06 Ethical Dissent Perbedaan Pendapat menyangkut Etika Profesional

Presentasi berjudul: "06 Ethical Dissent Perbedaan Pendapat menyangkut Etika Profesional"— Transcript presentasi:

1 06 Ethical Dissent Perbedaan Pendapat menyangkut Etika Profesional
Dr. Ir. Eliyani ILMU KOMPUTER Teknik Informatika

2 KOMPUTER dan PERBEDAAN PENDAPAT
Melalui komputer, perbedaan pendapat dapat berlangsung secara terbuka dan meluas hingga ke seluruh dunia. Mungkin masih ingat kasus yang menimpa Prita Mulyasari vs Rumah Sakit Omni Internasional Alam Sutera?

3 Ethical dissent atau perbedaan pendapat menyangkut etika professional menjadi penting karena hebatnya komputer dalam memperdalam dan memperluas suatu percekcokan.

4 Ke arena publik? 1. Motivasi 2. Biaya 3. Latar Belakang dan Bukti
4. pelindung 5. Media 6. Semangat Ke arena publik? Pertimbangkan dulu!

5 UU ITE Pencemaran Nama Baik
Pasal 27 ayat (3) UU ITE : "Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang bermuatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik"

6 UU ITE Pencemaran Nama Baik
Pasal 27 ayat (4) UU ITE : "Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang bermuatan pemerasan dan/atau pengancaman"

7 Ketentuan Pidana Seseorang yang terbukti dengan sengaja menyebarluaskan informasi elektronik yang bermuatan pencemaran nama baik seperti yang dimaksudkan dalam Pasal 27 ayat (3) dan (4) UU ITE akan dijerat dengan Pasal 45 Ayat (1) UU ITE, sanksi pidana penjara maksimum 6 tahun dan/atau denda maksimum Rp 1 milyar.

8 KASUS Berkaca dari Kasus Benhan, Pasal Pencemaran Nama Baik Tidak Pas di UU ITE

9 Bagaimana penerapan sanksi untuk kasus-kasus “ethical dissent” yang melibatkan anak-anak?

10 Komite Etik pada IEEE Establish a clear technical foundation.
Keep your arguments on a high professional plane, as impersonal and objective as possible, avoiding extraneous issues and emotional outbursts. Try to catch problems early, and keep the argument at the lowest managerial level possible. Before going out on a limb, make sure that the issue is sufficiently important. Use (and help establish) organizational dispute resolution mechanisms. Simpan rekaman-rekaman dan dokumen-dokumen selama menyelesaikan masalah ini.

11 LEMBAGA PENDUKUNG Di beberapa negara terdapat lembaga-lembaga yang dapat membantu mengatasi ethical dissent . Bagaimana di Indonesia?

12 YA Allah, tambahkanlah aku ilmu dan kepahaman.. AAMIIN