Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehDewi Pakpahan Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
Nur Hayatin, S.ST Jurusan Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang Sem Genap 2010
2
Mahasiswa mampu : Mengenal karakteristik OOP Memahami konsep encapsulation Memahami konsep inheritance Memahami konsep polymorphism Memahami konsep override pada method
3
Ada tiga karakteristik yang dimiliki pemrograman object oriented ; 1. Encapsulation (pembungkusan) 2. Inheritance (pewarisan) 3. Polymorphism (mempunyai banyak bentuk)
4
Encapsulation = pembungkusan. Maksudnya adalah pembungkusan atribut juga method oleh class. Setiap anggota class (atribut, method) pada pemrograman object oriented seluruhnya dideklarasikan didalam class. Tidak ada satu kode pun yang ditulis diluar kelas.
5
Gambaran pembungkusan oleh class MyDate pada seluruh anggota class-nya (atribut : date, method getDay, getMonth,…dst).
6
Inheritance = pewarisan. Pewarisan seluruh anggota class (atribut, method) yang dimiliki oleh superclass (kelas induk/parent) ke subclass (kelas anak).
7
Superclass class yang letaknya di atas class tertentu di dalam hierarki. Subclass class yang letaknya di bawah class tertentu di dalam hierarki.
8
Semua class dalam Java, termasuk class yang membangun Java API, merupakan subclass dari superclass Object. Yang merupakan hirarki class tertinggi yaitu : java.lang.object Contoh dari hierarki class :
9
Keyword yang digunakan pada pewarisan : extends.
10
Contoh deklarasi superclass/class parent sederhana misalkan kita buat class parent bernama Person. public class Person { protected String name; protected String address; /** * Default constructor */ public Person(){ System.out.println(“Inside Person:Constructor”); name = ""; address = ""; }.. }
11
Sekarang, kita buat class lain bernama Student yang meng-extends class person. Untuk itu, kita bisa menulis : public class Student extends Person { public Student(){ System.out.println(“Inside Student:Constructor”); }.. }
12
Untuk memperjelasnya, perhatikan kode dibawah ini, Dalam kode ini, kita membuat sebuah object dari class Student. Hasil dari program adalah: public static void main( String[] args ){ Student anna = new Student(); } Inside Person:Constructor Inside Student:Constructor
13
Ketika sebuah object Student diinstansiasi, default constructor dari superclass Student dipanggil secara implisit untuk melakukan inisialisasi seperlunya. Setelah itu, pernyataan di dalam constructor subclass dijalankan.
14
Flowchart program ditampilkan dibawah ini :
15
Keuntungan penggunaan Inheritance dalam OOP : Reusability Ketika behavior(method) dideklarasikan dalam superclass, behavior tersebut otomatis diwariskan ke seluruh subclass Jadi, Anda dapat meng-enkode method hanya sekali dan method tersebut dapat digunakan oleh seluruh subclass Sebuah subclass hanya perlu mengimplementasikan perbedaan antara dirinya sendiri dan parent-nya
16
Jika sebuah subclass menginginkan implementasi yang berbeda terhadap method dari superclassnya, maka salah satu caranya dapat dilakukan dengan meng-override method bersangkutan. Sebuah subclass dapat meng-override method superclassnya dengan menyediakan sebuah implementasi baru untuk method tersebut.
17
berikut ini merupakan implementasi dari method getName didalam superclass Person public class Person { : public String getName(){ System.out.println("Parent: getName"); return name; }
18
Untuk meng-override method getName dari superclass Person, di dalam subclass Student, kita tulis : Sekarang, ketika kita memanggil method getName dari object subclass Student, method getName yang di-override akan dipanggil, dan hasilnya akan menjadi, public class Student extends Person{ : public String getName(){ System.out.println("Student: getName"); return name; } : } Student: getName
19
Polymorphism (1)Kemampuan sebuah variabel reference untuk merubah behavior sesuai dengan apa yang dipunyai object. (2)polymorphism membuat objek-objek yang berasal dari subclass yang berbeda, diperlakukan sebagai objek-objek dari satu superclass. Hal ini terjadi ketika memilih method yang sesuai untuk diimplementasikan ke objek tertentu berdasarkan pada subclass yang memiliki method bersangkutan.
20
Untuk menjelaskan polymorphism, mari kita bahas sebuah contoh. Berikut adalah hirarki class nya.
21
misalnya, kita memiliki sebuah method getName dalam superclass Person. Dan kita meng-override method ini di kedua subclass yaitu Student dan Employee public class Student { public String getName(){ System.out.println(“Student Name:” + name); return name; } public class Employee { public String getName(){ System.out.println(“Employee Name:” + name); return name; }
22
Dalam Java, kita dapat membuat referensi dari suatu superclass ke object dari subclassnya. Sebagai contoh, public static main( String[] args ) { Person ref; Student studentObject = new Student(); Employee employeeObject = new Employee(); ref = studentObject; //titik referensi Person kepada // sebuah object Student }
23
Kembali ke method utama kita, ketika kita mencoba memanggil method getName dari referensi Person ref, method getName dari object Student akan dipanggil. Sekarang, jika kita memberi ref kepada object Employee, maka method getName juga akan dipanggil
24
public static main( String[] args ) { Person ref; Student studentObject = new Student(); Employee employeeObject = new Employee(); ref = studentObject; //titik referensi Person kepada object Student //getName dari class Student dipanggil String temp=ref.getName(); System.out.println( temp ); ref = employeeObject; //titik referensi Person kepada object Employee //getName dari class Employee dipanggil String temp = ref.getName(); System.out.println( temp ); }
25
Contoh lain yang menggambarkan polymorphism adalah ketika kita mencoba untuk passing reference kepada method jika kita memiliki sebuah method static printInformation yang menerima referensi Person sebagai parameter public static printInformation( Person p ){.. }
26
Sebenarnya kita dapat passing reference dari Employee dan Student kepada method printInformation selama kedua class tersebut merupakan subclass dari Person public static main( String[] args ) { StudentstudentObject = new Student(); EmployeeemployeeObject = new Employee(); printInformation( studentObject ); printInformation( employeeObject ); }
31
Matius S, Sri H, Nerry S, “ Java 2 SE dengan JBuilder”, Andi publisher, Yogyakarta, 2005. Jeni 1
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.