Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MENGUKUR KADAR AIR PADA KAYU OLEH: KELOMPOK 3 ANGGOTA : APRILIA INTAN PUTRI ARRAHMAN ARIF DIANA MAYANG SARI FEBRI FEBRIAN FELLA DELVIERO FRYA JEMI OKTADOVA.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MENGUKUR KADAR AIR PADA KAYU OLEH: KELOMPOK 3 ANGGOTA : APRILIA INTAN PUTRI ARRAHMAN ARIF DIANA MAYANG SARI FEBRI FEBRIAN FELLA DELVIERO FRYA JEMI OKTADOVA."— Transcript presentasi:

1 MENGUKUR KADAR AIR PADA KAYU OLEH: KELOMPOK 3 ANGGOTA : APRILIA INTAN PUTRI ARRAHMAN ARIF DIANA MAYANG SARI FEBRI FEBRIAN FELLA DELVIERO FRYA JEMI OKTADOVA MUHAMMAD ZAKI NABILA NOVIKA YASNITA JH DOSEN MK: Dr.Astuti Masdar, ST, MT

2 PENGERTIAN KAYU Kayu merupakan bahan yang bersifat higroskopis, yaitu dapat meyerap atau melepaskan kadar air ( kelembapan ) sebagai akibat perubahan kelembapan dan suhu udara disekelilingnya.

3 TUJUAN Adapun tujuan kami melakukan percobaan ini untuk mengetahui kadar air dari masing-masing kayu.

4 ALAT DAN BAHAN kayu jangka sorong Oven neraca ohaus

5 KAYU YANG DIGUNAKAN 1. NYATUA / Nyatoh / balam ( palaquium spp. )

6 Ciri-ciri kayu nyatoh: 1. Warna warna permukaan kayu nyatoh bisa dibilang hampir sama atau sedikit lebih muda dari warna kayu jati. Kayu teras bewarna merah muda, ada juga yang bewarna merah kecoklat-coklatan. Sedangkan kayu gubal bewarna lebih muda dari bagian teras. 2. Tekstur umumnya tekstur halus, tapi ada beberapa yang bertekstur agak kasar. 3. Serat kayu umumnya memiliki serat yang lurus. 4. Kesan raba terasa agak licin.

7 2. MERANTI

8 Nama latin kayu adalah Shorea faguetiana Heim. Nama daerah dari kayu ini : damar hitam, meranti kunyit, serantih limau manis dll. Ciri umum kayu 1. Warna kayu coklat-kuning muda 2. Tekstur kayu agak kasar dan merata 3. Arah serat berpadu, tetapi tidak begitu menyulok

9 3. RUYUNG / pohon kelapa ( Cocos nucifera L )

10

11  Ciri-ciri kayu ruyung: 1. Pohon terdiri dari batang tunggal, akar berbentuk serabut, dengan struktur yang tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol. 2. Batang pohon beruas-dan bila pohon sudah tua, ruas-ruas tersebut akan berkurang,Batang kelapa merupakan jenis kayu yg cukup kuat, tapi sayangnya kurang baik untuk bangunan. 3. Daun kelapa merupakan daun tunggal dengan pertulangan menyirip. 4. Bunga majemuk dan terletak pada rangkaian yang dilindungi oleh bractea, bunga terdiri dari bunga jantan dan betina.bunga betina terletak di pangkal karangan, sedangkan bunga jantan di bagian yang jauh dari pangkal. 5. Buah kelapa umumnya besar, dengan diameter sekitar 10cm-20 cm bahkan bisa lebih. Warna buah kelapa terngantung dari jenis pohonnya ( bisa berwarna kuning atau hijau), untuk buah yang sudah tua akan berubah warna menjadi coklat 

12 4. SURIAN / suren, kalantas ( Toona sureni )

13  Ciri-ciri kayu surian: 1. Kulit batang terlihat pecah-pecah dan seolah-olah tumpang tindih, bewarna coklat keputihan, pucat hingga keabu-abuan dan mengeluarkan aroma ketika dipotong. 2. Kayu suren ringan dengan gubal merah muda dan teras coklat 3. Pohon suren ini memiliki karakter khusus seperti harum yang khas apabila bagian daun atau buah diremas dan pada saat batang dilukai atau ditebang.

