Inisiasi Klaster Industri

Presentasi berjudul: "Inisiasi Klaster Industri"— Transcript presentasi:

1 Inisiasi Klaster Industri
Jamur Merang Karawang

2 Lokasi sentra jamur Kabupaten Karawang Kawi Boedisetio

3 Kab Bekasi Kab Subang Kab Purwakarta Kab Bogor Kawi Boedisetio
Kec. Pakisjaya Kec. Batujaya Kec. Cibuaya Kec. Pedes Kec. Tirtajaya Kec. Tempuran Kec. Rengasdengklok Kab Bekasi Kec. Cilamaya Kec. Rawamerta Kab Subang Kec. Lemah Abang Kec. Karawang Kec. Jatisari Kec. Telukjambe Kec. Tirtamulya Kec. Cikampek Kec. Klari Kec. Pangkalan Kab Purwakarta kumbung Cold storage jerami bandar Kab Bogor Kawi Boedisetio press jerami Kab Cianjur bibit

4 2 Kab Bekasi Kab Subang Kab Purwakarta Kab Bogor Kawi Boedisetio
Kec. Pakisjaya Kec. Batujaya Kec. Cibuaya 2 Kec. Pedes Kec. Tirtajaya Kec. Tempuran Kec. Rengasdengklok Kab Bekasi Kec. Cilamaya Kec. Rawamerta Kab Subang Kec. Lemah Abang Kec. Karawang Kec. Jatisari Kec. Telukjambe Kec. Tirtamulya Kec. Cikampek Kec. Klari Kec. Pangkalan Kab Purwakarta kumbung Cold storage jerami bandar Kab Bogor Kawi Boedisetio press jerami Kab Cianjur bibit

5 Peta Klaster Jamur Merang
Petani sawah Peternak bebek Tambak ikan Peternak ayam Produsen bibit /Sukir) Produk pangan Olahan Penjual minyak tanah Pasar tradisional Penjual Bahan Baku (Bandar) Bandar Pertanian padi Petani jamur merang Lembing Pasar induk (Jakarta/Bandung Pengumpul Pedagang besar Obat penumbuh jamur Restoran (Jabotabek) Penggilingan padi Bahan baku lain Hotel (Jabotabek/Bali) Supermarket (Jabotabek) Petani bambu Cold Storage Tukang bilik LKM LPB PUPUK Bank Jabar Bank Bukopin Balai Diklat Prod mesin pres jerami Produsen ‘steamer’ Jasa pres jerami Balai lelang agro Jabar Perusahaan angkutan Pelepas uang lokal Jasa Tirta II MCI Deptan RI Kawi Boedisetio Disperindag Karawang Disperta Karawang Diskop Karawang Kantor Menegkop Asosiasi petani jamur Dinas Indagro Jabar

6 Peta Klaster Jamur Merang (2)
Petani sawah Peternak bebek Tambak ikan Peternak ayam Produsen bibit /Sukir) Produk pangan Olahan Penjual minyak tanah Pasar tradisional Penjual Bahan Baku (Bandar) Bandar Pertanian padi Petani jamur merang Lembing Pasar induk (Jakarta/Bandung Pengumpul Pedagang besar Obat penumbuh jamur Restoran (Jabotabek) Penggilingan padi Bahan baku lain Hotel (Jabotabek/Bali) Supermarket (Jabotabek) Petani bambu BUMD Agropersada Cold Storage Tukang bilik LKM LPB PUPUK Bank Jabar Bank Bukopin Balai Diklat Prod mesin pres jerami Produsen ‘steamer’ Jasa pres jerami Balai lelang agro Jabar Perusahaan angkutan Pelepas uang lokal Jasa Tirta II MCI Deptan RI Disperindag Karawang Kawi Boedisetio Disperta Karawang Diskop Karawang Kantor Menegkop Asosiasi petani jamur Dinas Indagro Jabar

7 related supplier core supporting
buyer supplier core supporting supporting institution Kawi Boedisetio

8 Industri Inti Petani jamur merang Jumlah unit produksi: 2.011 unit
Jumlah Petani: orang Jumlah pekerja: orang Penjualan: Rp. 61,1 juta / hari Kawi Boedisetio

9 Pemasok Produsen Bibit Jumlah Unit: 2 (besar); 10 (kecil)
PT YK, PT Tani Produktivitas: log / hari Pekerja: 60 – 110 orang Penjualan: Rp. 9,7 – 12,9 juta / hari Kebun bambu: Purwakarta Minyak Tanah Agen penjualan m tanah serapan: liter / bln Penjualan: 221,21 juta rupiah / bln; 7,37 juta rupiah / hari Sawah padi Area: ha Produktivitas: 5 ton/ha/panen Jml supply JM: ton / panen Demand JM: ton/th Serapan: 6,4% Penjualan: 301,65 juta / bulan Obat pertumbuhan jamur Produsen formula dari rempah-rempah Produsen formula dari agar-agar Bahan baku lain Kapas, kapur, ampas tebu dll Kawi Boedisetio

