Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Emilia DS. - 51409095 Melysa W. - 51409118 Sondang C. - 51409145
Teori Relasi Publik Action Assembly and Social Exchange Theory Emilia DS Melysa W Sondang C
2
Action Assembly Theory
Teori ini dikembangkan oleh John Greene Teori ini menyelidiki cara kita mengorganisasikan pengetahuan di pikiran kita dan menggunakannya untuk membentuk pesan. Pesan dibentuk berdasarkan: a) Content Knowledge. Kita tahu sesuatu. (b) Procedural Knowledge. Kita tahu bagaimana melakukan sesuatu.
3
Action Assembly Theory
Menurut Harold Burson, PR berperan membantu organisasi dalam menentukan bukan hanya apa yang dikatakan, tetapi juga apa yang akan dilakukan. Biasanya problem PR berasal dari sesuatu yang telah dilakukan, bukan sesuatu yang telah dikatakan. Perkecualiannya adalah ketika “sesuatu yang dikatakan” menjadi suatu kejadian tersendiri yang menyebabkan problem, maka harus ada tindakan untuk memecahkan problem tersebut.
4
Action Assembly Theory
Johnson & Johnson menangani krisis Tylenol, yang mana diduga kapsul Tylenol mengandung racun sianida yang menyebabkan beberapa orang tewas. Strategi komunikasi Johnson & Johnson untuk mendukung program Aksi : Publik : konsumen, ahli farmasi, manajemen dan staf penyalur makanan, administrator dan staf RS, kontak Food dan Drug Administration, kontak FBI, pers medis dan pers umum. Strategi pesan : upaya intensif untuk mengumpulkan fakta tentang produksi kapsul di pasar Chicago. Strategi media : kerja sama terbuka dan penuh dengan media untuk mengungkapkan fakta kepada publik secepat mungkin (konferensi pers 30 kota menggunakan televisi satelit).
5
Social Exchange Theory
Teori ini dikembangkan oleh John Thibaut – Harold Kelly. Teori ini menggunakan metaphora untung rugi dalam meprediksi perilaku seseorang Teori ini mengemukakan bahwa hubungan akan berlanjut bila ia relatif menguntungkan dan diputuskan bila ia relatif merugikan.
6
Social Exchange Theory
Ada 4 elemen dalam teori ini yang digunakan dalam menganalisa suatu hubungan yaitu : Reward adalah elemen positif yang berguna meningkatkan nilai positif dalam sebuah hubungan. Contohnya ialah tingkah laku yang positif seperti menghargai, mendengarkan, memuji. Cost ialah elemen negative yang bisa jadi dapat meretakkan hubungan. Cost merupakan biaya yang telah dikeluarkan untuk sesuatu, dan bisa disebut juga rugi. Contohnya ialah segala tingkah laku yang kurang menyenangkan seperti hal yang memalukan, tidak menghargai.
7
Social Exchange Theory
Outcome ialah penggabungan nilai antara rewards dan costs. Comparison Level. Elemen ialah standar komparasi (parameter) hubungan yang tengah kita jalani dengan hubungan kita yang lain sebagai pembanding
8
Social Exchange Theory
Hubungannya dengan Public Relations adalah saat seorang PR ingin melakukan survei mengenai perusahaan dan melihat respon. Langkah-langkah yang diambil berdasarkan Social Exchange Theory dalam hal biaya, antara lain: Membuat survei yang pendek Hindari pertanyaan terbuka dan rumit Sederhanakan perintah survei
9
Social Exchange Theory
Langkah-langkah yang diambil berdasarkan Social Exchange Theory dalam hal meningkatkan keuntungan, antara lain: Buatlah survei menarik Sampaikan tujuan dan maksud dari survei Ingatkan responden bahwa survei ini memerlukan ide-ide mereka
10
Social Exchange Theory
Adapun yang dinamakan dengan matriks payoff, di mana matriks ini membantu pekerjaan PR dalam memberikan informasi pada pengambil keputusan agar dia bisa melihat keseluruhan opsi terkait dengan biaya dan keuntungan. Contohnya adalah saat seorang pelanggan mendapat kiriman barangnya rusak dan mengembalikan sebelum garansi berakhir, jadi perusahaan itu harus membuat keputusan mengenai tindakan yang akan dilakukan.
11
Social Exchange Theory Matriks Payoff
Pelanggan Tahu Tidak Tahu Rewards: Kesan peduli Image positif N/A: Menarik Kembali Biaya: Uang/ongkos Image negatif N/A: United PRworks Rewards: Rewards: Tidak ada biaya Menghemat biaya ritel Mengabaikan Biaya: Gugatan hukum Kehilangan pelanggan, trust Biaya:
12
Daftar Pustaka Cutlip, Scott. Center. Broom Effective Public Relations. Jakarta: Kencana Lattimore, Dan. Baskin, Otis. Heiman, Suzette T. Toth, Elizabeth L Public Relations: Profesi dan Praktik. Jakarta: Salemba Humanika.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.