Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehRidwan Cahya Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
2 FAKTOR – Bagian 2B (EXPERIMENTAL DESIGN)
RANCANGAN PERCOBAAN 2 FAKTOR – Bagian 2B (EXPERIMENTAL DESIGN) Dr. Ir. Budi Nurtama, M.Agr. Dr. Nugraha Edhi Suyatma, STP, DEA PK. SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN PROGRAM DIPLOMA - IPB
2
II. PERCOBAAN DUA FAKTOR B. Rancangan Faktorial RAKL
Pengacakan Misalnya penelitian umur simpan : 3 jenis pengawet (P1, P2, P3) dan 2 tingkat suhu (S1, S2) = 3*2 kombinasi perlakuan yaitu : 1. P1S P2S P3S1 2. P1S P2S P3S2 Setiap perlakuan diulang 2 kali, jadi banyaknya unit percobaan = 2 x 6 = 12 unit percobaan. Jika bahan baku kurang homogen, misalnya karena berbeda asalnya (lokal/impor) maka perlu dibentuk kelompok bahan baku yang relatif homogen, misalnya 2 kelompok bahan baku lokal. Langkah pengacakan thd 12 unit percobaan adalah sebagai berikut :
3
Pengacakan II-B. 1. Beri nomor untuk setiap kombinasi perlakuan (1 – 6) 2. Beri nomor bahan baku pada kelompok terpilih (1 – 6) 3. Pilih bilangan acak 3 digit sebanyak 6 dan petakan nomor perlakuan (1-6). 4. Lakukan pemeringkatan thd bilangan-bilangan acak tsb; misal hasilnya : Blok 1 terpilih Bil. acak 938 353 781 434 194 695 No. perlakuan 1 2 3 4 5 6 Peringkat Blok 2 terpilih 217 412 387 916 181 856
4
Pengacakan II-B. 5. Petakan perlakuan-perlakuan pada unit-unit percobaan dalam blok terpilih sesuai dg peringkat bilangan acak; sehingga menjadi seperti berikut ini : Blok 1 1 P3S1 2 P1S2 3 P2S2 4 P3S2 5 P2S1 6 P1S1 Blok 2
5
Tabulasi Data II-B. Blok P1 P2 P3 Total (Yi••) S1 1 Y111 Y121 Y131 2 Y112 Y122 Y132 Total (Y1j•) Y11• Y12• Y13• Y1•• S2 Y211 Y221 Y231 Y212 Y222 Y232 Total (Y2j•) Y21• Y22• Y23• Y2•• Total (Y•j•) Y•1• Y•2• Y•3• Y•••
6
Bentuk Umum Model Linear Aditif II-B.
Yijk = + i + j + ( )ij + k + ijk i = 1, 2, ..., a j = 1, 2, ..., b k = 1, 2, ..., r Yijk = Pengamatan pada faktor A taraf ke-i, faktor B taraf ke-j dan kelompok ke-k = Rataan umum i = Pengaruh utama faktor A j = Pengaruh utama faktor B ()ij = Pengaruh interaksi faktor A dan faktor B k = Pengaruh kelompok ijk = Pengaruh acak pada faktor A taraf ke-i, faktor B taraf ke-j dan kelompok ke-k
7
Uji Hipotesis II-B. Model Tetap (Faktor A dan Faktor B Tetap).
Pengaruh utama faktor A : H0 : 1 = 2 = = a = 0 (Faktor A tidak berpengaruh thd respon) H1 : paling sedikit ada satu i dimana i 0 Pengaruh utama faktor B : H0 : 1 = 2 = = b = 0 (Faktor B tidak berpengaruh thd respon) H1 : paling sedikit ada satu j dimana j 0 Pengaruh interaksi faktor A dan faktor B : H0 : ()11 = ()12 = = ()ab = 0 (Interaksi faktor A dan faktor B tidak berpengaruh thd respon) H1 : paling sedikit ada sepasang (i,j) dimana ()ij 0 Pengaruh pengelompokan : H0 : 1 = 2 = = r = 0 (Blok tidak berpengaruh thd respon) H1 : paling sedikit ada satu k dimana k 0
8
Tabel ANOVA II-B. Model Tetap (Faktor A dan Faktor B Tetap)
Sumber keragaman Jumlah kuadrat d.b. Kuadrat tengah Fhitung Faktor A JKA a 1 KTA KTA/KTG Faktor B JKB b 1 KTB KTB/KTG Interaksi AB JKAB (a 1)(b1) KTAB KTAB/KTG Blok JKK (r1) KTK KTK/KTG Galat JKG (ab1)(r1) KTG Total JKT abr 1
9
Tabel ANOVA II-B. Model Acak (Faktor A dan Faktor B Acak)
Sumber keragaman Jumlah kuadrat d.b. Kuadrat tengah Fhitung Faktor A JKA a 1 KTA KTA/KTAB Faktor B JKB b 1 KTB KTB/KTAB Interaksi AB JKAB (a 1)(b1) KTAB KTAB/KTG Blok JKK (r1) KTK KTK/KTG Galat JKG (ab1)(r1) KTG Total JKT abr 1
10
Tabel ANOVA II-A. Model Campuran
(Faktor A Acak dan Faktor B Tetap atau sebaliknya) Sumber keragaman Jumlah kuadrat d.b. Kuadrat tengah Fhitung Faktor A JKA a 1 KTA KTA/KTG Faktor B JKB b 1 KTB KTB/KTAB Interaksi AB JKAB (a 1)(b1) KTAB KTAB/KTG Blok JKK (r1) KTK KTK/KTG Galat JKG (ab1)(r1) KTG Total JKT abr 1
11
Rumus-Rumus Perhitungan II-B.
