Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
INFLASI
2
AD HARGA Dan INFLASI AS 5/14/2019
3
Definisi: Menunjukkan kenaikan dalam tingkat harga umum Laju inflasi :
tingkat harga tingkat harga (tahun t) (tahun t-1) X 100 tingkat harga (tahun t-1) 5/14/2019
4
Indeks Harga Konsumen (CPI) Contoh Numeris:
Diasumsikan konsumen hanya membeli 3 komoditas: makanan, pemukiman dan perawatan kesehatan. Survey menunjukkan (hipotetis) bahwa konsumen membelanjakan anggaran belanjanya sebagai berikut: 30% (makanan); 50 % (pemukiman) dan 20% (perawatan kesehatan) . Dengan menggunakan tahun dasar (base year) tahun 2000, misal harga –harga ditentukan 100, artinya IHK = 100 utk tahun dasar [ (0.3 x 100) + (0.5 x 100) + (0.2 x 100)]. Berapa inflasi tahun 2001 ? Pada thn 2001 harga makanan meningkat 2% menjadi 102; pemukiman meningkat 6% menjadi 106 dan harga perawatan kesehatan 10 persen menjadi 110. IHK tahun 2001 adalah : (0.3 x 102) + (0.5 x 106) + (0.2 x 110)= 106.4 Tingkat inflasi tahun 2001 adalah: [( )/100] x 100 = 6.4 % 5/14/2019
5
Apakah inflasi berarti bahwa harga-harga barang-barang menjadi mahal ?
Tidak, inflasi mempunyai arti bahwa tingkat harga rata-rata mengalami kenaikan Apakah inflasi berarti bahwa kita bertambah miskin ? Tidak harus demikian, jika pendapatan nominal kita cenderung meningkat secara cepat dalam periode inflasi, sehingga pendapatan riil dapat meningkat atau menurun selama masa inflasi. Apakah perusahaan-perusahaan menjadi lebih kaya , sedang pekerja menderita selama inflasi ? Tidak harus demikian. Pengaruh inflasi pada distribusi pendapatan tergantung pada penyebab inflasi . 5/14/2019
6
Macam Inflasi Berdasarkan parah tidaknya inflasi (Boediono):
Inflasi Ringan (< 10% per tahun) Inflasi sedang ( 10 – 30% per tahun) Inflasi berat (30 – 100% per tahun) Hiperinflasi ( > 100% per tahun) Berdasarkan Penyebab inflasi: Demand pull inflation (inflasi permintaan) Cost push inflation ( inflasi penawaran) Spiral inflation (inflasi spiral). 5/14/2019
7
Penyebab inflasi: Demand pull inflation (inflasi permintaan)
Inflasi yg disebabkan oleh adanya tarikan perimintaan thd barang dan jasa, shg mendorong harga untuk meningkat. [ inflasi tarikan permintaan timbul apabila permintaan agregat meningkat lebih cepat dibandingkan potensi produktif perekonomian, menaik harga ke atas untuk menyeimbangkan permintaan dan penawaran agregat] Cost push inflation ( inflasi penawaran) Inflasi yg ditimbulkan karena desakan kenaikan biaya produksi, terutama kenaikan biaya tenaga kerja atau upah buruh. Spiral inflation (inflasi spiral). Kenaikan harga yg didorong kenaikan upah diikuti kenaikan harga kemudian kenaikan upah lagi. 5/14/2019
8
Demand pull inflation (inflasi permintaan)
harga S P2 P1 D2 D1 Q1 Q2 Output Catatan: bersamaan dengan kenaikan harga umum, output (GDP riil) juga naik tergantung elastisitas kurva AS. Kenaikan harga2 produk akhir diikuti harga2 faktor produksi. penyebab: - pembelanjaan defisit oleh pemerintah - kenaikan permintaan ekspor - bertambah pengeluaran investasi 5/14/2019
9
Cost push inflation ( inflasi penawaran)
harga S1 P2 P1 Inflasi yg diakibatkan oleh peningkatan biaya selama periode pengangguran tinggi dan penggunaan sumberdaya yang kurang aktif D Q2 Q1 Output Catatan: kenaikan harga umum dibarengi penurunan omzet penjualan barang (kelesuan usaha). Harga2 produk akhir mengikuti kenaikan harga2 input/faktor produksi. 5/14/2019
10
Spiral inflation (inflasi spiral).
