Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Immobilisasi Enzim 2019年7月16日.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Immobilisasi Enzim 2019年7月16日."— Transcript presentasi:

1 Immobilisasi Enzim 2019年7月16日

2 Definisi Immobilisasi enzim adalah enzim yang secara fisik ditempatkan di dalam suatu daerah/ruang tertentu, sehingga dapat menahan aktivitas katalitiknya serta dapat digunakan secara berulang-ulang dan kontinyu. 2019年7月16日

3 Keuntungan Immobilisasi Enzim
Enzim dapat digunakan secara berulang. Penghentian proses reaksi enzimatis cepat (diambil dengan filtrasi, laju alir kecil). Kestabilan enzim lebih baik karena adanya ikatan pada imobilisasi. Hasil atau produk tidak terkontaminasi enzim, sehingga cocok untuk produk pangan dan farmasi. 2019年7月16日

4 Keuntungan Immobilisasi Enzim
Dapat digunakan untuk tujuan analisis, misalnya menentukan umur tengah enzim dan perkiraan penurunan aktivitas. Dapat digunakan untuk proses kontinyu. Pengontrolan menjadi lebih baik. 2019年7月16日

5 Pendahuluan Kelemahan sifat enzim :
Tidak stabil Biaya isolasi dan pemurnian tinggi Pemakaian ulang sulit terutama dalam bentuk larutan Enzim yang belum mengalami perubahan struktur dapat dipakai berulang. 2019年7月16日

6 Pendahuluan Stabilisasi enzim  dilakukan dengan cara merubah struktur kimiawi enzim sehingga enzim tetap aktif dan tidak rusak oleh pengaruh lingkungan seperti oksidasi, perubahan pH, suhu, proteolisis, hidrolisis Enzim bebas  mudah membuka (oleh pengaruh suhu)  aktivitas menurun 2019年7月16日

7 Pendahuluan Penurunan aktivitas enzim Kerusakan total (aktivitas = 0)
Denaturasi enzim menyebabkan : Penurunan aktivitas enzim Kerusakan total (aktivitas = 0) terjadi karena perubahan ikatan kovalen (oksidasi gugus asam amino reaktif dan hidrolisis) serta perubahan non kovalen. 2019年7月16日

8 Pendahuluan Pada perubahan non kovalen yang tidak dapat balik, struktur enzim dapat menutup kembali tapi dengan pola yang salah sehingga fungsi hayatinya tidak dapat diperoleh kembali. Untuk mengatasi kekurangan penggunaan enzim konvensional  imobilisasi enzim. 2019年7月16日

9 Pendahuluan Enzim yang terimobilisasi : enzim yang secara fisik dan kimia tidak bebas bergerak sehingga dapat dikendalikan kapan enzim harus kontak dengan substrat. Dasar teknologi imobilisasi : membuat konformasi aktif enzim tahan terhadap lingkungan. 2019年7月16日

10 Pendahuluan Cara-cara imobilisasi enzim :
Metode Pengikatan dengan bahan penyangga Metode ikatan silang Metode penjeratan tercapai struktur granula padat yang stabil Enzim yang terimobilisasi : Dapat dipakai berulang karena stabilitasnya lebih terjaga Mudah dipisahkan dari larutan pereaksi karena enzim tidak larut 2019年7月16日

11 Pendahuluan Cara pemisahan enzim immobil:
sentrifugasi filtrasi Enzim yang diperoleh dapat digunakan kembali pada proses selanjutnya 2019年7月16日

12 Pendahuluan Cara pemakaian berulang enzim imobil :
digunakan di dalam kolom dan mengalirkan substrat ke dalam kolom. diikat sebagai kompleks pada suatu lempeng berpori. ditempatkan dalam membran ultrafiltrasi. diikat pada suatu bead (granula) kaca atau polimer plastik. 2019年7月16日

13 Pendahuluan Metode imobilisasi dapat diterapkan pada :
satu jenis enzim multienzim sel mikroba penghasil enzim kultur sel hewan dan tanaman Imobilisasi untuk enzim intraseluler : mahal dan tidak efisien dilakukan imobilisasi sel sehingga enzimnya tidak perlu diekstrak dari sel penghasil. 2019年7月16日

14 Pendahuluan Teknik imobilisasi sel disukai pada proses yang melibatkan reaksi sintesis dan degradasi, di mana kofaktor enzimnya terdapat di dalam sel itu sendiri. Untuk enzim yang memerlukan kofaktor, imobilisasi enzim dilakukan bersama-sama (koimobilisasi) dengan kofaktornya 2019年7月16日

15 Penggunaan Enzim Immobil secara Komersial
Glukosa isomerase di dalam pembuatan gula cair untuk merubah glukosa  fruktosa Laktase imobil : hidrolisis laktosa dalam whey  glukosa + galaktosa  susu berlaktosa rendah Amiloglukosidase : menguraikan komponen laktosa dalam whey  meningkatkan pemanfaatannya dalam pembuatan es krim dan produk olahan susu. 2019年7月16日

