PERTEMUAN 1 PASCA UTS MBP ASTENG 11 Mei 2010 di Ruang 310 Gerakan separatis negara-negara di kawasan Asia Tenggara.

Presentasi berjudul: "PERTEMUAN 1 PASCA UTS MBP ASTENG 11 Mei 2010 di Ruang 310 Gerakan separatis negara-negara di kawasan Asia Tenggara."— Transcript presentasi:

1 PERTEMUAN 1 PASCA UTS MBP ASTENG 11 Mei 2010 di Ruang 310 Gerakan separatis negara-negara di kawasan Asia Tenggara

2 Seandainya ada negara yg berupaya fokus thd terjadinya gerakan separatis di dlm suatu negara, sebenarnya agak begitu riskan krn bertentangan dgn nilai2 ASEAN itu sendiri,yaitu non intervention (tidak mencapuri urusan dalam negeri di msg2 negara anggota ASEAN).

3 Gerakan separatis yang ada di Asteng dikarenakan oleh adanya keinginan membentuk teritorial Islam, Olivia: mengacu pada situasi di GAM Aceh adanya kebijakan Daerah Operasi Militer (DOM) pada masa kepemimpinan Soeharto. Mindanao merupakan daerah yg plg berbahaya dalam melakukan bisnis. Tanu  Yugo: adanya pasokan militer dari bawah ke kelompok gerakan separatis, sebagaimana yg terjadi di Aceh. Pasca terjadinya Tsunami pasokan dari bawah bagi kelompok separatis tsbt terkena dampak, sehingga mengakhiri terjadinya gerakan separatis Aceh. Konflik di Thailand Selatan berpengaruh terhadap kondisi Thailand, karena adanya Nino: menghentikan gerakan separatis dgn cara penghentian pasokan saja, tetapi bagaimana Pemerintah Indonesia mendengarkan aspirasi dari pihak GAM itu sendiri.

4 Prtanyaan sesi 2 Mira: bagaimana implementasi elit legitimasi thd gerakan separatis di Asteng? Apakah separatisme merupakan suatu gerakan yang salah? Tanu  Mira: komunitas berupaya utk.. Dilihat dr sudut pandang yg berbeda, k’lo yg pro gerakan separatis maka akan mendukung tindakan tersebut, tetapi k’lo yg tdk pro thd tindakan separatis, maka dinilai salah gerakan tsbt. Olivia: terjadi suatu peralihan dr etnik nasionalisme ke tataran negara. Peranan elit dlm gerakan separatis sbg juru bicara thd dominated state. Adanya pendidikan yg digalakkan oleh Pemerintah Pusat dapat berimplikasi pada.. Bisa dilihat dr 2 perspekti, yaitu kewajiban  mempertahankan teritorinya dan dr sisi Hak  ketidakmerataan dlm perolehan hak

5 Apa yang terjadi dgn Fillipina dgn Thailand tdk didasarkan pada agama saja, tetapi jg adanya persoalan letak geografis di wilayah dmn gerakan tsbt berada. Cece: mengacu pada pendapatnya David Brown, gerakan separatis di Fillipina terjadi krn adanya ketimpangan tempat tinggal bagi kaum Moro dan jg faktor kesejahteraan.. Nia ..: sudah ada upaya untuk menghadapi gerakan separatis, yaitu dgn membentuk kelompok kontak internasional yg berposisi sebagai mediator antara pemerintahan pusat dgn gerakan separatis yg ada di negaranya dan juga adanya kelompok pemantau atas terjadinya gerakan separatis.

6 JAWAB Tanu  Nia: dilihat dr segi hukum.. Arlin  Nia: krn GAM menginginkan penerapan hukum Islam pada pelaksanaan pemerintahan di wilayahnya. Krn pada dasarnay Aceh merupakan negara yg kuat akan ajaran Islam, sebab Islam pertama kali masuk dari wilayah Sumatra. Masyarakat Aceh menentang sekulerisme Indonesia, meskipun mayoritas penduduknya beragama Islam.

7 Con’t.. Ada 4 faktor yg menyebabkan timbulnya gerakan separatis: 1, kekayaan SDA, 2. Transmigrasi dr Jawa ke Sumatra, 3. Pemerintah Indonesia masih bersikap sekulerisme… Dasar separatisme di Mindanao adalah Agama Islam. Meskipun pemerintah membangun fasilitas di wilayah Mindanao, tetapi jika masih terdapat agama lain selain Islam, maka kebih\jakan pemerintah tdk akan berjalan dgn signifikan..

8 Sesi Diskusi Nia: persoalan separatisme di Aceh, karena ada perbedaan dgn gerakan separatis di Thailand dan Fillipina. Apa faktor yang mendasari terjadinya gerakan separatis di Aceh? Padahal secara kultur tidak ada perbedaan signifikan. Agata: pemerintaha Fillipina tdk melakukan tindakan apa2 dlm menghadapi PULO luzon dan Mindanao.. Yugo: apa kontribusi negara ASEAN yg lain thd terjadinya gerakan separatis di Asia Tenggara?