Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Bouwplank & Pondasi Anggota Kelompok : 1.Abdul Rohman 2.Aliyah Nur Isnaini 3.Angelia Yanet Bella Safitri 4.Ardhi Ansyah 5.Aziz Pasetyo 6th Grade.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Bouwplank & Pondasi Anggota Kelompok : 1.Abdul Rohman 2.Aliyah Nur Isnaini 3.Angelia Yanet Bella Safitri 4.Ardhi Ansyah 5.Aziz Pasetyo 6th Grade."— Transcript presentasi:

1 Bouwplank & Pondasi Anggota Kelompok : 1.Abdul Rohman 2.Aliyah Nur Isnaini 3.Angelia Yanet Bella Safitri 4.Ardhi Ansyah 5.Aziz Pasetyo 6th Grade

2 Bouwplank Pengertian Bouwplank adalah sejenis pembatas yang digunakan untuk menentukan batas area kerja pada suatu proyek pembangunan. Bouwplank menjadi tanda bentuk dan ukuran bangunan yang akan dikerjakan. Dengan adanya bouwplank yang sudah terpasang maka kita akan lebih mudah melihat dimana letak pondasi

3

4

5 Bouwplank Bouwplank adalah patok atau papan lurus sementara yang terbuat dari kayu untuk dipasang pada sudut-sudut atau keliling lahan yang akan didirikan kontruksi bangunan. Bouwplank dipaku pada papan kayu yang letaknya minimal satu meter dari kontruksi bangunan yang akan didirikan.

6 Bouwplank Bouwplank dipasang pada sudut-sudut atau keliling lahan yang akan didirikan kontruksi bangunan. Bouwplank dipaku pada papan kayu yang letaknya minimal satu meter dari kontruksi bangunan yang akan didirikan.

7 Tujuan Tujuan dalam pembuatan bouwplank adalah untuk menentukan wilayah pekerjaan kontruksi bangunan. Selain itu bouwplank juga berfungsi untuk memastikan agar letak bangunan dan ukuran - ukuran bangunan, terutama pondasi sejajar, serasi, dan tepat dengan apa yang direncanakan sebelumnya.

8 Fungsi 1. Sebagai dasar untuk menentukan ukuran tinggi, level dan peil penentuan ketinggian lantai bangunan dari permukaan jalan. 2. Sebagai acuan untuk pemasangan dinding batu bata, kolom dan pondasi. 3. Sebagai acuan penentuan titik-titik garis tengah (As) bangunan yang nantinya akan digunakan untuk penentuan arah pondasi bangunan.

9 Alat dan Bahan Alat ukur meteran Patok besi atau kayu 01 02 03 04 05 0707 Palu Karet,palu kecil, palu konde, palu kepala kambing Golok Tang Potong Mistar Siku Bandul, Unting-unting

10 Alat dan Bahan Paku Pensil khusus tukang 01 02 03 04 05 Benang Selang elastis Waterpass Papan kayu yang lurus Meteran Roll

11 PONDASI Pondasi adalah bagian dari suatu sistem struktur bawah (sub structure) yang menahan berat sendirinya dan seluruh beban gaya dari struktur atas, kemudian meneruskannya ke lapisan tanah dan batuan yang terletak di bawahnya. Perencanaan pondasi harus didasari beberapa aspek, antara lain yaitu; fungsi dari bangunan, jenis tanah, kedalaman tanah keras pendukung pondasi, maupun dari aspek biaya (finansial). Bentuk pondasi ditentukan oleh berat bangunan dan keadaan tanah di sekitar bangunan, sedangkan kedalaman pondasi ditentukan oleh letak tanah padat yang mendukung pondasi.

12 Pondasi Dangkal PONDASI DANGKAL Pondasi Lajur Batu Kali. Pondasi lajur batu kali harus dibuat dengan pasangan batu kali dengan kualitas baik, tidak mudah retak atau hancur. Adukan yang dipakai minimal 1 bagian semen dan 6 bagian pasir (1:6) dan harus mempunyai kekuatan tekan pada umur 28 hari minimal 30 kg/cm2.

13 Pondasi Plat (Foot Plat). Pondasi plat menopang beban struktural, terbuat dari konstruksi beton bertulang dengan mutu minimal K175. Pondasi telapak digunakan untuk mendukung beban titik individual seperti kolom struktural. Pondasi pad ini dapat dibuat dalam bentuk melingkar, persegi. Jenis pondasi ini terdiri dari lapisan beton bertulang dengan ketebalan yang seragam, tetapi pondasi plad dapat juga dibuat dalam bentuk bertingkat jika pondasi ini dibutuhkan untuk menyebarkan beban dari kolom berat.

14 Pondasi Sumuran. Pondasi sumuran digunakan apabila tanah dasar yang baik agak dalam letaknya serta di dalam tanah terdapat gangguan yang menghalangi pelaksanaan pembuatan pondasi. Pondasi sumuran juga dapat digunakan jika ada bahaya penggerusan tanah di bawah dasar pondasi oleh arus air, dasar sumuran harus benar-benar pada lapisan tanah keras.

15 Pondasi Rakit. Pondasi rakit adalah pondasi plat beton yang dibuat seluas bangunan di atasnya atau disebut pondasi plat setempat yang luas sekali. Pondasi ini digunakan untuk mendukung bangunan yang terletak pada tanah lunak atau digunakan bila susunan kolom- kolom jaraknya sedemikian dekat di semua arahnya, sehingga menggunakan pondasi telapak, sisinya berhimpit satu sama lain.

16 Pondasi Dalam Pondasi Tiang pancang adalah jenis pondasi dalam yang biasa dijumpai pada konstruksi darat maupun laut, jenis pondasi ini digunakan apabila jenis strukturnya bersentuhan langsung dengan rawa, air, dan juga tanah yang memiliki daya dukung yang rendah pula, pondasi ini bertujuan menopang beban di atasnya lalu meneruskan beban tersebut melalui tiang pancang tersebut, berdasarkan jenis perpindahan bebannya, ada yang meneruskan beban dengan tahanan ujung (end bearing), ada juga meneruskan beban melalui kulit dari tiang pancang itu sendiri (friction pile).

17 Pondasi bore pile adalah bentuk pondasi dalam yang dibuat di dalam permukaan tanah. Pondasi ditempatkan sampai kedalaman yang dibutuhkan dengan cara membuat lubang dengan sistim pengeboran atau pengerukan tanah. Setelah kedalaman sudah didapatkan kemudian dilakukan pengecoran beton pada lubang pondasi yang sudah dibor. Bore pile atau juga disebut pondasi sumuran, pondasi sumuran atau bore pile ini berbeda dengan tiang pancang, dimana pondasi ini dibantu oleh beton yang di masukkan ke dalam casing ataupun ke dalam tanah yang telah dibor.


Download ppt "Bouwplank & Pondasi Anggota Kelompok : 1.Abdul Rohman 2.Aliyah Nur Isnaini 3.Angelia Yanet Bella Safitri 4.Ardhi Ansyah 5.Aziz Pasetyo 6th Grade."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google