12
Penarikan Kesimpulan II-B.
Model Tetap Jika Fhitung Faktor A F, (a-1), (ab-1)(r-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya. Jika Fhitung Faktor B F, (b-1), (ab-1)(r-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya. Jika Fhitung Interaksi Faktor A dan Faktor B F, (a-1)(b-1), (ab-1)(r-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya. Jika Fhitung Blok F, (r-1), (ab-1)(r-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya. Model Acak Jika Fhitung Faktor A F, (a-1), (a-1)(b-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya. Jika Fhitung Faktor B F, (b-1), (a-1)(b-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya.
13
Penarikan Kesimpulan II-B.
Model Campuran Jika Fhitung Faktor A F, (a-1), (ab-1)(r-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya. Jika Fhitung Faktor B F, (b-1), (a-1)(b-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya. Jika Fhitung Interaksi Faktor A dan Faktor B F, (a-1)(b-1), (ab-1)(r-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya. Jika Fhitung Blok F, (r-1), (ab-1)(r-1) maka H0 ditolak dan sebaliknya.
14
CONTOH II-B. Penelitian umur simpan suatu produk yg dilakukan dengan 3 jenis bahan pengawet (P1, P2, P3) dan pada 2 tingkat suhu (S1, S2) = 3 x 2 = 6 kombinasi perlakuan yaitu : 1. P1S P2S P3S1 2. P1S P2S P3S2 Setiap perlakuan diulang 2 kali. Banyaknya unit percobaan = 2 x 6 = 12 unit percobaan. Bahan baku kurang homogen maka dibentuk 2 kelompok bahan baku. Langkah pengacakan thd 12 unit percobaan adalah sebagai berikut :
15
Pengacakan CONTOH II-B.
Blok 1 Bil. acak 509 759 577 964 256 665 No. perlakuan 1 2 3 4 5 6 Peringkat Blok 2 290 181 629 261 789 468 Blok 1 1 P3S1 2 P1S1 3 P2S1 4 P3S2 5 P1S2 6 P2S2 Blok 2
16
Tabulasi Data CONTOH II-B.
Blok P1 P2 P3 Total (Yi••) S1 1 3 5 9 2 7 6 Total (Y1j•) 12 15 32 S2 8 Total (Y2j•) 14 17 34 Total (Y•j•) 26 66
17
CONTOH II-B .... a = pengawet = b = suhu = r = blok = 2
18
CONTOH II-A ....
19
CONTOH II-A .... Tabel ANOVA
Sumber keragaman Jumlah kuadrat d.b. Kuadrat tengah Fhitung F0.05, v1, v2 Pengawet 78.00 2 39.00 22.54 5.79 Suhu 0.33 1 0.19 6.61 Interaksi 2.67 1.34 0.77 Kelompok 1.33 Galat 8.67 5 1.73 Total 91.00 11 Fhitung pengawet F0.05 , 2 , 5 maka H0 ditolak. Fhitung suhu dan Fhitung kelompok F0.05 , 1 , 5 maka H0 diterima. Fhitung interaksi F0.05 , 2 , 5 maka H0 diterima. Jenis bahan pengawet berpengaruh nyata sedangkan suhu, interaksi pengawet -suhu, dan kelompok tidak berpengaruh nyata terhadap umur simpan produkpada taraf signifikansi 0.05.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.