Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
FUNGSI HATI & ANALISIS BILIRUBIN
KULIAH KIMIA KLINIK AAK NASIONAL SURAKARTA Dr. Lucia Sincu Gunawan
2
HATI Terletak pada regio kanan atas abdomen
Berperan penting dalam proses metabolime Sebagai organ detoksifikasi dan alat ekskresi berbagai macam zat Terdiri : Hepatosit 60% Sel endotel (Kupffer) 30 % Sel pembuluh darah, jaringan penyambung, saluran empedu
3
FAAL HATI FAAL METABOLISME FAAL PENYIMPAN
KH, LIPID, PROTEIN, VITAMIN D FAAL PENYIMPAN Glikogen, vitamin A,D, B12, folat, besi FAAL EKSKRESI DAN DETOKSIKASI Pigmen empedu, kolesterol, amonia, hormon steroid Detoksifikasi obat-obatan FAAL RETIKULOENDOTELIAL Sintesa protein Sintesa kolesterol, empedu, hidroksilasi obat-obatan
4
LFT (Liver Function Test)
ALT (alanin aminotransferase) ALP (alkali phosphatase) AST (aspartate aminotransferase) Bilirubin total bilirubin, direct bilirubin Albumin Total protein albumin dan protein lain termasuk antibodi Gamma Glutamil Transferase (Gamma GT) Lactic acid Dehidrogenase (LDH) Protrombin time
5
BILIRUBIN Adalah hasil produk pembongkaran hemoglobin HEME & GLOBIN
Heme oleh makrofag lien dan sumsum tulang diubah menjadi bilirubin (indirek/ unconjugated) Bilirubin indirek/ unconjugated diikat oleh albumin dalam sirkulasi darah Bilirubin indirek memasuki hati. Oleh ensim glukoronic acid, diubah menjadi bilirubin direk/ conjugated, yang larut dalam air (BILIRUBIN dalam keadaan NORMAL TIDAK DITEMUKAN DALAM URINE) Bilirubin direk dikeluarkan dalam empedu, disimpan dalam kandung empedu, dan dikeluarkan secara teratur dalam usus halus Di dalam usus halus, oleh bakteri usus, bilirubin diubah menjadi urobilinogen yang dibuang melalui tinja dan urine, serta sebagian lagi diserap lagi untuk kemudian memasuki hati lagi (siklus enterohepatik)
6
STRUKTUR BILIRUBIN
7
METABOLISME BILIRUBIN
9
TES BILIRUBIN Adalah tes diagnostik darah untuk mengukur level pigmen empedu pada serum penderita untuk mengevaluasi fungsi hati Total bilirubin = bilirubin direk + bilirubin indirek Persiapan : puasa minimal 4 jam sebelum pemeriksaan Faktor yang berpengaruh: Hemolisis peningkatan palsu Lipid dalam darah menurunkan kadar bilirubin Bilirubin sensitif terhadap cahaya segera dikerjakan
10
TEKNIK SAMPLING
11
Non invasive bilirubin analizer
TRANSCUTANEUS BILIRUBIN ANALIZER
12
SPECTROPHOTOMETRY ICTERIC SERUM
13
TES BILIRUBIN Normal Results
Direct bilirubin : 0 to 0.3 mg/dL Total bilirubin : 0.3 to 1.9 mg/dL At birth, a newborn's TBS is normally 1 or 2 mg/dL, peaking at 6 mg/dL in three or four days. In 10 days to two weeks, a healthy infant's TBS is expected to be less than 0.3 mg/dL.
14
JAUNDICE
15
IKTERIK
16
JAUNDICE/ IKTERIK Adalah pewarnaan pada kulit dan sclera mata yang terjadi akibat akumulasi bilirubin dalam darah pada kadar yang lebih, kira-kira 2,5 mg/ dL Penyebab : Peningkatan pemecahan sel darah merah (prehepatik) Proses pada penyakit liver (hepatik) Obstruksi dari saluran empedu (posthepatik/ extrahepatik)
17
JAUNDICE
18
DIAGNOSIS BANDING HIPERBILIRUBINEMIA
19
PRE HEPATIK HIPERBILIRUBINEMIA
Excessive breakdown RBCs Haematoma Haemolytic anaemia Spherocytosis Sickle cell
20
HEPATIK HIPERBILIRUBINEMIA
UPTAKE SINDROMA GILBERT KONJUGASI PREMATUR KERUSAKAN SEL HATI HEPATITIS VIRUS, SIROSIS, ALKOHOLIC HEPATITIS DEFISIENSI KONGENITAL ENZIM SEKRESI SIND. ROTOR & DUBIN JOHNSON
21
POST HEPATIC / OBSTRUKSI HIPERBILIRUBINEMIA
Intrahepatic Primary Biliary Cirrhosis Sclerosiing cholangitis Inflammation/scarring Stenosis/ dilatation of intra hepatic ducts Extrahepatic Gallstone Carcinoma of head of pancreas /ampulla/bile duct
23
FOTO TERAPI PADA HIPERBILIRUBINEMIA NEONATUS
24
TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.