Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehGabriel Khotreya Khotreya Telah diubah "3 tahun yang lalu
1
KD. 3.6 SISTEM SIRKULASI MATERI POKOK : 1.Bagian-bagian darah meliputi sel-sel darah dan plasma darah 2.Golongan darah 3.Pembekuan darah 4.Alat-alat peredaran darah 5.Kelainan-kelainan pada sistem peredaran darah Teknologi terkait sistem sirkulasi SILAHKAN DIPELAJARI, JAWABLAH PERTANYAAN TUGAS MANDIRI, DAN TULISKAN PADA BUKU TUGAS Guru Mata Pelajaran : Dra. Sumarni SMA NEGERI 1 TANJUNGPANDAN
2
Tugas Mandiri 1.Buatlah cerita satu paragraf tentang gambar ini. Dalam cerita terdapat kata darah, alat peredaran darah, dan pembekuan darah
3
Tugas mandiri 2. Berdasarkan gambar, identifikasilah komponen yang menyusun darah dan carilah informasi tentang fungsinya.
4
KOMPONEN DARAH KOMPONEN DARAH : 1.Plasma darah adalah cairan berwarna bening kekuningan mengandung air 92%, protein plasma 7%, dan bahan campuran kompleks 1%. 2.Sel darah terdiri dari eritrosit, leokosit dan trombosi. PLASMA DARAH # Protein plasma terdiri dari : albumin, globulin dan fibrinogen # Bahan campuran kompleks terdiri dari : bahan organik (glukosa, lemak, urea, asam urat, kreatin, kolesterol dan asam amino), garam mineral (natrium klorida, natrium bikarbonat, garam kalsium, besi, sulfat,fosfor, magnesium) SEL DARAH # Eritrosit memiliki bentuk seperti cakram (bikonkaf), mengandung hemoglobin, jumlah pada laki-laki 4,2 – 5,4 juta sel/mm darah sedangkan pada perempuan 3,8 – 4,8 juta /mm darah # Leokosit lebih banyak beraktaifitas di dalam jaringan bukan dalam pembuluh darah, di dalam jaringan mampu bertahan lebih lama, mempunyai sifat diapedesis, gerak amuboid, kemotaksis dan fagositosis, jumlah normal dalam darah sekitar 5.000 – 10.000 sel/mm darah # Trombosit merupakan fragmen sel tidak berinti, tidak berwarna dan mudah pecah jika tersentuh benda kasar, sitoplasmanya mengandung berbagai jenis granula yang berperan dalam proses pembekuan darah
5
Tugas Mandiri 3.APA YANG HARUS DILAKUKAN SEBELUM TRANFUSI DARAH DILAKUKAN ?
6
GOLONGAN DARAH Penggolongan darah Sistem ABO oleh Karl Landsteiner thn 1930 berdasarkan jenis aglutinogen/antigen dalam eritrosit dan aglutinin/antibodi dalam plasma darah. Penggolongan darah Sistem Rhesus oleh Karl Landsteiner dan Wiener thn 1940 berdasarkan ada atau tidaknya antigen RhD (berperan dalam reaksi imunitas) Uji golongan darah sistem ABO dilakukan menggunakan serum anti-A, anti-B dan anti AB Analisa golongan darah dilakukan berdasarkan hasil reaksi penggumpalan darah terhadap jenis serum yang digumpalkan Tugas Mandiri 4. Bagaimana cara membaca golongan darah AB dan O berdasarkan tabel hal 110 pada buku paket ?
7
RUMUS GOLONGAN DARAH GOLONGAN DARAHAGLUTINOGEN DALAM ERITROSITAGLUTININ DALAM PLASMA DARAH A AAnti B / b /β B BAnti A / a / α AB A dan B_ O _Anti A dan Anti B / a,b / α,β
8
UJI GOLONGAN DARAH SISTEM ABO
9
PEMBEKUAN DARAH Apabila terjadi luka dan darah keluar, maka trombosit akan bersentuhan dengan permukaan luka yang kasar dan pecah sehingga mengeluarkan tromboplastin (trobokinase) FAKTOR PEMBEKUAN DARAH 1. Protrombin adalah senyawa globulin yang larut dalam plasma darah 2. Fibrinogen adalah protein plasma 3. Ion kalsium 4. Tromboplastin (trombokinase) merupakan enzim yang dipengaruhi faktor antihemofili 5. Vitamin K adalah vitamin yang penting dalam sintesis protrombin
10
BAGIAN-BAGIAN JANTUNG Tugas mandiri 5. Tuliskan nama a)4 ruang jantung b)3 katup (valvula) c)5 pembuluh darah besar yang keluar dari ruang jantung
11
JANTUNG Jantung merupakan organ berongga berbentuk seperti kerucut tumpul terletak diantara paru-paru berukuran sebesar kepalan tangan pemiliknya Dinding jantung terdiri tiga lapisan yaitu : epikardium, miokardium dan endokardium. Jantung dibagi menjadi 2 ruang kanan (darah CO2) kiri (darah O2), setiap ruang dibagi menjadi serambi (atrium) dan bilik (ventrikel) Sel otot jantung mengalami modifikasi (serat purkinje) membentuk sistem penghantar rangsangan dari satu sel otot jantung ke sel lainnya Kerja otot jantung diatur oleh sistem saraf otonom yaitu saraf simpatik (mempercepat) dan parasimpatik (memperlambat) denyut jantung. Jantung memiliki sifat otoritmisitas yaitu mampu berkontraksi secara ritmis akibat potensial aksi yang dihasilkan sendiri. Letak otoritmisitas pada Nodus sinuatrialis (SA), Nodus atrioventrikel (AV), Berkas His, Serat Purkinje
12
STRUKTUR PEMBULUH ARTERI DAN VENA
13
PEMBULUH DARAH KAPILER
14
MEKANISME PEREDARAN DARAH Tugas Mandiri 6. Buatlah dalam bentuk skema peredaran darah besar dan kecil
15
KELAINAN-KELAINAN PADA SISTEM SIRKULASI
16
Gangguan dan Penyakit pada Sistem Peredaran Darah Gangguan, kelainan dan penyakit : 1.Anemia5. Talasemia 9. Malaria 2.Hemofilia6. Hemoroid 10. Demam berdarah 3.Leukemia 7. Arteriosklerosis 4.Siklemia 8. Embulus Teknologi Sistem Peredaran Darah : 1. Ekokardiograf (ECG) 4. Operasi bypass (bedah pintas koroner) 2.Angioplasti 5. Pacemaker (alat pemacu detak jantung) 3.Terapi gen 6. Transplantasi jantung
18
Teknologi dalam sistem peredaran darah
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.