10 Industri Pendukung Cold storage belum beroperasi Pembuat bilik
Jasa pres jerami sedang dibuat Lembaga keuangan mikro KSU Sabilulungan Kop Mitra Taruna BPR Ciasem Kop Swa Mitra Bandar Balai Pelatihan Misa S Unsika LPB PUPUK Modal Kerja Yayasan Kalpataru Angkutan Jasa angkut jerami Jasa angkut jamur Setiap hari brk pk 14.00 BUMD pengolahan perdagangan Kawi Boedisetio

11 Pembeli Produk Pangan Olahan Masih sangat sedikit Bandar
Jumlah pelaku: 70 orang Volume: 9,4 ton / hari Penjualan: 71 juta / hari Harga: Rp /kg PASAR Pasar Tradisional Sekitar Karawang Pasar Induk Kramat jati, Cibitung, Caringin Kawi Boedisetio

12 Lembaga Pendukung Menegkop BDS-P Dinas Pertanian STA Revolving fund
Sekolah lapang Masyarakat Jamur Indonesia (MAJI) Jaringan info Jasa Tirta II Pengaturan Air Irigasi Kawi Boedisetio

13 Industri Terkait Petani sawah
hampir semua petani jamur adalah petani padi Tenaga kerja yg digunakan relatif sama Pengairan (padi & jamur) dari sumber yg sama Peternak bebek jerami milik penjamur diairi air & digunakan utk menggembalakan bebek Perikanan darat dedak jadi pakan ikan Peternakan ayam dedak jadi pakan ayam Kotoran ayam jadi pencampur media jamur Kawi Boedisetio

14 Rupiah per hari Petani jamur Pembeli Rp 61 juta Rp 71 juta
Produsen bibit Penjual m. tanah Petani padi (jerami) Pg. beras (dedak) BB lain Tenaga kerja 13 juta 7,4 juta 10 juta 10,5 juta 2,5 juta 10 juta Petani jamur Rp 61 juta Pembeli Rp 71 juta *) taksiran kasar Kawi Boedisetio

15 Analisis Penentu Daya Saing
Strategi Perusahaan dan persaingan Kondisi Input Kondisi Permintaan Industri terkait dan Pendukung Kawi Boedisetio

16 Kondisi Input (1) Advantages Disadvantages Lokasi
Kab. Karawang berada dekat dengan jalan tol Jkt – Cikampek Pembudidaya jamur berada di sentra padi yang utama Petani Jamur Ketrampilan budidaya di-atas rata2 (sentra jamur nasional) Lembaga Pembiayaan sangat pasif Tidak memahami karakter bisnis jamur Infrstr Telekomunikasi Jaringan tlp tetap masih kurang Jrg cellular juga kurang Kawi Boedisetio

17 Kondisi Input (2) Advantages Disadvantages
Infrastruktur Administrative Dinas teknis sangat aktif mendukung Pendataan dilakukan secara kontinu Prioritas kegiatan pada klaster spesifik cukup Kolaborasi antar dinas teknis cukup baik IPTEK Penelitian bibit masih kurang Perg tinggi lokal belum melakukan penelitian Kawi Boedisetio

18 Strategi perusahaan dan persaingan
Advantages Disadvantages Pembudidaya jamur bersaing pada produktivitas Pelaku usaha (petani, pedagang) jumlahnya naik secara signifikan Ada industri terkait yang “mengganggu” (ternak bebek) Petani kurang mampu melakukan analisis bisnis Kawi Boedisetio

19 Kondisi Permintaan Advantages Disadvantages
Jumlah permintaan jamur merang relatif tinggi Pasar (lokasi permintaan) bertambah Permintaan lokal sangat sedikit Standar Jamur (SNI) belum dipakai sebagai acuan Permintaan jamur dari industri sangat kurang Kawi Boedisetio

20 Industri Terkait dan Pendukung
Advantages Disadvantages Sebagian besar pelaku di klaster spesifik (jamur) berada di Karawang dan sekitarnya Industri pendukung sangat lemah. Kawi Boedisetio

