Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
3
Menjadi Murid di Madrasah Ramadhan
4
يَاأَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كتُِبَ عَلى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ
5
Wahai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan atas kalian berpuasa, sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian, agar kalian bertaqwa. (QS. Al Baqarah : 183)
6
Gelar taqwa akan dianugerahkan kepada siapa saja yang selama mengikuti program Madrasah Ramadhan ini memenuhi kwalifikasi berikut :
7
Tawadhu’, Tawadhu’, yakni kesadaran bahwa seluruh kelebihan dan keistimewaan yang kita miliki bukanlah alat untuk menyombongkan diri
8
Qana’ah Qana’ah, yakni selau menerima dengan lapang apa saja yang Allah karuniakan
9
Wara’, Wara’, yakni menahan diri dari segala yang dilarang oleh Allah
10
Yakin bahwa sesungguhnya musibah yang Allah timpakan kepada diri, suatu saat akan sirna tenggelam di batas cakrawala kehidupan yang tunduk di hadapan Kehendak & Keagungan Allah Yakin
11
Ya Allah, izinkan Ramdahan-Mu kali ini betul-betul singgah dan bersemayam di hati kami
12
Ramadhan adalah tamu agung lagi mulia yang datang mengunjungi kita membawa segala macam keagungan & kemuliaan
13
Kemuliaan Ramadhan Dibukanya pintu-pintu surga (kebaikan)
Ditutupnya pintu-pintu neraka (keburukan) Syetan dibelenggu Pahala dilipat-gandakan Lailatul Qadar
14
Agar Ramadhan berkenan singgah di Hati kita...
15
Adab Menyambut Tamu :
16
Tidak membiarkan rumah kita seperti rumah hantu
17
Menjadikan rumah kita, rumah yang selalu “terbuka”
18
Kita terangi rumah kita dengan penerang terbaik
19
Kita sambut semua tamu yang datang dengan senyum
20
Kita suguhi tamu dengan suguhan terlezat
21
Tidak membiarkan rumah kita seperti rumah hantu
22
Menjadikan rumah kita, rumah yang selalu “terbuka”
23
Kita terangi rumah kita dengan penerang terbaik
24
Kita sambut semua tamu yang datang dengan senyum
25
Kita suguhi tamu dengan suguhan terlezat
26
Di dalam Al Qur’an kata puasa disebut “shiyam” dan “shaum”
صَوْمٌ صِيَامٌ Di dalam Al Qur’an kata puasa disebut “shiyam” dan “shaum”
27
يَاأَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كتُِبَ عَلى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ
28
Wahai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan atas kalian berpuasa, sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian, agar kalian bertaqwa. (QS. Al Baqarah : 183)
29
فَإِمَّاتَرَيِنَّ مِنَ اْلبَشَرِ أَحَدًا فَقُوْلِيْ إنِّيْ نَذَرْتُ لِلرَّحْمَنِ صَوْمًا فَلَنْ أُكَلِّمَ الْيَوْمَ إنْسِيًّا
30
Jika kamu bertemu dengan seseorang, maka katakanlah : “Sesungguhnya aku telah bernadzar kepada Ar Rahman untuk puasa; aku tidak akan berbicara dengan seorang manusiapun pada hari ini. (QS. Maryam : 26)
31
Shiyam berarti menahan diri dari makan, minum dan segala hal yang membatalkan puasa…
32
...mulai dari terbit fajar shidiq sampai tenggelam matahari
33
Sementara “shaum” berarti mengikat hawa nafsu dari segala keinginannya…
34
Ramadhan mengajari kita untuk tidak hanya melakukan shiyam selama Ramadhan, tapi juga melakukan shaum shiyam shaum
35
s Shiyam & shaum adalah sarana untuk menghanguskan segala keinginan jelek nafsu, untuk kemudian kita tendang ke “gawang” musuh besar kita, yaitu iblis dan syetan
36
(HR. Bukhari, Muslim & Ahmad dari Abu Hurairah RA)
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إيْمَاناً وَاحْتِسَابًا غُفِرَلهُ مَا تَقدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ Barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadhan karena iman dan ihtisab, akan diampuni dosa-dosa yang telah lalu (HR. Bukhari, Muslim & Ahmad dari Abu Hurairah RA)
37
Berhati lapang Selapang lautan
38
Berfikir jernih Sejernih embun
39
Beramal istiqamah Seistiqamah matahari mengunjungi bumi
40
اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ
وَشَعْبَانَ وَبَالِغْنَارَمَضَانَ
41
Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban ini, dan sampaikanlah umur kami bertemu Ramadhan
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.