16 Penggunaan Enzim Immobil secara Komersial
L-amino asilase yang diisolasi dari A.oryzae  teknik imobilisasi : pengikatan ionik pada DEAE-Sephadex (Dietilaminoetil Sepharosa Dextrin) menguraikan gugus asetil dari asam amino bentuk L dalam produksi asam L methionin. 2019年7月16日

17 Penggunaan Enzim Immobil secara Komersial
Enzim  galaktosidase imobil  mengkatalisis hidrolisis komponen antinutrisi golongan oligosakarida (contoh : rafinosa) yang dapat menimbulkan gas dan diare pada leguminosa. Nutrisi susu kedele diperbaiki dengan penambahan enzim galaktosidase imobil. Katalase imobil untuk menguraikan sisa H2O2 yang diberikan pada pasteurisasi dingin. Aplikasi dalam pembuatan elektroda enzim yang digunakan untuk analisis komponen kimia tertentu. 2019年7月16日

18 Metode Immobilisasi Enzim
Metode pengikatan silang Metode pengikatan dengan bahan penyangga Metode penjeratan 2019年7月16日

19 2019年7月16日

20 Metode Immobilisasi Enzim
Metode pengikatan silang: Metode yang didasarkan pada pembentukan ikatan melintang di antara sel-sel dengan bantuan pereaksi bifungsional atau multifungsional . Contoh pereaksi bifungsional : glutaraldehida, diazobenzidin, 1,5-difluoro 2,4 dinitrobenzene, trikloro-S-triazin, 2,4-Diisotiosianat toluen, heksametilenn diisosianat. Yang paling banyak digunakan: glutaraldehida 2019年7月16日

21 Metode Immobilisasi Enzim
Metode pengikatan dengan bahan penyangga Metode yang didasarkan pada pengikatan enzim langsung pada pembawa yang tidak larut air dengan 4 metode penyerapan : fisik, ionik, logam dan kovalen. Bahan penyanga : aluminium hidroksida, karbon aktif, tanah lempung, kolagen, gelas, tanah diatom dan hidroksi apatit. Pengikatan enzim dengan ikatan ion lebih stabil 2019年7月16日

22 Metode Immobilisasi Enzim
Bahan penyangga : DEAE (Dietilaminoetil) Selulosa, DEAE-Sephadex, Amberlit IRA (penukar ion), CM-Sephadex, dekstran sulfat dan Amberlit IRC (penukar kation) Metode pengikatan dengan ikatan kovalen diperlukan kondisi lingkungan yang kompleks, tapi enzim imobilnya lebih stabil. 2019年7月16日

23 Metode Immobilisasi Enzim
Bagian enzim yang diikat polimer penyangga merupakan gugus fungsional asam amino penyusun yang bebas dan tidak atau belum diikat pada rantai polipeptida protein enzim, misal : gugus fungsional pada lisin gugus –SH atau S-S pada sistein gugus fenol pada tirosin gugus imidazol pada histidin gugus karboksil bebas pada aspartat 2019年7月16日

24 Metode Immobilisasi Enzim
Metode penjeratan Metode menjerat enzim secara langsung ke dalam matriks polimer atau dibungkus dalam membran semipermiabel dengan erat sehingga enzim menjadi tidak bebas dan menjalankan fungsi katalitiknua di dalam kisi-kisi polimer tersebut. 2019年7月16日

25 Metode Immobilisasi Enzim
Menjerat enzim secara langsung ke dalam matriks polimer atau dibungkus dalam membran semipermiabel dengan erat sehingga enzim menjadi tidak bebas dan menjalankan fungsi katalitiknua di dalam kisi-kisi polimer tersebut. Enzim diperangkap secara fisik bukan kimiawi sehingga penurunan aktivitas enzim lebih kecil dibanding pengikatan secara kimia. 2019年7月16日

26 Metode Immobilisasi Enzim
Sarana penempatan enzim dapat berbentuk gel, bentuk serabut kapiler atau suatu mikrokapsul. Bahan penjerat yang banyak digunakan adalah gel yang sudah berbentuk polimer seperti : kolagen, gelatin, agar, alginat, karagenan dan kitosan. Dapat juga berbentuk mikrokapsul yang dibuat dari polimer organik seperti nitroselulosa, polistiren, polivinil asetat 2019年7月16日

27 Metode Immobilisasi Enzim
Enzim dicampur dengan larutan polimer pada konsentrasi yang tepat campuran dipaksa menetes secara fisik ke dalam larutan ion atau pelarut organik tergantung jenis polimernya. Jika polimer yang digunakan adalah polianion seperti Na Alginat atau CMC, campuran diteteskan dalam larutan ion logam Ba 2+ atau Ca 2+, sehingga terbentuk struktur bundar berpori yang dapat menangkap molekul enzim. 2019年7月16日

28 Metode Immobilisasi Enzim
Tingkat porositas dan efektivitas motode imobilisasi tergantung pada konsentrasi polimer, ion logam penangkap dan konsentrasi enzim sendiri. Imobilisasi enzim dengan polianion berpa Na-Alginat paling banyak disukai karena murah dan mudah i mobilisasi dilakukan pada suhu kamar dengan menggunakan larutan CaCl2 sebagai ion penetral dan diperoleh enzim imobil yang terperangkap dalam padatan Ca Alginat. 2019年7月16日