14 5. SUNGKAI

15 Nama latin kayu adalah peronema canescens jack. Nama daerah kayu : sekai, sungkai, sungkih, longkai, lurus, jati sebrang, sungka. Ciri umum kayu 1. Warna kayu krem atau kuning muda 2. Tekstur kayu kasar dan tidak merata 3. Arah serat lurus kadang-kadang agak bergelombang

16 PROSEDUR PERCOBAAN 1. Sediakan kayu 5cm x 5cm ( ASTM D 143 – 2002) 2. Timbang kayu dengan menggunakan neraca ohaus (w0) 3. Ukur dimensi kayu untuk mendapatkan volume awal 4. Setelah data didapatkan, masukkan kayu ke dalam oven selama 24 jam 5. Setelah 24 jam kayu dikeluarkan, kemudian diamkan selama 3 menit 6. Timbang kembali kayu menggunakan neraca ohaus(w1) 7. Kemudian ukur kembali dimensi untuk mendapatkan volume akhir 8. Analisa data yang didapatkan.

17 TABEL HASIL PERCOBAAN NONAMA KAYUBERAT SEBELUM DI OVEN (kg)BERAT SESUDAH DI OVEN (kg) 1NYATUA 0.09550.078 2MERANTI 0.04960.04 3RUYUNG 0.07050.0488 4SURIAN 0.07750.0609 5SUNGKAI 0.08950.0623

18 TABEL VOLUME KAYU NONAMA KAYUVOLUME SEBELUM DI OVEN ( m 3) VOLUME SESUDAH DI OVEN ( m 3) 1NYATUA0,0001070,000094 2MERANTI0.0001040.000089 3RUYUNG0.0000920.000080 4SURIAN0,0001090.000098 5SUNGKAI0.0000940.000080

19 CARA MENGHITUNG KADAR AIR KAYU 1. Rumus mencari kadar air Dimana : W = Kadar air W0 = Berat kayu basah (kering udara) Wi = Berat kayu kering oven (kering tanur)

20 MENGHITUNG KADAR AIR PADA KAYU MERANTI

21 TABEL 3: KADAR AIR N0NAMA KAYU KADAR AIR ( ⁰ / ₀ ) 1.NYATUA22,4355 2.MERANTI24 3.RUYUANG44,4672 4.SURIAN27,2578 5.SUNGKAI43,6597

22 NONAMA KAYUρ Kg/m 3 aGwGbG 1.NYATUA892,52340,25210,72890,6950,7657 2.MERANTI476,92310,20,38460,37690,3968 3.RUYUANG766,3043-0,48220,53040,57330,6206 4.SURIAN711,00920,09070,55870,55130,5949 5.SUNGKAI952,1277-0,45530,66280,72040,7967

23 RUMUS-RUMUS YANG DIGUNAKAN

24

25 PERHITUNGAN

26

27 KESIMPULAN Dari percobaan di atas kami menyimpulkan bahwa: 1. Kayu yang kadar air yang tinggi adalah kayu ruyuang (44,4672 ⁰ / ₀ ) dan yang terendah adalah kayu nyatua (22,4355 ⁰ / ₀ ). 2. Kayu yang memiliki kerapatan yang tinggi adalah kayu sungkai (952,1277 Kg/m 3 ) dan yang terkecil adalah kayu meranti (476,9231 Kg/m 3 ) 3. Kayu yang memiliki berat jenis pada kadar air 15 ⁰ / ₀ (G) terbesar adalah sungkai (0,7967) dan yang terkecil adalah meranti (0,3968)

28 T E R I M A K A S I H


Download ppt "MENGUKUR KADAR AIR PADA KAYU OLEH: KELOMPOK 3 ANGGOTA : APRILIA INTAN PUTRI ARRAHMAN ARIF DIANA MAYANG SARI FEBRI FEBRIAN FELLA DELVIERO FRYA JEMI OKTADOVA."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google