Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
HIPERTENSI YENI FARIDA, S.FARM., APT
2
Definisi Pada pengukuran berulang tekanan darah sistolik lebih dari 140 mm hg dan atau diastolik 90 mm hg Kecuali TDS 210 mmHg dan/atau TDD 120 mmHg
3
Klasifikasi tekanan darah dewasa (> 18 th) JNC7
4
PENYEBAB Lebih dari 90% adalah hipertensi primer/esensial
Kurang dari 10 % adalah hipertensi sekunder dikarenakan : faktor penyakit (ex: disfungsi renal, penyakit tiroid, Cushing’s syndrome), kehamilan, obat-obatan (ex: AINS, estrogen, kortikosteroid), ataupun makanan yang mengandung tiramin jika menggunakan MAOI
5
KONTROL TEKANAN DARAH
6
TUJUAN PENGOBATAN Menurunkan tekanan darah sampai tidak mengganggu fungsi ginjal, otak, jantung maupun kualitas hidup serta mencegah mortalitas dan morbiditas Target tekanan darah pada pengobatan hipertensi < 140/90 mmHg atau <130/80 pada px diabetes atau CKD
7
PEDOMAN UMUM TERAPI HIPERTENSI
Ditentukan oleh tingginya TD Target organ disease PERHATIKAN ! Pemilihan obat atas dasar pertimbangan efek samping obat Adanya interaksi dg obat lain yg digunakan scr bersamaan
8
GAYA HIDUP DAN TEKANAN DARAH
Menurunkan berat badan Pengurangan konsumsi alcohol Pengurangan intake garam Peningkatan aktivitas fisik Penurunan intake lemak jenuh Memperbamyak konsumsi lemak tak jenuh dan minyak ikan Peningkatan konsumsi buah dan sayur Berhenti merokok
9
Algoritma terapi Terapi awal Tanpa compeling indication Stage 1
Diuretik thiazid, ACEi, CCB, ARB, Beta bloker tunggal atau kombinasi Stage 2 Kombinasi 2 obat, diuretik dengan ACEi, ARB, CCB, beta bloker Dengan Compeling Indication Lihat penjelasan di bawah
11
MEKANISME KERJA OBAT ANTIHIPERTENSI
12
Hipertensi populasi khusus
13
USIA LANJUT Thiazide --- antihypertensi awal tu dg ISH dan dimulai dari dosis rendah (12,5 mg ) Diuretik dan ACEI aman, dg dosis yg kecil Goal of BP sama spt adult, hanya dosis dimulai dari rendah dan titrasi dosis dilakukan lebih lama Penelitian thiazid atau β blocker VS ACEI dan CCBs pada px elderly isolated atau diastolik HT menunjukkan tidak adanya perbedaan AH centrally acting & l-blocker menyebabkan dizzines dan hypotensi postural --- hati-hati
14
Kehamilan Preeklamsia dapat mengancam jiwa dan muncul setelah minggu ke-20 gestasi pada ibu primigravida Pada px hamil yg juga HT maka obat yang aman digunakan adalah metil dopa
15
PENGURANGAN/PENGHENTIAN ANTIHIPERTENSI
TD telah terkendali (TD terkontrol dengan obat ?) Antihipertensi mulai dikurangi secara bertahap, diturunkan dosisnya kemudian dihentikan tapi modifikasi pola hidup tetap dijalankan Perlu tetap diperiksa secara teratur
16
Monitoring Tanda dan gejala TOD, komplikasi kardiovaskular dan cerebrovascular : - Gangguan penglihatan - Gangguan pernafasan - LVH (ekektrokardiography) - Proteinuria - Fungsi ginjal BP, dievaluasi 2 hingga 4 minggu setelah mulai terapi atau perubahan terapi Selanjutnya tiap 3 hingga 6 bulan Penggunaan obat
17
Monitoring Obat Antihipertensi
Class Parameter Diuretics ACEI, ARB & Aldosteron antagonis CCBs & Β Blocker BP, BUN/SCr, elektrolyt K, Mg, Na, uric acid (thiazid) BP, BUN/SCr, Potassium serum BP, heart rate
18
Terima Kasih & Selamat belajar
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.