Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

BALITBANGDA PROV.KALTIM

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "BALITBANGDA PROV.KALTIM"— Transcript presentasi:

1 BALITBANGDA PROV.KALTIM
ANALISIS SITUASI JARINGAN PENELITIAN WILAYAH KALIMANTAN Oleh : BALITBANGDA PROV.KALTIM

2 PENDAHULUAN Latar Belakang
Kalimantan Timur yang terdiri 14 Kab/Kota hanya 3 Kab/Kota yang memiliki Balitbang Balitbangda Prov.Kaltim berdiri tahun 2000, berdasarkan Perda No. 09 Tahun 2000. 3. Tugas Pokok : Balitbangda mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah dibidang penelitian dan pengembangan. 4. Balitbang yang ada di Kaltim : a. Balitbangda Prov.Kaltim b. Kab.Kukar ( Balitbangda ) c. Kab.Kutim ( Balitbang dan Diklat ) d. Kota Samarinda ( Litbang dan Diklat ) 5. Litbang Pusat yang ada di Kaltim : a. BPTP ( Balai Pengkajian Teknologi Pertanian) b. Balai Besar Dipterokerapa ( Kehutanan ) c. Baristandag ( Balai Riset Standarisasi Perindag)

3 PERMASALAHAN Struktur Organisasi Kendala SDM
Struktur organisasi Balitbangda meskipun sudah didukung oleh seperangkat peraturan dan Undang-Undang seperti UU.no 32/2004. UU no. 18/ 2002 dan terakhir PP N0.79/2005 tentang Perencanaan Pembinaan dan Pengawasan Pembangunan Daerah, namun perbedaan persepsi antar berbagai pihak mengakibatkan kelembagaan dan bentuk organisasi masih dalam penataan mencari bentuk yang paling sesuai. Kendala SDM Masalah tenaga peneliti masih dirasakan kurang, baik dari kualitas maupun kuantitas . Permasalahan SDM Litbang di daerah ini mengemuka karena faktor penyebabnya antar lain: Minat menjadi peneliti masih kurang

4 Kendala Anggaran Anggaran Litbang di daerah relatif belum cukup memadai, jika dilihat dari kebutuhan, meskipun UU.no 18 tahun 2002 pasal 27 yang mengamanatkan agar pemerintah termasuk pemerintah daerah wajib membiayai kegiatan litbang daerah, Begitu pula Permendagri No. 33 tahun 2007 juga mengharuskan alokasi anggaran litbang. Saat ini anggaran Balitbangda masih dibawah 1% dari APBD yaitu 0,09% – 0, 11% per tahun, Sementara APBD Kaltrim Rp. 6,5 T. ( tetapi TPP bagi peneliti Pertama Rp – Muda Rp –Madya Rp Utama Rp – penelitian mandiri Rp. 25 jt/org/thn)

5 Kendala Eksternal Kendala Jejaring Kerja
Jejaring kerja antar lembaga litbang di Kaltim belum efektif, baik itu sesama litbang daerah maupun antara daerah dengan litbang yang berada di pusat (Lintas Sektoral) hal ini dikarenakan antara lain kurangnya sarana dan prasarana pendukung baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kendala Eksternal Belum semua stakeholders memahami tupoksi Balitbang Prov. Kaltim sehingga sering terjadi mispersepsi terhadap badan ini yang mengakibatkan koordinasi menjadi terhambat. Masih dirasakan adanya duplikasi tupoksi antara lembaga Balitbangda dengan lembaga daerah lainnya, sehingga sering terjadi tumpang tindih kegiatan sejenis dan kurang intensifnya koordinasi, serta pembinaan kelitbangan yang menjadi tugas pokok Balitbangda.

6 SITUASI / KONDISI SAAT INI
SUMBERDAYA MANUSIA / SUMBERDAYA APARATUR Jumlah PNS Balitbangda Provinsi Kalimantan Timur dan UPTB tercatat sebanyak 104 orang dengan komposisi sebagai berikut : 1. Berdasarkan Pendidikan Formal sebanyak 104, orang terdiri dari : S : 2 orang S2 : 20 orang S1 : 38 orang D1 : 3 orang SD s/d SLTA : 41 orang Jumlah : orang

7 2. SDM Balitbangda Provinsi Kalimantan Timur dan UPTB, yang menduduki jabatan struktural berjumlah 21 orang, terdiri dari : Eselon II : 1 orang Eselon III : 6 orang Eselon IV : 14 orang Jumlah : 21 orang 3. Jabatan fungsional peneliti sebanyak 18 orang, terdiri dari : Peneliti Madya : 2 orang Peneliti Muda : 3 orang Peneliti Pertama : 3 orang Kandidat Peneliti : orang Jumlah : orang

8 Sedangkan berdasarkan komposisi pangkat dan golongan sebagai berikut :
Pembina Utama Madya IV/d - orang Pembina Utama Muda IV/c 1 orang Pembina Tingkat I IV/b 5 orang Pembina IV/a 8 orang Penata Tingkat I III/d 9 orang Penata III/c 8 orang Penata Muda Tingkat I III/b 18 orang Penata Muda III/a 18 orang Pengatur Tingkat I II/d 2 orang Pengatur II/c 4 orang Pengatur Muda Tk. I II/b - orang Pengatur Muda I/a 22 orang Juru Tingkat I I/d - orang Juru I/c 1 orang Juru Muda Tingkat I I/b - orang Juru Muda I/a - orang Honorer PTT 8 orang Jumlah orang Secara umum kondisi SDM perlu ditingkatkan baik kualitas maupun kuantitasnya sesuai dengan kebutuhan kompetensi baik di jenjang struktural maupun fungsional.

