insentif Managerial Performance, size, operating costs, leveraga, growth, presence of multinational operations dan insdutry Komponen Akrual Statutory corporate tax rates, earnings volatility dan institutional factor

21 Motivasi & Kontribusi Penelitian
Reformasi Pajak di AS untuk meningkatkan penerapan book-tax conformity (Desai, 2005) Literatur : Menggambarkan variasi cross-section atas tax avoidance (lintas negara). Penggunaan pendekatan teritorial (Avi Yonah, 2010) Perlunya penegakan hukum dalam pajak (Shulman, 2009) Pembuat Kebijakan (Pemerintah): Dalam rangka menentukan/ menegakkan regulasi perpajakan Tindak lanjut atas penelitian sebelumnya yang meneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi tax avoidance (Hanlon dan Heizman, 2010) Investor : Dalam rangka menginterpretasikan/ membandingkan Penelitian sebelumnya kebanyakan hanya berfokus pada salah satu negara (Hanlon dan Heizman, 2010)

22 Pengembangan Hipotesis 1
Terdapat fleksibilitas perbedaan pelaporan laba kena pajak fiskal dengan akuntansi pada setiap perusahaan di berbagai negara (Atwood et al.2010) Perusahaan pada Home Country Required Book-Tax Conformity Tax Avoidance Tax avoidance yang dilakukan oleh manajer akan berkurang dengan adanya peningkatan kewajiban penerapan tax–book conformity di AS (Desai, 2005)

23 Pengembangan Hipotesis 2
Perusahaan induk di negara yang menganut pendekatan territorial akan lebih diuntungkan jika mengalihkan laba ke negara yang low enforcement karena deviden yang diterima dari anak perusahaan di luar negeri secara permanen dapat dibebaskan dari pajak pada home country, sedangkan pada negara yang menganut pendekatan worlwide, pengalihan tersebut hanya bersifat penangguhan pada home country (Hicks, 2009) Tax Avoidance oleh Perusahaan Home Country Menggunakan Pendekatan Territorial Home Country Menggunakan Pendekatan Worldwide Vs Perusahaan multinasional pada home country yang menganut pendekatan territorial cenderung menggeser pendapatan pada afiliasi asing dibandingkan perusahaan pada home country yang menganut pendekatan worldwide (Markle, 2010)

24 Pengembangan Hipotesis 3
Hukuman yang dikenakan langsung kepada manajer akan lebih efektif dalam mengurangi tax avoidance dibandingkan jika hukuman dikenakan kepada korporasi (Crocker dan Slemrod, 2005) Tax Avoidance oleh Perusahaan Berdomisili di Negara Low Enforcement Berdomisili di Negara Strong Enforcement Probabilitas pemeriksaan pajak yang tinggi meningkatkan kualitas akrual dan posisi pajak perusahaan publik kurang agresif (Slemrod, 2004) Vs Menyusul peningkatan penegakan hukum perpajakan di Rusia, pembayaran pajak meningkat, perdagangan dengan pihak terkait dibatasi dan entitas tax haven ditinggalkan (Desai, 2007)

25 Model Tax Avoidance

26 Komponen Proposal Penelitian
Penelitian Jangka Panjang Abstrak Pendahuluan Studi Pustaka dan Road Map Metode Penelitian Daftar Pustaka Proposal Abstrak Pendahuluan Perumusan Masalah Hipotesis dan Kegunaan Metodologi Rancangan Riset Hasil yang Diharapkan Daftar Pustaka Personil Jadwal Penelitian Struktur proposal : Judul Abstrak Pendahuluan Perumusan masalah Tujuan Penelitian Review Literatur dan Pengembangan Hipotesis Metodologi/Rancangan Penelitian Jadwal kegiatan Daftar Pustaka Komponen Proposal Abstrak Pendahuluan Studi Pustaka Metode Penelitian Pembiayaan Daftar Pustaka

27 Specific Measurable Achievable Reasonable / Relevant Time (limit)
Proposal yang baik Penelitian harus memiliki ciri: Specific Measurable Achievable Reasonable / Relevant Time (limit) KUALITAS RISET NOVELTY (kebaharuan)  metode, data & interpretasi TIMELY  informasi yang sedang ditunggu-tunggu PLAGIARISM  strictly prohibited ! RELEVANSI TOPIK  dengan sumber dana yang dituju

28 Hal-hal lain yang perlu diperhatikan:
Judul  attractive Ringkasan  harus lengkap (why, research question, how, target output, keterlibatan mhsw, dsb) Pendahuluan  background, tujuan, posisi riset yang diusulkan terhadap riset-riset terdahulu harus jelas (bukan copy & paste dari ringkasan) Data dan metode state of the art, novelty Manfaat hasil riset  perlu dijelaskan dengan baik

