Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Dr. Bastiana bermawi, SpPK
xt Darah Lengkap Pemeriksaan Dr. Bastiana bermawi, SpPK
3
kadar hemoglobin ( Hb ) Satuan : g % atau g / dl atau g / L . Hematokrit ( Hct ) atau packed cell volume ( PCV ). Satuan : % atau L / L Jumlah sel darah merah atau Red Blood cell Count ( RBC ) Satuan :…/cmm atau…./ L atau …x 1012/ L
4
indeks sel darah merah :
a. mean cell ( corpuscular ) volume ( MCV ) , Satuan : fl b. mean cell ( corpuscular ) hemoglobin ( MCH ) , satuan : pg c. mean corpuscular hemoglobin concentration ( MCHC ) ,Satuan : % atau g / dl
5
MCV = Mean Cell Volume Menghitung MCV (Mean Cell Volume): MCV= PCV/Ery X 10 (fL) (1 fL=10-12L= 1μm3) N : dewasa = fL , di bawah 1 thn = fL
6
MCH =Mean Cell Hemoglobin
Menghitung MCH (Mean Cell Hb): MCH= Hb/RBC x 10 (pg) (1pg=10-12g=1μμg) N: Dewasa: MCH = pg, Anak-anak: MCH =23-31 pg
7
MCHC= Mean Cell Hb Concentration
MCHC=Hb/PCV x 100 (g/dL) Normal: MCHC = g/dL
8
Jumlah sel darah putih atau White Bood
cell Count ( WBC ), Satuan : …./cmm atau ………./L atau …… x / L Hitung jenis sel darah putih ( differential leucocyte count ) Retikulosit , satuan : % Laju endap darah ( LED ) , satuan : mm / jam Jumlah trombosit, satuan …./ul, …/cmm, …..x 109/L Hapusan darah tepi
9
Pengambilan Sampel Darah :
Antikoagulansia : Pemeriksaan Darah Lengkap: Ethylene Diamine Tetra-Acetic acid (EDTA) - Macam : - Sodium EDTA (Na2EDTA) Potassium EDTA (K2, K3EDTA) Lithium EDTA - Cara Kerja : - chelating agent - Dosis : mg untuk 1 ml darah - Penyiapan : buat larutan EDTA 10% dlm aquadest → bagi dalam 20 μL (~ 2 mgEDTA) → keringkan ( 1 btl utk 2 ml darah)
10
Sodium Citrate : untuk pemeriksaan LED, Faal Hemostasis - Konsentrasi :0.109 M (3.2%), 3.8% - Dosis : 1. LED Westergren – 4 vol drh : 1 vol Sitrat 2. Faal Hemostasis - 9 vol drh : 1 vol Sitrat Heparin : - Untuk pemeriksaan OFT dan Mikrohematokrit - Dosis : 1 mg (0.1 – 0.2 ml larutan) atau 10-20 IU heparin / ml darah .
11
Pengambilan sampel darah
Jika memakai tabung vacutainer warna tutup tabung vacutainer menunjukkan antikoagulan yang dipakai. Pemeriksaan DL: EDTA (vacutainer tutup ungu /lavender).
12
Tahanan listrik / impedansi Prinsip optik
Prinsip Pemeriksaan complete blood count (CBC) dengan mesin hitung sel otomatis Prinsip: Tahanan listrik / impedansi Prinsip optik
13
Kelebihan penggunaan mesin hitung sel otomatis dibanding metode konvensional
presisi dan reprodusibilitas baik jumlah pemeriksaan banyak dengan tenaga relatif sedikit.
14
Reprodisibilitas pemeriksaan sel darah
Jenis sel CV Cara manual/ hemositometer ( % ) Cara otomatis ( % ) Sdm ± 11,0 ± 1,0 Sdp ± 16,0 ± 1,5 trombosit ± 22,0 ± 2,0 Retikulosit ± 33,9 ± 5,0
15
Reprodusibilitas indek sel darah merah
Cara pemeriksaan % error (± 2 CV ) Hb Spektrofotometris 1,0 – 2,0 Otomatis <1,0 MCV Manual 9,5 MCH 10,0 0,6 – 1,2 MCHC 1,0 – 1,5
16
Metode impedansi
17
Ukuran relatif lekosit
DT lym baso mono eos netro Ukuran lekosit sesudah lisis Histogram lekosit lym mid gran
18
Jumlah sel Histogram Volume sel Hb PCV, MCH,MCHC MCV,RDW,MPV DIHITUNG DITURUNKAN
19
Volume lekosit 35 fl = limfosit 90 – 160 fl = monosit 160 – 450 fl = granulosit
20
Prinsip metode optik detektor Light scatter Laser detektor ( 00 )
22
Thank You !
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.