21 Perkuatan faktor input
Sumber pembiayaan Skema pembiayaan yang cocok bagi karakter pelaku bisnis jamur merang perlu diciptakan. Jika lembaga bisnis (Bank dsb) belum mungkin untuk melakukan, diperlukan lembaga alternatif yang lebih fleksibel (mis: PUKK BUMN, Dana bergulir dari pemerintah) Salah satu kegiatan yang dapat membantu akses ke sumber pembiayaan adalah sertifikasi tanah. Tanah girik disertifikat-kan sehingga memiliki formalitas untuk dijadikan agunan. Kawi Boedisetio

22 Peningkatan strategi perusa- haan dan kondisi persaingan
Pendampingan kepada petani jamur perlu diberikan penekanan aspek analisis bisnis, terutama dikaitkan hubungan dengan rantai pasok, mis: mencari alternatif sumberdaya (bandar, bahan baku) Kawi Boedisetio

23 Perbaikan Kondisi Permintaan
Jamur merang perlu dikampanyekan sebagai salah satu sumber pangan dan gizi. Denga demikian permintaan lokal dapat meningkat. Industri pengolahan jamur merang perlu diadakan. Investor perlu diundang untuk mendirikan usahanya di Karawang. Kawi Boedisetio

24 Perkuatan Industri Terkait dan Pendukung
Lapis-lapis rantai nilai perlu dirangsang, terutama untuk industri pendukung. Salah satu yang perlu segera ditumbuhkan adalah Jasa pengepresan jerami. Ketersediaan jerami akan sangat terbantu dengan adanya fasilitas ini. Kawi Boedisetio

25 Beberapa isu utama yg muncul utk memperbaiki daya saing
Ada pendampingan strategi bisnis bagi petani Tersusun SOP budidaya jamur merang Terumuskan pola pembiayaan yg tepat bagi pelaku KIJM Investor tertarik membangun ind pngolahan jmr di Krw Terbentuk program sertifikasi tanah Terkampanyekan jamur sbg alternatif makanan bergizi Tersedia layanan pengepresan jerami Terbangun pasar pengumpul jamur merang Tersedia layanan cold storage Kawi Boedisetio

26 Isu-isu tersebut ditambah dengan beberapa gagasan lain kemudian disusun menjadi suatu pohon tujuan
Kawi Boedisetio

27 Kawi Boedisetio Kesejahteraan pelaku KJM meningkat
Daya Saing Meningkat Persaingan Usaha diantara Pelaku KJM Meningkat Keuntungan petani jamur merang Pendapatan masyarakat KJM meningkat Lapangan kerja di seputar KJM meningkat Produktifitas jamur merang meningkat Jumlah usaha kecil KJM meningkat Harga jamur merang meningkat Mendatangkan investor di bidang KJM Pasar Jamur Merang yg Mengingkat Kualitas Produk meningkat Keterampilan Bisnis Petani Jamur Meningkat Tersedianya Sub Terminal Agro (Assembly Market) Adanya Asosiasi Penikmat Jamur Tercipta Produk olahan Jamur (Yang Laku) Ketrampilan SDM meningkat Kualitas bibit meningkat Pola Tanam terjadwal sesuai Pola Pasar Tersedia Sarana Perdagangan Tersedia Cold Storage Adanya Sarana Informasi Tersedia Jasa Pengepres Jerami Diversifikasi Usaha Tani Sarana obat perangsang tumbuh jamur Adanya Jasa Konsultan Bisnis Jamur Adanya produsen mesin pres jerami Merekrut manajemen jasa bisnis jerami Membentuk lembaga bisnis jasa pengepresan Tersedia sarana sumber MO Pegurai Tersedia industri pengolahan limbah Kompos Terumuskan SOP Minimum Budidaya Jamur Merang Pola Tanam terjadwal sesuai Pola Pasar Adanya sertifikasi bibit jamur Adanya BDS-P Tersedia data akurat tentang pasar Tersedia Lab. Pengujian bibit jamur Tersedia pengadaan minyak untuk KJM Tersedia laboratorium peneliti jamur Tersedia program sertifikasi tanah Terumuskan Pola Pembiayaan usaha KJM Kawi Boedisetio

28 Pohon tujuan Kawi Boedisetio Daya saing KIJM meningkat
Jumlah usaha kecil KIJM meningkat Pendapatan KIJM meningkat Lapangan kerja di seputar KIJM meningkat Pola tanam terjadwal sesuai pasar Pasar jamur merang meningkat Harga jamur merang meningkat Produktivitas jamur merang meningkat Adanya sertifikasi bibit jamur Adanya BDS-P jamur Tersedia data akurat pasar jamur Tersedianya sarana perdagangan Lahir usaha pangan olahan jamur merang Ketrampilan bisnis petani jmr meningkat Kualitas jamur meningkat Investor jamur hadir di Krw Diversifikasi usaha tani meningkat Tersedia lab pengujian bibit jamur Tersedianya sarana informasi bisnis jamur Tersedianya assembly market Tersedianya jasa cold storage Tersedianya jasa pengepresan jerami Entry barrier budidaya jamur rendah Adanya konsultan bisnis jamur Ketrampilan budidaya meningkat Kualitas bibit meningkat Tersedia sarana perangsang tumbuh jamur Tersedia sumber MO pengurai Lahir industri pengolahan limbah kompos Trbangun hubungan dgn prdsen pres jrmi Terekrut manajemen bisnis jasa pengepresan Terbentuk lembaga bisnis jasa pengepresan Terumuskan SOP budidaya jamur Kawi Boedisetio

