“PELUANG DAN TANTANGAN USAHA SEKTOR RIIL” Koperasi Syariah Nuri Jawa Timur (KSN JATIM) FGD (Focus Group Discusion)

Presentasi berjudul: "“PELUANG DAN TANTANGAN USAHA SEKTOR RIIL” Koperasi Syariah Nuri Jawa Timur (KSN JATIM) FGD (Focus Group Discusion)"— Transcript presentasi:

1 “PELUANG DAN TANTANGAN USAHA SEKTOR RIIL” Koperasi Syariah Nuri Jawa Timur (KSN JATIM) FGD (Focus Group Discusion)

2 LATAR BELAKANG  Ekspektasi anggota agar KSN Jatim memiliki unit usaha sektor riil.  Selaku lembaga keuangan, KSN Jatim memiliki cukup modal untuk mengembangkan usaha sektor riil.  Kepercayaan kepada KSN Jatim Semakin Meningkat, terbukti dengan adanya over likuid.  Dukungan dari Keluarga Besar PP. Banyuanyar agar KSN Jatim terus mengembangkan usaha sektor riil.  Berdasarkan Studi Banding ke KSPPS TAM Nganjuk (Koperasi Skala Nasional) yang telah berhasil mengembangkan usaha sektor riil.

3 PELUANG USAHA SEKTOR RIIL  DISTRIBUSI (KSN Jatim sudah memulai dengan Sandis)  PROPERTI  RETAIL  PENGGEMUKAN TERNAK  TRAVEL  POM BENSIN

4 DISTRIBUSI  KSN Jatim sudah memulai dengan Sandis (Sae Nuri Distribution)  Saat ini masih bergerak pada distribusi produk Sosro sebagai Distributor tunggal Pamekasan.  Sandis dapat dikembangkan untuk distribusi pada produk-produk lain.  Model Kepemilikan: 1.50%+1 saham dimiliki oleh KSN Jatim, 2.Selebihnya ditawarkan kepada Anggota.  Keuantungan bagi KSN: 1.Modal usaha selain saham mengajukan pembiayaan ke KSN Jatim. 2.KSN Jatim juga mendapatkan Devide dari saham yang dimiliki.

5 PROPERTI  Potensi kerugian sangat kecil,  Trading aset yang cenderung terus mengalami peningkatan harga setiap tahunnya.  Potensi SDM internal alumni PP. Banyuanyar memadai, seperti: Perum Citra Indah (Al-Muna), MCB Steel, dan Ber-K-One Consultan.  Ketersedian Pasar Properti (user), seperti karyawan KSN yang sebagian besar belum memiliki rumah.  Membuka lapangan kerja bagi alumni dan masyarakat luas.

6 RETAIL  Berkembangnya bisnis retail di kalangan alumni, seperti Toko Peradaban Sokobanah, Toko Bagus Pegantenan dan usaha toko alumni lainnya yang bersifat perorangan.  Menyediakan semua kebutuhan keluarga, sehingga sangat dibutuhkan masyarakat.  Mudah dilaksanakan dengan permodalan yang relatif kecil.  Penyerapan tenaga kerja.

7 PENGGEMUKAN TERNAK  Mudah dilaksanakan dengan permodalan yang relatif kecil.  Resiko kematian ternak sudah bisa diasuransikan.  Kebutuhan terhadap daging ternak yang relatif tinggi.  Ada potensi tenaga alumni yang berpengalaman di bidang Peternakan.  Mendukung Program Pemerintah Swasembada Daging.  Membuka lapangan kerja baru anti mainstream.

8 TRAVEL  Keuntungan yang relatif besar.  Tingginya anemo masyarakat untuk pergi umroh dan traveling.  Adanya support dari Dewan Pengasuh, KH. Moh. Rae agar KSN Jatim masuk dalam bisnis ini.  Adanya channel Bos Travel Besar di Jakarta yang bisa menjadi penghubung pengadaan visa, hotel dan tiket dalam jumlah besar.  Anggota yang kekurangan uang bisa menggunakan jasa KSPPS NURI.  Sinergi dengan produk simpanan Haji dan Umroh KSN Jatim.

9 POM BENSIN  Bisnis yang sangat stabil dan menjanjikan.  Butuh Modal Besar  Masih Belum punya chanel langsung (resmi)

10 SEKIAN