Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehZaenal Haryo Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
AKUNTANSI Oleh: DINA MAULINA, S.Kom
2
AKUNTANSI Suatu sistem informasi yang menyediakan laporan untuk berbagai individu atau kelompok aktivitas ekonomi dari suatu organisasi atau entitas lain.
3
PROFESI AKUNTAN: 1.Akuntan Publik (akuntan yang bekerja dalam suatu bisnis) 2.Akuntan Manajemen (akuntan yang bekerja sebagai staff dalam suatu perusahaan) PERUSAHAAN/BISNIS Jenis Perusahaan: 1.Perusahaan Jasa 2.Perusahaan Dagang 3.Perusahaan Manufaktur
4
TRANSAKSI BISNIS “Adalah kejadian-kejadian ekonomi yang mempengaruhi posisi kekayaan suatu perusahaan”. Contoh transaksi Perusahaan Jasa : Investasi awal Pembelian aktiva tetap (tunai atau kredit) Pembelian bahan habis pakai (BHP) (tunai atau kredit) Penjualan jasa kredit Penjualan tunai Membayar utang Menerima piutang Meminjam uang ke Bank Membayar beban-beban Penarikan uang pemilik (prive)
5
PERSAMAAN AKUNTANSI ASSETS (Aktiva): Kekayaan yang dimiliki perusahaan. Aktiva adalah sumber-sumber ekonomi yang diharapkan memiliki manfaat di masa datang. PASIVA : Kewajiban (Hutang) + Modal
6
Hak atau klaim terhadap kekayaan dibagi ke dalam dua tipe:
1. Hak kepada kreditor (Utang pada pihak lain sering disebut dengan liability/ kewajiban) 2. Hak kepada pemilik (Modal)
7
AKTIVA (ASSET) / KEKAYAAN
Aktiva Lancar (Current Asset) (“Kas atau aktiva yang lain yang diharapkan dapat dirubah menjadi kas atau dijual atau digunakan biasanya dalam waktu 1 tahun atau kurang”) Aktiva lancar terdiri dari: Kas (Kas Kecil dan Bank) Piutang - Piutang Dagang - Piutang Wesel - Piutang Karyawan - Piutang Bunga Persediaan Barang Investasi Jangka Pendek Perlengkapan Bahan Habis Pakai, seperti kertas, ballpoin, tinta, dsb (Supplies Kantor).
8
Aktiva Tetap (Plant Asset)
(“Aktiva berwujud yang dimiliki oleh suatu perusahaan bersifat permanen atau memiliki umur panjang (lebih dari 1 tahun) dan digunakan dalam perusahaan”) Aktiva Tetap Berwujud (Tangible Asset) Tanah Gedung (depresiasi) Peralatan (depresiasi) - AC, Kulkas, Komputer, Mesin Ketik, Kipas Angin, Dsb) Mesin (depresiasi) Kendaraaan (depresiasi) Aktiva Tidak Berwujud (Intangible Asset) Goodwill (Amortisasi) Lisensi (amortisasi) Merek Dagang (amortisasi) Hak Cipta (amortisasi)
9
KEWAJIBAN (LIABILITY)
(“Utang perusahaan kepada pihak luar (debitur) baik utang jangka pendek maupun utang jangka panjang”) Utang Jangka Pendek: Utang Jangka Panjang: Utang Dagang * Utang Obligasi Utang Bank Utang Wesel Utang Gaji Utang Sewa Utang Bunga Utang Dividen Utang Pajak
10
Modal Pemilik (Owner’s Equity)
(“Hak kepemilikan aktiva dari suatu perusahaan setelah dikurangi total kewajiban”) Modal Pemilik (kas atau saham)
11
LAPORAN KEUANGAN (“Dokumen-dokumen yang melaporkan kegiatan suatu bisnis dalam bentuk moneter, dalam rangka menyediakan informasi untuk membantu pemakai membuat keputusan bisnis”)
12
Laporan Keuangan: Laporan Laba-Rugi (Income Statement). Suatu ringkasan pendapatan dan beban (revenue dan expenses) dalam periode waktu tertentu seperti bulan atau tahun. Laporan Perubahan Modal (Statement of Owner’s Equity). Ringkasan perubahan pemilikan dalam modal pemilik (bertambah atau berkurang) selama periode tertentu (bulan atau tahun). Neraca (Balance Sheet). Suatu daftar aktiva, kewajiban, dan modal pada tanggal tertentu (bulan atau tahun). Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flows). Ringkasan penerimaan dan pengeluaran uang untuk periode tertentu (bulan atau tahun).
13
PENDAPATAN (REVENUE) Peningkatan kotor modal perusahaan yang berasal dari aktivitas bisnis dan profesional yang menghasilkan laba bersih (earning income). Contoh Pendapatan: Pendapatan Penjualan Barang Pendapatan Jasa Pendapatan Dividen Pendapatan Bunga (bunga wesel, bunga bank, dan bunga obligasi) Pendapatan dari Penjualan Saham Pendapatan lain-lain (penjualan aktiva tetap)
14
BEBAN (EXPENSE) Aktiva atau jasa yang digunakan dalam memproses pendapatan (earning revenue).