29 Metode Immobilisasi Enzim
Komponen Ca penting dalam mempertahankan struktur padatan. Jika Ca terlarut oleh senyawa pengkelat atau digantikan oleh kation lain seperti Mg 2+ atau K+, struktur enzim imobil akan pecah atau rusak. 2019年7月16日

30 Metode Immobilisasi Enzim
Polimer lain seperti gelatin, kolagen, agar atau kappa-karagenan biasanya dijadikan media pemerangkap enzim dengan metode pengendapan  polimer akan mengendap jika pH, suhu, salinitas atau kekuatan ion larutan diubah-ubah. Untuk memperoleh struktur gel polimer yang lebih stabil sering ditambah glutaraldehida sebagai senyawa bifungsional 2019年7月16日

31 Metode Immobilisasi Enzim
Cara pembuatan enzim imobil di dalam perangkap agar atau kappa-karagenan : Larutan enzim dicampur dengan larutan agar/karagenan pada suhu 45-50o C. Suhu campuran didinginkan sehingga terbentuk gel/padatan 2019年7月16日

32 Metode Immobilisasi Enzim
Cara lain membuat struktur padatan agar : Menambahkan ion monovalen seperti K+, Rb+, Cs+ dan NH4+ atau senyawa amino dan pelarut organik seperti metanol dan aseton. Struktur fisik gel diperkuat dengan bantuan tanin atau glutaraldehid. 2019年7月16日

33 Metode Immobilisasi Enzim
Bentuk padatan yang diperoleh diperkecil ukurannya hingga diperoleh ukuran yang diinginkan. Biasanya enzim imobil ini dikeringkan dengan spray drying kemudian digiling dan diayak untuk memperoleh ukuran granula enzim yang diinginkan. 2019年7月16日

34 Metode Immobilisasi Enzim
Enzim imobil bersama polimer pemerangkap yang masih basah dapat diekstrusi melalui suatu lubang kecil dengan diameter < 1mm sebelum dikeringkan sehingga diperoleh granula enzim imobil yang bebas debu. 2019年7月16日

35 Metode Immobilisasi Enzim
Pada metode penjeratan dengan struktur serabut, digunakan polimer yang dapat membentuk serabut seperti selulosa triasetat di dalam pelarut organik seperti kloroform, karbon tetraklorida dsb  larutan ini akan membentuk emulsi dengan larutan enzim yang lebih polar. 2019年7月16日

36 Metode Immobilisasi Enzim
Jika emulsi yang terbentuk disemprotkan dengan proses ekstruksi ke dalam cairan penggumpal seperti toluene, akan terbentuk endapan polimer dalam bentuk serabut dengan enzim yang terperangkap di dalam bentuk serabut tersebut. 2019年7月16日

37 Metode Immobilisasi Enzim
Bentuk serabut/filamen lebih tahan terhadap pengaruh asam atau alkali 27 penggunaannya terbatas pada enzim yang tahan terhadap pelarut organik dan larutan penggumpal serta enzim yang molekul substratnya relatif kecil sehingga dapat berdifusi melalui struktur padatan filamen untuk dapat bereaksi dengan enzim tersebut. 2019年7月16日

38 Metode Immobilisasi Enzim
Pada teknologi imobilisasi dengan mikrokapsulasi, enzim dibuat imobil dalam bentuk kapsul berukuran kimro yang dibuat dari polimer organik. Membran kapsul dibuat permiable terhadap substrat maupun produk terbatas pada enzim dengan substrat yang berukuran kecil 2019年7月16日

39 Metode Immobilisasi Enzim
Polimer yang digunakan untuk membuat kapsul : nitroselulosa, polistiren, polivinil asetat. Polimer dilarutkan di dalam pelarut organik kemudian diendapkan dengan pelarut lain yang tidak dapat bercampur dengan pelarut tadi, misal : gabungan eter-xylene atau kloroform-eter. 2019年7月16日

40 Perubahan Sifat Enzim oleh Proses Imobilisasi
Tergantung dari jenis proses imobilisasi Akibat yang merugikan : turunnya aktivitas spesifik enzim Manfaat yang menyebabkan metode ini berkembang : Meningkatnya stabilitas enzim Meningkatnya daya tahan terhadap kondisi lingkungan yang ekstrim seperti pH dan suhu tinggi. 2019年7月16日

41 Perubahan Sifat Enzim oleh Proses Imobilisasi
Jika substrat atau produk yang dihasilkan sensitif terhadap pH maka metode imobilisasi memungkinkan untuk memilih jenis polimer pengikat yang sesuai sehingga kisaran pH optimum enzim imobil sesuai dengan pH stabilitas substrat dan produknya. 2019年7月16日

42 Perubahan Sifat Enzim oleh Proses Imobilisasi
Suhu optimum enzim imobil meningkat karena biasanya proses imobilisasi meningkatkan daya tahan enzim terhadap suhu. Pemerangkapan enzim akan melindungi enzim dari pengaruh denaturasi protein. 2019年7月16日


Download ppt "Immobilisasi Enzim 2019年7月16日."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google