9 Rekomendasi Balitbangda Prov. Kaltim, diantaranya :
A.Yang sudah dilaksanakan : Upah Minimun Regional Prov. Kaltim Wacana Pembentukan Provinsi Kaltara Penggunaan Pusat Listrik Tenaga Mikro Hidro/PLTMH di Kubar Jalan tembus Long Bawan-Long Pesiak-Sabah Penelitian wilayah Perbatasan Subsidi Ongkos Angkut ( SOA) Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian. Implementasi UU No. 3 Tahun 1997 ttg Pengadilan Anak Tingkat Pelayanan RSUD AWS Samarinda kepada Masyarakat Kalimantan Timur B. Yang akan dilaksanakan pada tahun 2010 : 1. Green Safety Belt sepanjang garis perbatasan ( km) 2. Neraca Sumber Daya Alam di Kaltim 3. Pengembangan Potensi ALKI II di Selat Makassar 4. Agenda Penelitian Aren sebgai bahan Bioetanol 5. Master Plan Kaltim sebagai Lumbung Energi 6. Kebutuhan Hidup Layak 7. Hak Napi Perempuan dalam LAPAS

10 KONDISI EKSPEKTASI (2013) A. ORGANISASI 1. Balitbangda Prov. Kaltim kedepan diharapkan menjadi lembaga agent of change by knowledge yakni lembaga yang menjadi agen perubahan melalui penerapan ilmu dan teknologi yang berbasis pada kemampuan nalar dan analisis secara akeademis. Untuk itu lembaga Balitbangda harus bergerak dari struktural yang birokratis bergeser menjadi bersifat fungsional partisipatif. 2. Dengan pemahaman bersama “Perencanaan pembangunan harus diawali oleh suatu penelitian/kajian” maka kedepan Balitbangda di Kalimantan Timur harus sudah terbentuk di Kabupaten/Kota

11 B. SUMBERDAYA MANUSIA/SUMBERDAYA APARATUR
Dukungan SDM Balitbangda sangat mutlak untuk mengembangakan organisasi menjadi agent of change by knowledge . Ketersediaan tenaga baik secara kualitas dan kuantitas masih perlu dibarengi dengan perubahan mindset / pola pikir dari pegawai menunggu komando menjadi SDM yang berinisiatif/ berinovasi tinggi. 2. Keberadaan SDM perlu mendapat renumerasi dan fasilitas kerja serta mengikuti kesempatan diklat untuk peningkatan pengetahuan sikap dan keterampilan serta kesejahteraan yang memadai.

12 3. Penguatan SDM/SDAP mutlak diperlukan dalam menjalankan misi dan strategi yang telah ditetapkan, oleh karena itu diharapkan ke depan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif jumlah pejabat fungsional peneliti harus ditingkatkan agar lembaga ini menjadi lebih profesional dan proporsional. Beberapa langkah yang diambil adalah : Melakukan upgrading terhadap SDM/SDAP yang ada agar kompeten dan profesional Mengusulkan kepada Pemrov Kaltim untuk merekrut PNS sebagai calon pejabat fungsional peneliti sesuai dengan kebutuhan lembaga ini. Paling tidak sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan dalam bidang Ekonomi dan Pembangunan, Kemasyarakatan, Kesehatan, Hukum & HAM, Sumberdaya Alam dan Teknologi, Pemerintahan dan Aparatur serta Konstruksi. Balitbangda telah komitmen untuk membuat target merekrut PNS sebanyak 50 orang peneliti sampai tahun 2014 bekerjasama dengan BKD Prov. Kaltim.

13 KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN
1. Sampai saat ini jejaring penelitian antara Balitbangda dengan Litbang Kemenkes belum terjalin di tingkat lapangan 2. Belum adanya MoU antara Kemenkes ( Balitbangkes ) dengan Pemprov.Kaltim Sejak Berdirinya Balitbangda sampai saat ini baru ada 1 judul penelitian tentang Kesehatan. 4. Kedepan diperlukan kerjasama antara Balitbangkes dengan Balitbangda Prov.Kaltim

14 B. SARAN 1. Diperlukan Jejaring penelitian lintas sektor baik Litbang Pusat dengan Balitbangda 2. Diharapkan pada tahun 2010 ini sudah ada Mou antara Kemenkes dengan Pemprov.Kaltim. 3. Diharapkan pada tahun 2012 sudah terealisasi kerjasama antara Balitbangkes dengan Balitbangda Prov.Kaltim. 4. Perlunya jejaring penelitian tingkat nasional antara Balitbangkes dengan Balitbangda

15 SEKIAN TERIMA KASIH


Download ppt "BALITBANGDA PROV.KALTIM"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google