Contoh Beban: Beban Gaji Beban Sewa Beban Bahan Habis Pakai Beban Pemasaran dan Penjualan Beban Administrasi dan Umum Beban Bunga Beban Pajak Beban Asuransi Beban Dibayar di Muka Beban Utiliti (listrik, telp, dan air) Beban Pemeliharaan Beban Depresiasi Beban lain-lain
15
ANALISIS TRANSAKSI Setiap terjadi transaksi harus dicatat ke dalam jurnal dan kemudian di posting ke buku besar.
16
SIKLUS AKUNTANSI Awal Tahun Akhir Tahun Transaksi Keuangan Jurnal
Neraca Saldo Buku Besar Laporan Penyesuaian Neraca Lajur 1. Laporan (L’R) Laba/Rugi 2. Laporan Perbhn Modal 3. Neraca 4. Laporan Arus Kas
17
Buku Besar (Ledger) Pengelompokkan akun/rekening sesuai dengan klasifikasi masing yang berasal dari jurnal. JURNAL Catatan akuntansi pertama kali Jurnal terdiri debit dan kredit Debit xxx Kredit xxx
18
JURNAL AKTIVA PASIVA (+) Kiri/Debit (+) Kanan/Credit (-) Kanan/Credit
19
Aktiva/ Harta D K Kewajiban/Utang Modal Prive Pendapatan Beban/ Biaya
Perkiraan Bertambah Berkurang Normal Aktiva/ Harta D K Kewajiban/Utang Modal Prive Pendapatan Beban/ Biaya Akumulasi Penyusutan
20
Aturan Debit Kredit JURNAL:
Jika Aktiva bertambah di jurnal di sebelah (debit) Jika Aktiva berkurang di jurnal di sebelah (kredit) Jika Passiva (Hutang + Modal)bertambah di jurnal di sebelah (kredit) Jika Passiva berkurang di sebelah (debit) Pendapatan bertambah di sebelah (kredit) Beban-beban bertambah di sebelah (debit) Prive bertambah di sebelah (debit)
21
Contoh Jurnal: 1. (Investasi awal oleh pemilik) Kas Rp xxx
Modal Rp xxx 2. (Penjualan barang/jasa secara kredit) Piutang Rp xxx Penjualan/Pendapatan Rp xxx 3. (Membayar gaji) Beban Gaji Rp xxx Kas Rp xxx 4. (Membayar beban sewa) Beban Sewa Rp xxx
22
5. (Pembelian peralatan secara kredit)
Peralatan (AC, Kulkas, Dll) Rp xxx Utang Rp xxx 6. (Pembayaran utang dari pembelian peralatan no.6) Utang Rp xxx Kas Rp xxx 7. (Penerimaan uang dari penjualan barang dan jasa secara kredit) Kas Rp xxx Piutang Rp xxx
23
8. (Membeli BHP dengan kredit)
Habis Pakai Rp xxx Utang Rp xxx 9. (Penjualan secara tunai) Kas Rp xxx Pendapatan/Penjualan Rp xxx 10. (Penarikan uang oleh pemilik =Prive) Modal Rp xxx Kas Rp xxx
24
NERACA SALDO (TRIAL BALANCED)
Suatu ringkasan akun-akun dan saldo dari akun tersebut dalam buku besar.
25
PENYESUAIAN (ADJUSTMENT)
Penyesuaian harus dibuat pada akhir tahun karena alasan-alasan berikut: Masih ada beban yang harus ditanggung tahun berikutnya Masih ada pendapatan yang belum dapat direalisasi tahun tersebut Masih ada sisa beban dibayar di muka tahun berikutnya Masih ada depresiasi untuk tahun berikutnya Masih ada sisa pendapatan diterima di muka tahun berikutnya.
26
JURNAL PENYESUAIAN Jurnal yang harus dibuat pada akhir tahun (31/12/XX) untuk akun-akun berikut:
1. Sewa yang Telah Terpakai : Beban Sewa Rp xxx Beban dibayar di muka Rp xxx 2. Bahan Habis Pakai (BHP) yang Terpakai Dalam 1 Periode: Beban BHP Rp xxx BHP Rp xxx 3. Asuransi Yang Telah Digunakan: Beban Asuransi Rp xxx Asuransi Rp xxx
27
4. Beban Depresiasi Terpakai dalam 1 Periode:
Beban Depresiasi Mesin Rp xxx Akumulasi Depresiasi Mesin Rp xxx 5. Gaji yang Masih Harus Dibayar: Beban Gaji Rp xxx Utang Gaji Rp xxx 6. Pendapatan yang masih akan diterima di masa datang: Piutang Rp xxx Penjualan/Pendapatan Rp xxx 7. Pendapatan Diterima di Muka Pendapatan diterima Di muka Rp xxx Pendapatan Sewa Rp xxx
28
Laba Bersih (Net Income)
Pendapatan dikurangi beban-beban Rugi Bersih (Net Loss) Pendapatan lebih kecil daripada beban-beban
29
“MATUR” THANK YOU SEMOGA BERMANFAAT
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.