DIREKTUR WAKIL DIREKTUR SEKRETARISTEKNISI KEPALA TIM TEKNISI STAF SEKRETARIAT DIVISI IDIVISI IIDIVISI III.

Presentasi berjudul: "DIREKTUR WAKIL DIREKTUR SEKRETARISTEKNISI KEPALA TIM TEKNISI STAF SEKRETARIAT DIVISI IDIVISI IIDIVISI III."— Transcript presentasi:

1 DIREKTUR WAKIL DIREKTUR SEKRETARISTEKNISI KEPALA TIM TEKNISI STAF SEKRETARIAT DIVISI IDIVISI IIDIVISI III

2 DIVISI I: PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI TERPADU (Integrated Information System) Sistem Informasi Akademik Sistem Informasi Keuangan Sistem Informasi ……… dll.

3 DIVISI II: PELAYANAN INTERNET dan JARINGAN KAMPUS (Internet Services and Campus Network) Pengelolaan Situs UNHAS Pemeliharaan Jaringan Internal Kampus dan Link ke luar Mailing-list and Public Relation POP Server, Proxy Server, dll.

4 DIVISI III: PENGEMBANGAN E-LEARNING dan MULTI MEDIA (E-Learning and Multi Media) Pengelolaan Production Houses Pemanfaatan fasilitas “gratis”: GDLN SOI INHERENT (Kerjasama dengan lembaga-lembaga internal/eksternal: LP3AI, Konsorsium, Perpustakaan UNHAS, dll. untuk pengembangan content)

5 CATATAN: Direktur/Wakil Direktur bertanggungjawab ke Rektor melalui PR-PR (tergantung context), keduanya musti kompak, saling back-up satu sama lain. Direktur/Wakil Direktur bertanggungjawab ke Rektor melalui PR-PR (tergantung context), keduanya musti kompak, saling back-up satu sama lain. Teknisi Kepala musti orang yang dedicated, punya tim teknisi yang menangani hardware (minimal 1 orang) dan yang menangani software (minimal 1 orang lagi). Teknisi Kepala musti orang yang dedicated, punya tim teknisi yang menangani hardware (minimal 1 orang) dan yang menangani software (minimal 1 orang lagi). Sekretaris musti yang cantik (dan/atau ganteng), cerdas, dan ramah-tamah (kalo’ ada yang datang “marah-matah” baru ngelihat sudah langsung reda marahnya). Sekretaris musti yang cantik (dan/atau ganteng), cerdas, dan ramah-tamah (kalo’ ada yang datang “marah-matah” baru ngelihat sudah langsung reda marahnya). Divisi-divisi musti kerjasama erat dengan unit-unit kerja existing, misalnya Divisi I dengan Biro-biro terkait, di level UNHAS mau pun Fakultas, Divisi II dengan HUMAS, LP, LPPM, dll., dst. Divisi-divisi musti kerjasama erat dengan unit-unit kerja existing, misalnya Divisi I dengan Biro-biro terkait, di level UNHAS mau pun Fakultas, Divisi II dengan HUMAS, LP, LPPM, dll., dst.