Biaya produksi naik 4% setiap tahun. Jadi utk setiap tingkat output kurva penawaran S akan meningkat 4% lebih tinggi tahun depan: 4% lagi di tahun berikutnya dst… Kurva permintaan D bergerak naik dgn kecepatan yang sama,output akan tetap mendekati potensialnya. Harga juga akan naik 4%. Keseimbangan makro bergerak dari E ke E’, Harga-harga bergerak tetap karena inflasi inersial. Output potensial harga S’’ E’’ P’=(1,04)P’=(1,04)2P S’ E’ D’’ P’=1,04P S E P D’ D Inflasi inersial terjadi bila kurva S dan D bergerak ke atas dengan mantap pada kecepatan yang sama. Stagflasi: inflasi tinggi dalam periode pengangguran tinggi. QF Output 5/14/2019
11
Dampak Inflasi Cost-Benefit Inflasi Inflasi Merusak Informasi
Inflasi yg terantisipasi dan seimbang: Tidak terdapat pengaruh terhadap output riil, efisiensi atau distribusi pendapatan dari inflasi yg seimbang dan terantisipasi. Inflasi yg tidak seimbang: mendorong distorsi: Uang dan Pajak adalah contoh penting dari ketidakefisienan dari inflasi yang tidak seimbang, yg timbul karena beberapa harga tidak disesuaikan untuk merefleksikan kecenderungan inflasi. - Mata uang adalah uang yg memiliki suku bunga nol. Apabila laju inflasi meningkat 10% setiap tahun maka suku bunga riil mata uang turun dari 0 ke -10% per tahun. - Dampak inflasi terhadap pajak secara potensial sangat besar, khususnya suatu sistem perpajakan yg mengharuskan masyarakatnya membayar pajak lebih tinggi jika pendapatan nominal mereka meningkat. Inflasi Merusak Informasi Harga-harga mengandung informasi yg bernilai bagi konsumen. Dalam inflasi yang cepat, daftar harga seringkali berubah dan para konsumen kesulitan membandingkan harga-harga. Sebagai konsekuensinya konsumen mungkin saja membayar barang-barang lebih dari yang seharusnya. Dampak terhadap distribusi Pendapatan dan kekayaan Dampak distribusi utama berasal dari perbedaan bentuk aktiva dan kewajiban yg dimiliki oleh masyarakat. Dampak redistribusi terjadi melalui pengaruhnya terhadap nilai riil kekayaan masyarakat. Apabila suku bunga telah mengalami penyesuaian terhadap inflasi maka redistribusi pendapatan/ kekayaan tidak ada. Secara umum inflasi yg tdk terantisipasi (teramalkan) akan mendistribusikan kembali kekayaan dari kreditur ke debitur. Penurunan inflasi yg tidak terantisipasi mempunyai pengaruh yg sebaliknya. Pengaruh pada output total (makro) dan efisiensi ekonomi (mikro) Inflasi dapat berhubungan dengan output dan kesempatan kerja yang tinggi atau yang rendah. Pada umumnya semakin tinggi laju inflasi, semakin tinggi pula distorsi terhadap harga-harga relatif. Apakah inflasi begitu berbahaya dan merugikan ? 5/14/2019
12
Sedangkan jika pengangguran rendah laju inflasi tinggi.
8 – 7 – 6 – 5 – 4 – 3 – 2 – 1 – 10 9 8 7 6 5 4 3 2 Tingkat pengangguran (persen) Kenaikan gaji tahunan (persen /tahun) Inflasi harga (%/tahun) Menurut pandangan Philips, negara dapat mengusahakan tingkat pengangguran yang lebih rendah apabila bersedia membayar dengan tingkat inflasi yang lebih tinggi. Trade 0ff tersebut ditunjukkan oleh tingkat kemiringan kurva Phillips. Berdasarkan kurva di atas inflasi akan sebesar 4 % per tahun apabila tingkat pengangangguran sebesar 6 %. Berapa besar peningkatan inflasi apabila tingkat pengangguran turun sebesar 1 % ? Terdapat suatu trade-off antara inflasi dan tingkat pengangguran, yaitu bila pengangguran tinggi, laju inflasi rendah. Sedangkan jika pengangguran rendah laju inflasi tinggi. Kurva Phillips Kurva Phillips menggambarkan hubungan terbalik antara inflasi dan pengangguran 5/14/2019
13
Inflasi harga (%/tahun)
8 – 7 – 6 – 5 – 4 – 3 – 2 – 1 – 10 9 8 7 6 5 4 3 2 Inflasi harga (%/tahun) Kenaikan gaji tahunan (persen /tahun) Kurva Phillips Tingkat pengangguran (persen) Kurva Phillips menggambarkan hubungan terbalik antara inflasi dan pengangguran 5/14/2019
14
Kebijakan anti inflasi (Samuelson,1995)
Pengendalian upah-harga dalam masa damai (Peacetime wage-price controls) Pedoman upah-harga sukarela (voluntary wage-price guidelines) Strategi pasar (market stratgey) Kebijakan-kebijakan pendapatan basis pajak 5/14/2019
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.