Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
SEMINAR PROPOSAL JUDUL
“PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INTRUCTION(PBI) KONSEP LARUTAN PENYANGGA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI MAN 2 AMBON.” OLEH : M. MOKHTAR TAFTOYANI Zcxzz FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI KIMIA UNIVERSITAS DARUSSALAM AMBON 2013
2
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG
Karakteristik mata pelajaran kimia adalah sebagian besar materinya bersifat abstrak, hal ini dapat dilihat dari konsep-konsepnya (Firman, 2000 : 52). Mata pelajaran kimia juga termasuk mata pelajaran yang kurang diminati siswa. Ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh beberapa ahli diantaranya Wiseman, Kirwood dan Syimington (Firman, 2000 : 52) menunjukkan bahwa siswa dengan mudah mempelajari mata pelajaran yang lain, tapi mengalami kesulitan dalam memahami konsep-konsep kimia. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa khususnya pada mata pelajaran kimia yang belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM 66 MAN 2 Ambon) pada semester sebelumnya.
3
1.2. Rumusan Masalah 1.3.Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi permasalahan pada penelitian ini adalah “Bagaimana penerapan PBI dapat meningkatkan hasil belajar khususnya dalam konsep Larutan Penyangga pada siswa kelas XI-IA pada MAN 2 Ambon”. 1.3.Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah “Untuk meningkatkan proses hasil belajar kimia siswa konsep Larutan Penyangga dengan penerapan model PBI pada siswa kelas XI-IA MAN 2 Ambon”.
4
1.4. Manfaat Penelitian Penelitian di harapkan dapat bermanfaat di antaranya : Bagi Peneliti : Menjadi bahan masukan untuk dijadikan dasar perolehan informasi untuk meneliti masalah yang sama demi meningkatkan mutu guru yang inovatif dan profesional. Bagi Guru : Untuk menambah pengetahuan guru tentang pentingnya penerapan model PBI yang disesuaikan dengan materi yang diajarkan agar hasil belajar siswa bermakna. Bagi Siswa : Sebagai bahan informasi bagi siswa agar dalam mengembangkan kemampuan siswa secara maksimal.
5
1.5. Penjelasan Istilah Hasil belajar adalah hasil akhir yang di peroleh sisih dalam interaksi pada suatu pendidikan yang menyangkut unsur keterampilan dan sikap (Winkel, 1998: 175). Model pembelajaran PBI, secara garis besar merupakan penyajian situasi masalah yang autentik dan bermakna kepada siswa yang dapat memberikan kemudahan pada mereka untuk melakukan penyelidikan dan inquiri seluruh proses mengajar yang berorientasi PBI adalah membantu siswa menjadi mandiri (Ibrahim, 2002 :104). Larutan penyangga adalah suatu larutan yang mampu mempertahankan pH pada kisarannya apabila terjadi penambahan sedikit asam, sedikit basa, atau terjadinya pengenceran (Johan & Rachmawti, 2006).
6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian Belajar Belajar pada hakikatnya merupakan kegiatan yang dilakukan secara sadar untuk menghasilkan suatu perubahan. Menyangkut pengetahuan, keterampilan, sikap, dan hasil belajar. Untuk mengetahui dan melakukan diharapkan dapat menciptakan manusia yang produktif dan kreatif. Dalam kegiatan belajar mengajar terdapat dua hal yang ikut menentukan keberhasilannya, yakni pengaturan proses belajar mengajar dan pengajaran itu sendiri. Yang keduanya mempunyai saling ketergantungan.
7
2.2. Hasil Belajar Hasil belajar adalah hasil akhir yang di peroleh sisih dalam interaksi pada suatu pendidikan yang menyangkut unsur. Keterampilan dan sikap. Hasil yang di capai akan mendapat tempat di dalam pengetahuan siswa secara menyeluruh. (Winkel, 1998: 175).
8
2.3. Model Pembelajaran Problem Based Instruction (PBI)
Lingkungan belajar PBI adalah berpusat pada siswa dapat mendorong inquiri terbuka dan berpikir bebas. Seluruh proses belajar mengajar yang berorientasi PBI adalah membantu siswa untuk menjadi mandiri, siswa yang mandiri (otonom) yang percaya pada keterampilan intelektual mereka sendiri, memerlukan keterlibatan aktif dalam lingkungan dan orientasi pada inquiri, peran utama guru pada PBI adalah membimbing dan dapat mengatasi sehingga siswa dapat belajar berpikir dan memecahkan masalah oleh mereka (Ibrahim, 2002 : 104). Ibrahim (2002 : 106) menyebutkan bahwa PBI dilandasi oleh teori pembelajaran konstruktivisme, kelas demokratis dan pembelajaran penemuan. Langkah-langkah Pembelajaran PBI Orientasi siswa kepada masalah Mengomunikasikan tujuan pelajaran secara jelas Menyajikan situasi masalah autentik yang berasal dari permasalahan sains, teknologi, lingkungan atau masyarakat dengan prosedur jelas
9
Mengorganisasi siswa untuk belajar
Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok belajar Bersama siswa menetapkan sub-topik yang spesifik, tugas penyelidikan dan jadwal waktu Membantu penyelidikan mandiri ataupun kelompok Mendorong pertukaran ide pemecahan masalah secara bebas dan penerimaan sepenuhnya ide-ide itu Mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi yang sesuai atau melaksanakan eksperimen untuk mendapatkan penjelasan dan pemecahan masalah Membantu siswa menemukan bahan dan mengingat-kan akan tugas-tugas yang harus diselesaikan mereka Menyajikan hasil karya Membantu siswa dalam merencanakan dan menyiapkan karya yang sesuai seperti laporan, portofolio, dan model Membantu siswa untuk berbagi tugas dengan teman-nya dalam menyajikan hasil karya Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah Membantu untuk melakukan refleksi atau evaluasi terhadap penyelidikan dan proses-proses yang mereka gunakan.
10
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari beberapa tahap, yaitu : Perencanaan (planning) Tindakan (acting) Pengamatan (observing) Refleksi (reflecting) 3.2. Tempat dan Waktu Penelitian - Tempat Tempat penelitian akan dilaksanakan pada MAN 2 Ambon.
11
- Waktu Penelitian Penelitian akan dilaksanakan setelah proposal ini diseminarkan dan disesuaikan dengan jadwal proses belajar mengajar MAN 2 Ambon. 3.3 Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah seluruh siswap kelas XI-A1 MAN 2 Ambon. 3.4 Instrumen Penelitian Instrumen tes berupa post tes dalam bentuk pilihan ganda untuk mengukur kemampuan kognitif. Lembar observasi untuk mengamati aktifitas siswa.
12
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah : Teknik Tes Adapun pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan tes akhir. - Untuk tes akhir diberikan pada akhir kegiatan dan hasilnya dikumpulkan untuk dianalisis. Obsevasi Dalam proses pembelajaran yang berlangsung. Peneliti menggunakan lembar observasi siswa.
13
3.6 Teknik Analisis Data 1. Hasil Belajar
Hasil data yang diperoleh dalam penelitian ini akan dianalisis secara deskriptif dalam bentuk presentase. Dalam sistem penilaian, peneliti mengguna-kan sistem KKM. Teknik yang dipakai untuk menganalisis data peneliti ini adalah dengan menganalisis secara deskriptif kuantitatif, yaitu : Nilai akhir = x 100 Jumlah skor maksimal Jumlah skor yang diperoleh
14
TERIMA KASIH SARAN DAN KRITIK YANG MEMBANGUN PENELITI SANGAT HARAPKAN
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.