Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehRona Rastaman Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
Dwi Maya Loka ZM 20100510233 Politik dan Pemerintahan Amerika Serikat (2012) Ekonomi Kapitalis Amerika Serikat dan Krisis Moneter Amerika Serikat
2
Sistem ekonomi kapitalis yang menitikberatkan pada modal, artinya didunia ini yang memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara adalah modal oleh karena itu sistem ekonomi kapitalis tidak berpihak pada yang lemah.
3
Dan AS sebagai negara yang membawa sistem kapitalis pelan-pelan membawa negara-negara didunia berjalan satu poros dengan AS. AS menjadi pendonor ekonomi didunia, semua negara yang membutuhkan di bantu oleh AS dengan implikasi negara yang dibantu memiliki ketergantungan yang tinggi serta hutang budi kepada AS. dan memaksa negara yang dibantu untuk mengikuti aliran negara pendonor yaitu AS.
4
Dibalik kekuasaan yang di miliki AS ternyata pada akhirnya negara tersebut mengalami krisis ekonomi di awali pada kebijakan presiden Bush saat masih menjabat yaitu menghabiskan APBN untuk membombardir Irak, yang mengakibatkan APBN menggelembung dan dalam waktu yang sama ternyata perdagangan luar negeri mengalami defisit ditambah lagi dengan kehancuran disektor perumahan, bisnis properti, pasar modal dan lembaga keuangan yang membuat ekonomi AS semakin menurun dan hal tersebut berdampak pada seluruh aspek kehidupan hingga membuat AS mengalami krisis ekonomi yang cukup berat.
5
sejarah krisis ekonomi Amerika Serikat : 1.Krisis pertama di AS terjadi pada tahun 1819, yang dikenal sebagai ‘Panic of 1819’. Krisis tersebut merupakan akhir dari ekpansi ekonomi besar-besaran yang terjadi di seluruh penjuru negeri, setelah AS memenangkan perang melawan Inggris pada tahun 1812. 2.Krisis selanjutnya terjadi pada tahun 1857, yang lagi-lagi diawali oleh ekspansi para bank dalam mengucurkan utang. 3.Krisis ketiga terjadi pada tahun 1930-an, yang dikenal dengan ‘Great Depression’. Penyebabnya masih sama: utang.
6
Dan Beberapa waktu lalu, Pemerintah Amerika Serikat (AS) mencapai kesepakatan dengan para kreditornya yaitu Rusia, Jepang, dan China, terkait utang sebesar US$ 14.3 trilyun yang sebagian diantaranya jatuh tempo pada 2 Agustus 2011. namun AS tidak membayar utang yang jatuh tempo tersebut menggunakan uang tunai, melainkan menggunakan utang lagi, yaitu sebesar US$ 2.1 trilyun. Utang baru sebesar US$ 2.1 trilyun tersebut akan jatuh dalam 10 tahun ke depan, dan akan dibayar menggunakan uang sebesar US$ 2.4 trilyun yang diperoleh dari penghematan anggaran belanja negara. Dengan asumsi bahwa AS mampu menghemat pengeluaran, maka utang tersebut akan lunas sepuluh tahun mendatang. Namun kalau belajar dari pengalaman, biasanya nantinya utang tersebut akan diperpanjang lagi, entah sampai kapan.
7
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa krisis ekonomi di awali dengan pertumbuhan ekonomi yang terlalu cepat sehingga sulit untuk dikendalikan sehingga terjadilah krisis ekonomi, lalu AS sebagai negara adidaya tidak bisa dipastikan tidak akan mengalami krisis ekonomi, karena pada kenyataannya perekonomian selalu berputar tanpa kita tahu apa yang akan terjadi dan saat ini AS mengalami krisis namun bukan krisis yang begitu besar tetapi sudah dapat menciptakan perkembangan pengangguran di AS semakin tinggi, sehingga semakin banyak anak terlantar, bahkan para masyarakatnya mengambil jalan pintas dengan melakukan prostitusi demi kelangsungan hidupnya.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.