Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
RENJA, PKT DAN RKT DALAM SISTEM PERENCANAAN DAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA
KURLENI UKAR Disampaikan pada WORKSHOP PENINGKATAN PROFESIONALISME PENELITI KEDEPUTIAN BIDANG IPT – LIPI Yogyakarta, 1 Juni 2010
2
FORMULIR RENCANA STRATEGIS
TAHUN : … S/D …. INSTANSI : VISI : MISI : FORM RS VERSI MENPAN TUJUAN SASARAN CARA MENCAPAI TUJUAN DAN KETERANGAN URAIAN INDIKATOR KEBIJAKAN PROGRAM 1 2 3 4 5 6 ®onn 2004
3
FORMULIR RENCANA KINERJA TAHUNAN
INSTANSI : FORM RKT SASARAN PRO-GRAM KEGIATAN KET URAIN INDIKTR KINERJA TRGT INDIKTR KINERJA SAT 1 2 3 4 6 7 8 9 ®onn 2004
4
Form RS Form RKT IKU IKU SASARAN KEGIATAN PRO-GRAM KET URAIN INDIKTR
KINERJA TRGT INDIKTR KINERJA SAT 1 2 3 4 5 6 7 8 9 IKU
5
Sasaran LIPI sesuai Renstra 2010-2014
Indikator Target Meningkatnya kualitas pengetahuan para peneliti Peta pendidikan dan jenjang pada jabatan fungsional LIPI belum menentukan target Meningkatnya hasil dan kapasitas penelitian Jumlah publikasi dan HKI Terungkapnya potensi kekayaan alam dan budaya Indonesia Jumlah catatan (record) dan spesies baru Meningkatnya kreativitas dalam menciptakan iptek yang bernilai ekonomis Jumlah hasil yang dipakai Memperkuat jaringan antara LIPI dengan industri dan pihak terkait lainnya dalam meningkatkan adopsi inovasi Jumlah kerja sama Tersedianya timbangan ilmiah dan rekomendasi untuk menjawab isu nasional Jumlah saran kebijakan dan timbangan ilmiah dari LIPI Mendorong agar hasil kajian kebijakan LIPI dipakai sebagai rujukan Jumlah hasil kajian kebijakan yang dipakai Meningkatnya akses terhadap pengetahuan Frekuensi interaksi dan jumlah keikutsertaan dalam aktivitas ilmiah nasional, regional, dan internasional
6
lanjutan Sasaran Indikator Target
Meningkatnya perilaku “rasional” dalam masyarakat Jumlah kegiatan dan peserta berbagai aktivitas pemasyarakatan iptek LIPI Meningkatnya peran LIPI dalam pergaulan dunia internasional Jumlah keikutsertaan dalam organisasi dan berbagai pertemuan ilmiah regional dan internasional Tersedianya sarana dan prasarana penelitian yang memenuhi kebutuhan Jumlah sarana dan prasarana penelitian yang baik yang dipakai untuk kegiatan Terwujudnya Tata Kelola Organisasi yang Baik (Good Corporate Governance) Perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan yang berkualitas dan akuntabel Status pengelolaan administrasi keuangan dan inventaris LIPI yang tertib dan taat azas Terbinanya SDM Pembinaan sumber daya manusia (SDM)
7
Program dan Kegiatan LIPI hanya punya 1 program teknis :
“Program Penelitian, Penguasaan, dan Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi” Berlaku bagi seluruh Kedeputian di LIPI Khusus Settama : 2 Program Dasar Program Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis LIPI lainnya Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur LIPI KEGIATAN : satu satker hanya punya 1 kegiatan (+ kegiatan penugasan/prioritas nasional jika ada) Nama kegiatan sesuai hasil restrukturisasi
8
Indikator Kinerja Fungsi :
adalah ukuran kuantitatif dan atau kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang ditetapkan organisasi Fungsi : Memperjelas apa, berapa dan bagaimana kemajuan pelaksanaan kegiatan/program dan kebijakan Menciptakan konsensus yang dibangun oleh berbagai pihak terkait. Membangun dasar bagi pengukuran, analisis dan evaluasi kinerja.
9
Kriteria Indikator Kinerja yang baik
Spesifik (Spesific) Dapat diukur (Measurable) Dapat dicapai ( Attainable) Sesuai dengan kinerja atau hasil yang diukur (Relevan) Berjangka waktu tertentu (Time bound); Dapat dipantau dan dikumpulkan (Trackable)
10
TYPE INDIKATOR KINERJA
Kualitatif: menggunakan skala (misal: baik, cukup, kurang) Kuantitatif absolut: menggunakan angka absolut (misal: 30 orang, 80 unit) Persentase: menggunakan angka persentase (misal: 50%, 100%) Rasio: membandingkan angka absolut dengan angka absolut lain yang terkait (misal: rasio jumlah guru dibandingkan jumlah murid) Rata-rata: angka rata-rata dari suatu populasi atau total kejadian (misal: rata-rata biaya pelatihan per peserta dalam suatu diklat) Indeks: angka patokan dari beberapa variabel kejadian berdasarkan suatu rumus tertentu (misal: indeks harga saham, indeks pembangunan manusia) 10
11
Penetapan Kinerja Penetapan Kinerja merupakan pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun Penetapan Kinerja disepakati antara pengemban tugas dengan atasannya (Performance Agreement) Penetapan Kinerja merupakan Ikhtisar Rencana Kinerja Tahunan, yang telah disesuaikan dengan ketersediaan anggarannya, yaitu setelah proses anggaran (budgetingprocess) selesai Aktualisasi kinerja sebagai realisasi Penetapan Kinerja dimuat dalam laporan akuntabilitas kinerja (performance accountability report) DASAR HUKUM PENETAPAN KINERJA o Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Pencepatan Pemberantasan Korupsi; o SE Menteri PAN Nomor SE-31/M.PAN/XII/2004 tentang Penetapan Kinerja 11
12
FORMULIR PENETAPAN KINERJA (PK)
TAHUN …. INSTANSI :…………………………….. PRO-GRAM UTAMA Sasaran IK OUTPUT IK OUTCOME ANGGARAN URAIAN TRGT URAIN 1 2 3 4 5 6 7 ®onn 2005
13
Form RKT Form PK IKU IKU SASARN PRO-GRAM UTAMA IK OUTPUT IK OUTCOME
ANGGARAN URAIAN TRGT URAIN 1 2 3 4 5 6 7 IKU IKU ®onn 2005
14
Form PK Form PPS Form PKK SASARAN PROGRM KEGIATAN PRO-GRAM UTAMA
IK OUTPUT IK OUTCOME ANGGARAN URAIAN TRGT URAIN 1 2 3 4 5 6 7 Form PK Form PPS Form PKK SASARAN URAIN INDIKTR KINERJA TRGT REALISASI % PENCPAN TARGET 1 2 3 4 5 PROGRM KEGIATAN URAIN INDIKTR KINERJA SAT TRGT REALISASI % PENCPAN TARGET 1 2 3 4 5 6 7 14
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.