Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
LUKA BAKAR
2
What is Luka Bakar??? Luka bakar merupakan suatu kelainan akibat trauma terkena api, air panas atau air keras, apapun yang menyebabkan kulit rusak.
3
Klasifikasi Luka Bakar
Penyebab Luka Bakar Termal Kimia (asam/basa kuat) Listrik Radiasi Klasifikasi Luka Bakar Luka bakar derajat I Hanya lapisan luar kulit. Cirinya merah, bengkak, lunak, nyeri. Luka bakar derajat II Setengah lapisan kulit. Cirinya kasar, lepuh, nyeri. Luka bakar derajat III Seluruh lapisan kulit. Cirinya pucat-berlilin, hangus (hitam/arang)
4
Luas Luka Bakar (Hukum Sembilan)
Pada Dewasa a. Kepala 9% b. Badan depan bagian atas 9% c. Badan depan bagian bawah 9% d. Badan belakang bagian atas 9% e. Badan belakang bagian bawah 9% f. Lengan kanan 9% g. lengan kiri 9% h. tungkai kanan bagian depan 9% i. Tungkai kanan bagian belakang 9% j. Tungkai kiri bagian depan 9% k. Tungkai kiri bagian belakang 9% l. kelamin 1%
5
Belakang Depan
6
b. badan depan bagian atas 9% c. badan depan bagian bawah 9%
Pada Anak–Anak a. kepala % b. badan depan bagian atas 9% c. badan depan bagian bawah 9% d. badan belakang bagian atas 9% e. badan belakang bagian bawah 9% f. lengan kanan atas 4,5% g. lengan kanan bawah 4,5% h. lengan kiri atas 4,5% i. lengan kiri bawah 4,5% k. tungkai kanan bagian depan 7% l. tungkai kanan bagian belakang 7% m. tungkai kiri bagian depan 7% n. tungkai kiri bagian belakang 7%
7
Derajat Berat Luka Bakar
Derajat luka bakar ditentukan oleh luas permukaan tubuh yang terkena dan lokasi dari luka bakar. Luka Bakar Ringan LB III < 2% luas, kecuali pada wajah, tangan, kaki, kemaluan, atau saluran napas LB II < 15% LB II < 10 % pada bayi/anak LB I < 50% Luka Bakar Sedang LB III antara 2%-10%, kecuali pada wajah, tangan, kaki, kemaluan, saluran napas LB II antara 15%-30% dewasa dan 2%-10%, dan 10%-20% bayi/anak LB I > 50%
8
Luka Bakar Berat semua luka bakar yang disertai cedera pada saluran napas, cedera jaringan lunak, dan cedera tulang LB II atau LB III pada wajah, tangan, kaki, kemaluan atau saluran napas LB III > 10% LB II > 30% Luka bakar yang disertai nyeri, bengkak, dan perubahan bentuk alat gerak Luka bakar meliputi satu bagian tubih seperti tangan, tungkai atau dada Semua LB II atau LB III > 20% pada bayi/anak Luka bakar sirkumferensial Keterangan: Pada orang dewasa LB derajat II seluas 20% dapat mengakibatkan syok, sedangkan pada anak-anak syok dapat terjadi akibat LB derajat II seluas 10%
9
Beberapa Hal Yang Perlu Mendapat Perhatian
Luka bakar yang disebabkan: Listrik : luka bakar tampak kecil tapi kerusakan di dalam jaringan tubuh cukup luas Kimia : masing-masing bahan memiliki ciri-ciri tersendiri Daerah yang terkena: Wajah Tangan dan kaki Kemaluan, bokong dan paha bagian dalam Sendi Karena dapat menjadi penyulit dalam proses penyembuhan Faktor penyulit: Usia < 5 tahun atau > 55 tahun, dianggap berat Adanya penyakit penyerta
10
Penanganan Luka Bakar Buka pakaian dan perhiasan Hentikan proses luka bakarnya. Alirkan air dingin pada bagian yang terbakar. Bila bahan kimia alirkan selama ± 20 menit. Lakukan penilaian diri Berikan oksigen jika ada. Berikan resusitasi napas jika perlu Tentukan derajat berat dan luas luka bakar Tutup luka bakar, jangan pecah gelembungnya, jika yang terbakar adalah jari-jari balut masing-masing jari tersendiri Upayakan korban senyaman mungkin
11
DANGER!!! Nilai keamanan tempat kejadian dan keselamatan diri penolong. Jangan gunakan lotion, salep, penutup luka berminyak. Jangan tusuk atau pecah lepuh. Jangan beri alkohol. Jangan dinginkan berlebihan( misalnya pakai es). Jangan pakai bahan berperekat, atau materi mudah lekat.
12
Penangan Luka Bakar Khusus
Luka Bakar Kimia : Penanganan Luka Bakar Kimia Segera siram/aliri luka bakar dengan air sebanyak-banyaknya, sekurang-kurangnya 20 menit. Jangan buang waktu mencari antidotumnya. Jangan menyiram bahan kimia yang bereaksi makin kuat dengan air misalnya bubuk kaustik soda. Bila mengenai mata, siram dengan air mengalir, lepaskan lensa kontak. Minimalkan kontaminasi lanjut dengan aliran air sehingga tidak mengenai daerah yang sehat.
13
Luka Bakar Listrik : Bahaya yang mungkin terjadi adalah adanya henti napas, dan henti jantung, kerusakan jaringan saraf dan organ dalam. Gejala dan tanda syok listrik Perubahan status mental dan penurunan respon Tampak luka bakar berat Napas dangkal, tidak teratur atau tidak ada Nadi lemah, tidak teratur, atau tidak ada Patah tulang majemuk karena kontraksi otot Penanganan Luka Bakar Listrik Nilai keamanan tempat dan keselamatan diri Lakukan penilaian dini Periksa luka bakar di daerah listrik masuk atau keluar Tutup luka dengan penutup luka steril kering Atasi syok bila ada Siap-siap lakukan RJP dan pantau korban secara ketat karena henti napas dan henti jantung sering berulang Rujuk ke fasilitas kesehatan
14
Luka Bakar Inhalasi Terjadi karena menghirup udara panas, asap atau bahan beracun. Tanda Dan Gejala: Bulu hidung hangus terbakar Luka bakar pada wajah Butir arang karbon dalam cairan ludah Bau asap atau jelaga pada pernapasan Kesukaran napas Napas bunyi Serak, batuk, sukar bicara Gerakan dada terbatas Kulit kebiruan (sianosis)
15
Penanganan Luka Bakar Inhalasi :
Nilai keamanan tempat dan keselamatan diri penolong Pindahkan penderita ke tempat aman Berikan oksigen, bila perlu oksigen yang dilembabkan. Pastikan korban telah diamankan untuk mencegah reaksi oksigen dan api. Penilaian dini:terutama jalan napas dan pernapasan Bila perlu lakukan pernapasan buatan Rujuk ke fasilitas kesehatan
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.