29 Hal-hal lain yang perlu diperhatikan (cont.) :
Baca cukup banyak literatur terkait  rapid reading Tuangkan / tuliskan semua ide terlebih dahulu  kemudian baru “work on the language” Perhatikan clarity setiap kalimat  hindari makna ganda, perulangan, wwc, typos, etc. Gunakan gambar yang jelas  figure caption usahakan bisa “stand alone” Usahakan proposal riset dapat dibaca oleh beberapa kolega sebelum di-submit

30 Lima Pertanyaan Dasar menemukan Masalah Penelitian
Apa (what) yang menjadi masalah penelitian? Mengapa (why) itu penting dilakukan? Bagaimana (how) penelitian itu akan dilakukan? Kapan (when) penelitian itu akan dilakukan? Sumberdaya (resources) apa yang diperlukan?

31 Apa (What ) Topik penelitian atau masalah penelitian harus didefinisikan secara jelas dan spesifik. Masalah penelitian harus bersifat researchable, artinya secara teoritis dapat dipecahkan dalam penelitian. Masalah penelitian harus bersifat manageable, artinya secara teoritis pelaksanaan penelitian dapat tertangani dengan baik.

32 Mengapa (Why ) Harus dapat dijelaskan secara baik bahwa penelitian tersebut penting dilakukan. Tolok ukur penting tidaknya suatu penelitian dapat dilihat dari faktor-faktor sebagai berikut: Adanya kontribusi pada pengembangan keilmuan Adanya nilai tambah ekonomi, sosial, dan budaya Adanya kontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemanusiaan Adanya kontribusi pada pembangunan bangsa

33 Bagaimana (How) Harus dapat dijelaskan secara baik bagaimana penelitian tersebut akan dilaksanakan. Rencana pelaksanaan penelitian harus dapat dirumuskan secara jelas, antara lain yang terkait dengan hal-hal sebagai berikut: Metode penelitian Tahapan penelitian Hasil yang diharapkan

34 Kapan (When) Waktu pelaksanaan penelitian harus direncanakan dengan baik, terutama penelitian yang memerlukan akuisisi data di lapangan. Perlu dibuat time schedule yang tepat, terutama yang terkait dengan tahapan: Akuisisi data Pemrosesan data Interpretasi data Pelaporan/publikasi/presentasi

35 Sumberdaya (Resources)
Dalam kaitannya dengan sifat penelitian yang harus researchable dan manageable, perlu dirumuskan dengan jelas sumberdaya yang diperlukan Sumberdaya tersebut diantaranya meliputi: Sumber daya manusia (peneliti, pembantu peneliti) Fasilitas penelitian (peralatan, ruangan, pustaka) Dukungan dana (penelitian memang mahal) Dukungan networking (dalam dan luar negeri)

36 Tujuan Penelitian – Latar Belakang
Menentukan Latar Belakang Masalah Gejala dari permasalahan yang diteliti Gejala merupakan akibat dari permasalahan yang dapat dijadikan identifikasi adanya permasalahan. Genteng bocor Badan demam Jalan mobil tersendat-sendat WP tidak membayar pajak tepat waktu dan jumlahnya tidak tepat Penerimaan PPh 21 menurun Latar belakang menjelaskan timbulnya isu atau topik yang akan diteliti. Latar belakang menjadi dasar  motivasi riset

37 Tujuan Penelitian Menentukan apa yang ingin dicapai dengan melakukan penelitian, Memecahkan masalah Menangkap opportunity Memverifikasi fenomena dengan teori / kondisi ideal Menemukan teori Tujuan penelitian aplikasi pajak Kajian dan evaluasi regulasi Perbaikan / perubahan regulasi yang saat ini telah ada Penyusunan Regulasi Baru Evaluasi kinerja / Penilaian keberhasilan

38 Rumusan Tujuan Penelitian
Rumusan tentang apa yang ingin dicapai dari penelitian sejalan dengan rumusan masalah yang telah ditetapkan. Berbentuk pernyataan singkat mengenai tujuan penelitian  fokus, spesifik, dapat dijawab dari hasil penelitian. Penelitian dapat bertujuan untuk menjajagi, menguraikan, menerangkan, membuktikan, atau menjelaskan suatu gejala, konsep atau dugaan. Penelitian harus memberikan kontribusi atau manfaat apa saja yang bisa diperoleh dari penelitian tersebut.