29 B Pola tanam terjadwal sesuai pasar Adanya sertifikasi bibit jamur
Adanya BDS-P jamur Tersedia data akurat pasar jamur B Tersedia lab pengujian bibit jamur Kawi Boedisetio

30 A B Daya saing KIJM meningkat Jumlah usaha kecil KIJM meningkat
Pasar jamur merang meningkat A Tersedianya sarana perdagangan Lahir usaha pangan olahan jamur merang B Tersedianya sarana informasi bisnis jamur Tersedianya assembly market Tersedianya jasa cold storage Tersedianya jasa pengepresan jerami Trbangun hubungan dgn prdsen pres jrmi Terekrut manajemen bisnis jasa pengepresan Terbentuk lembaga bisnis jasa pengepresan Kawi Boedisetio

31 A Daya saing KIJM meningkat Pendapatan KIJM meningkat
Harga jamur merang meningkat Produktivitas jamur merang meningkat Ketrampilan bisnis petani jmr meningkat Kualitas jamur meningkat Entry barrier budidaya jamur rendah Adanya konsultan bisnis jamur Ketrampilan budidaya meningkat Kualitas bibit meningkat Tersedia sarana perangsang tumbuh jamur Terumuskan SOP budidaya jamur Kawi Boedisetio

32 Daya saing KIJM meningkat
Lapangan kerja di seputar KIJM meningkat Investor jamur hadir di Krw Diversifikasi usaha tani meningkat Tersedia sumber MO pengurai Lahir industri pengolahan limbah kompos Kawi Boedisetio

33 Tersedia laboratorium penelitian jamur
Pasokan minyak tanah terjamin bagi KIJM Terselenggara program sertifikasi tanah Terumuskan pola pembiayaan usaha KIJM Kawi Boedisetio

34 Logika pada pohon tujuan merupakan konsensus yang disepakati secara kolektif oleh para partisipan.
Pematangan konsensus merupakan proses iteratif yang harus dilakukan secara menerus. Kawi Boedisetio

35 Pendamping manajemen (BDSP)
Kegiatan jadual Penanggung jawab Identifikasi petani Pendamping manajemen (BDSP) Penjamin kredit Kawi Boedisetio

36 Terumuskan SOP budidaya Jamur
Maksud Indikator terukur Terumuskan SOP budidaya Jamur Tercetak 10 (lima) exp dokumen SOP jamur merang Kegiatan jadual Pelaksana Perumusan dan penulisan SOP jamur MAJI Kawi Boedisetio

37 Beberapa Argumen Limbah kompos merupakan bahan pupuk bagi tanaman
Kawi Boedisetio

38 Pematangan konsensus dan perincian rencana tindak masih membutuhkan banyak waktu dan tenaga.
Diperlukan suatu kelompok kerja untuk mematangkan konsensus serta mengawal terselenggaranya kerja kolaboratif. Kelompok Kerja dibentuk dari para partisipan FGD sesuai dengan asas keterwakilan dan kesediaan untuk bekerja. Kawi Boedisetio

39 Kelompok Kerja Jamur Merang Karawang
Zuhri pedagang Didy Sarbini distanhut Suhendar bappeda H. Supardi Petani ahli Syahdan Husein disperindag Dadang Taufik Bag Eko Pemda Misa Suwarsa Petani ahli Eman Sulaeman Petani Heru Priyono Pupuk Kujang Sugiarto UNSIKA Casim petani Agus PUPUK Karawang Wawan Ridwan MAJI Haryanti MCI Kadarusman diskop Agus Taryana bibit Kawi Boedisetio

40 Kawi Boedisetio

41 Kawi Boedisetio

42 Kawi Boedisetio

43 Kawi Boedisetio

44 03/06/2003 Comic Sans MS 45 Mulai dibuat Fonts tambahan Jumlah halaman
Kawi Boedisetio

45 Kawi Boedisetio +62 817 219 755 kawi.4shared.com
kawi.4shared.com Kawi Boedisetio Wieke Irawati Kodri