Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehsari aulia Telah diubah "5 tahun yang lalu
1
Oleh : Nita Aprilla (1405112759) Nensia Viorita (1405119913) Roza Novia Putri (1405111796) Dewandi E.K( 1405121624)
2
SILABUS KURIKULUM 2013 EDISI REVISI Permendikbud No. 22 Th. 2016
7
Ket : 1. Silabus K-13 edisi Revisi lebih sederhana dibandingkan silabus K-13 maupun silabus KTSP ( Dampak : pembuatan RPP K-13 Revisi lebih mudah dan sederhana) 2. Silabus K-13 tidak dilengkapi oleh alokasi waktu dan sumber belajar 3. Penilaian yang akan dicapai seperti tugas, observasi,dan fortofolio tidak terdapat dan silabus K-13 revisi 4. Silabus K-13 Revisi tidak memuat 5M dalam kegiatan pembelajaran 5. Silabus KTSP materi titrasi dalam bab Stoikiometri reaksi dan titrasi Asam-Basa dalam satu materi, K-13 berbeda materi tetapi setelah materi asam basa, K-13 edisi revisi titrasi terletak setelah hidrolisis dan larutan penyangga 6. K-13 edisi Revisi memberikan keluasaan untuk guru mengembangkan dan menerapkan sendiri seperti apa proses pembelajaran yang diinginkan.
8
Asam -Basa
9
MATERI PEMBELAJARAN Perkembangan konsep asam dan basa
10
Kegiatan pembelajaran: Mengamati zat-zat yang bersifat asam atau basa dalam kehidupan sehari-hari. Menyimak penjelasan tentang berbagai konsep asam basa Membandingkan konsep asam basa menurut Arrhenius, Brønsted-Lowry dan Lewis serta menyimpulkannya.
11
Asam cuka di dalam kuah pempek atau di dalam kuah bakso mempengaruhi rasa kuah tersebut menjadi asam
13
Teori asam dan basa menurut para ilmuwan Arrhenius Asam menurut Arrhenius adalah senyawa yang di dalam air melepaskan ion H + Basa menurut Arrhenius adalah senyawa yang di dalam air menghasilkan ion OH - Bronsted-Lowry Asam menurut Bronsted-Lowry adalah donor proton Basa menurut Bronsted-Lowry adalah akseptor proton Lewis Asam menurut Lewis adalah akseptor pasangan elektron Basa menurut Lewis adalah donor pasangan elektron
14
MATERI PEMBELAJARAN Indikator Asam-Basa
15
Kegiatan pembelajaran Mengamati perubahan warna indikator dalam berbagai larutan. Membahas bahan alam yang dapat digunakan sebagai indikator. Merancang dan melakukan percobaan membuat indikator asam basa dari bahan alam dan melaporkannya. Mengidentifikasi beberapa larutan asam basa dengan beberapa indikator
17
Bunga hydrangea akan berwarna merah jambu di tanah basa, dan berwarna biru di tanah yang netral atau asam
19
MATERI PEMBELAJARAN pH asam kuat, basa kuat, asam lemah, dan basa lemah
20
Kegiatan pembelajaran: Memprediksi pH larutan dengan menggunakan beberapa indikator (teknik guru dalam menjelaskan materi) Menghitung pH larutan asam kuat dan larutan basa kuat Menghitung nilai K a larutan asam lemah atau K b larutan basa lemah yang diketahui konsentrasi dan pHnya.
21
Contoh soal mudah tetapi kebanyakan siswa tidak mampu mengerjakannya Suatu larutan uji memberikan perubahan warna terhadap indikator sebagaimana data berikut. Jawab : pH < 5,2
22
SOAL papan tulis
23
1. Asam kuat [H + ] = a x Ma 2. Basa Kuat [OH - ] = b x Mb 3. AsamLemah [H + ] =
25
TITRASI
26
MATERI PEMBELAJARAN Titrasi Asam-Basa
27
Kegiatan pembelajaran Mengamati cara melakukan titrasi asam-basa, dapat melalui media (video) Menyimak penjelasan titik akhir dan titik ekivalen titrasi asam-basa. Merancang dan melakukan percobaan titrasi asam- basa dan melaporkan hasil percobaan.
28
Video : Dari video dapat dilihat bagaimana cara melakukan titrasi, dimana letak titrat dan titrant, penggunaan indikator, cara pengocokan yang tepat, tercapainya titik akhir titrasi, dan cara melihat volume titrant yang terpakai
29
Titrasi adalah metode analisis kuantitatif untuk menentukan Konsentrasi suatu larutan Titrasi Asam-Basa adalah titrasi yang berdasarkan reaksi penetralan Asam-Basa Indikator adalah zatt yang memberikan tanda perubahan pada saat titrasi berakhir Titik Akhir titrasi adalah pH pada saat indikator berubah warna Titik ekivalen titrasi asam-basa adalah pH pada saat asam dan basa tepat ekivalen
33
MATERI PEMBELAJARAN Kurva Titrasi
34
Kegiatan pembelajaran Menghitung dan menentukan titik ekivalen titrasi, membuat kurva titrasi serta memilih indikator yang tepat. Menentukan konsentasi pentiter atau zat yang dititrasi.
37
Sebanyak 20 ml larutan HCl dititrasi oleh larutan NaOH 0,1 M dengan menggunakan indikator fenolftalein.Jika perubahan warna indikator menjadi merah muda memerlukan 25 ml larutan penitrasi,tentukan kemolaran larutan HCl jawab : NaOH Nb = Mb =0,1 N Va x Na = Vb x Nb 2o ml x Na = 25 ml x 0,1 N Na =0,125 M
38
Tersedia larutan KOH yang mempunyai pH = 11 + log 4. Larutan tersebut digunakan untuk menitrasi 75 mL larutan H2SO4 dengan pH = 3 – log 6. Setelah penambahan 75 mL laruan KOH, pH larutan hasil titrasi adalah … A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5
41
TERIMAKASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.