Mendeskripsikan indeks harga dan inflasi

Presentasi berjudul: "Mendeskripsikan indeks harga dan inflasi"— Transcript presentasi:

1 Mendeskripsikan indeks harga dan inflasi

2 INDIKATOR TUJUAN PEMBELAJARAN MATERI

3 Indikator Mendeskripsikan indeks harga.
Menjelaskan macam-macam metode penghitungan angka indeks. Menyebutkan definisi inflasi. Menyebutkan jenis-jenis inflasi menurut penyebabnya. Mendeskripsikan teori inflasi. Menghitung laju inflasi. Menunjukan pihak-pihak yang diuntungkan maupun dirugikan akibat inflasi.

4 Tujuan Pembelajaran Setelah selesai mengikuti kegiatan pembelajaran diharapkan peserta didik mampu: Mendeskripsikan indeks harga. Menjelaskan macam-macam metode penghitungan angka indeks. Menyebutkan definisi inflasi. Menyebutkan jenis-jenis inflasi menurut penyebabnya. Mendeskripsikan teori inflasi. Menghitung laju inflasi. Menunjukan pihak-pihak yang diuntungkan maupun dirugikan akibat inflasi.

5 MATERI Definisi Indeks Harga
Macam – macam metode perhitungan angka indeks. Definisi Inflasi Jenis – jenis inflasi menurut penyebabnya. Dampak inflasi.

6 Definisi Indeks Harga Indeks harga adalah angka yang dapat dipakai untuk memperlihatkan perubahan mengenai harga – harga barang, baik harga untuk satu macam barang atau beberapa macam barang.

7 Cara Sederhana Perhitungan indeks harga barang cara sederhana dilakukan dengan cara menjumlahkan harga barang dan jasa setiap tahun dibagi dengan harganya pada tahun dasar. Kemudian rasio ini dikalikan 100. Jumlah harga barang dan jasa setiap tahun Indeks Harga = x 100 Jumlah harga pada tahun dasar ATAU ∑ Pn IHK = x 100 ∑ Po

8 Cara Tertimbang Metode Laspeyres ∑ (Pn x Qo) IL = x 100% ∑ (Po x Qo)
Keterangan: IL = Indeks Laspeyres ∑ = jumlah Pn = harga pada tahun ke – n Qo = kuantitas pada tahun dasar Po = harga pada tahun dasar

9 Metode Pasche ∑ (Pn x Qn) IP = x 100% ∑ (Po x Qn) Keterangan: IP = Indeks Pasche Qn = kualitas pada tahun ke – n

10 Metode Fisher IF = √ IL x IP x 100% Keterangan: IF = Indeks Fisher IL = Indeks Laspeyres IP = Indeks Pasche

11 Definisi Inflasi Inflasi dapat dirumuskan sebagai kenaikan harga umum, yang bersumber pada terganggunya keseimbangan antara arus uang dan arus barang.

12 Timbulnya inflasi disebabkan oleh beberapa sebab diantaranya :
Kelebihan jumlah uang yang beredar dalam masyarakat (money in circulation). Kekurangan barang yang ditawarkan dalam masyarakat. Permintaan melebihi penawaran (demand pull inflation). Meningkatnya biaya produksi barang (cost push inflation). Meningkatnya indeks harga konsumen (consumer price index). Inflasi dari luar negeri (imported inflation).

13 Jenis – jenis inflasi menurut penyebabnya.
a. Dilihat dari laju kecepatannya inflasi terbagi tiga, yaitu : Inflasi lunak (mild inflation) adalah inflasi yang kecepatannya kurang dari 5% per tahun. Inflasi cepat (galloping inflation) adalah inflasi yang kecepatannya lebih dari 5% < 10% per tahun. Inflasi meroket (hyperinflation) adalah inflasi yang kecepatannya lebih dari 10% per tahun.

14 b. Dilihat dari keparahannya inflasi terbagi empat, yaitu:
Inflasi ringan (10% per tahun) Inflasi sedang (10% - 30% per tahun) Inflasi berat (30% - 100% per tahun) Hiperinflasi (> 100% per tahun)

15 Dampak inflasi Inflasi dapat menurunkan tingkat pendapatan riil masyarakat suatu negara. Inflasi dapat menurunkan daya beli masyarakat terdapat barang atau jasa, terutama mereka yang berpenghasilan tetap. Inflasi dapat mengakibatkan turunnya daya saing akibat tingginya harga.