Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehNyonya Icha Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SMA NUGRAHA BANDUNG
Disusun Oleh : Nama : Rohmat NIM : PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG 2012
2
Latar Belakang Masalah
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat. Jika dilihat dari pengertian di atas, pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat berperan sekali dalam kehidupan masusia, tidak hanya membantu manusia dalam mendapatkan suatu pengakuan dalam peran nya sebagai insan manusia, tetapi dalam menanggapi perannya sebagai seorang hamba yang bertakwa kepada tuhan yang maha esa. Karena dalam pendidikan itu lah manusia diajarkan bagaimana harus berinteraksi dengan manusia yang lain, dan bagaimana menjalankan suatu perintah yang kaitannya dengan ketakwaan kepada tuhan yang maha esa. Dewasa ini teknologi informasi dan komunikasi sangat berperan penting dalam memperbaiki kualitas suatu instansi. Penggunaannya tidak hanya sebagai proses otomatisasi saja, tetapi juga menciptakan akurasi, kecepatan, dan kelengkapan sebuah sistem yang terintegrasi. Teknologi Informasi mendapat sambutan positif dari masyarakat. Perkembangannya tidak hanya disambut dan dinikmati oleh kalangan bisnis maupun pemerintah saja, tetapi juga mulai merambah dalam dunia pendidikan. Sehubungan dengan hal tersebut, maka teknologi informasi mempunyai kedudukan sangat penting dalam suatu instansi pendidikan
3
Proses Penyimpanan data tidak terintegrasi.
IDENTIFIKASI MASALAH Proses Penyimpanan data tidak terintegrasi. Sering tercecer dalam pengolahan data. Keamanan Data tidak Terjamin RUMUSAN MASALAH Bagaimana analisis sistem akademik yang sedang berjalan di SMA Nugraha Bandung. Bagaimana perancangan sistem informasi Akademik yang diusulkan untuk SMA Nugraha Bandung. Bagaimana pengujian sistem informasi Akademik yang diusulkan untuk SMA Nugraha Bandung. Bagaimana implementasi sistem informasi Akademik yang diusulkan untuk SMA Nugraha Bandung.
4
Maksud Penelitian Tujuan Penelitian
Maksud pelaksanaan penelitian adalah untuk membantu kinerja pengolahan data Akademik pada SMA Nugraha Bandung Tujuan Penelitian Untuk mengetahui sistem Akademik yang sedang berjalan di SMA Nugraha Bandung. Untuk merancang sistem informasi Akademik di SMA Nugraha, sehingga sesuai dengan kebutuhan organisasi terkini. Untuk melakukan pengujian sistem informasi Akdemik yang diusulkan pada SMA Nugraha Bandung. Untuk mengimplementasikan sistem informasiAkademik di SMA Nugraha Bandung.
5
Kegunaan Penelitian 1. Kegunaan Praktis
Dapat mengembangkan sistem Informasi Akademik sehingga organisasi menjadi lebih baik, sehingga berdampak pada peningkatan kinerja & Prosesn bisinis organisasi. 2. Kegunaan Akademis Bagi pengembangan ilmu pengetahuan, menambah khasanah keilmuan dalam bidang sistem informasi Akademik. Bagi peneliti lain, bisa dijadikan referensi untuk kajian penelitian yang serupa. Bagi penulis, menambah wawasan dan pengalaman praktis tentang sistem Informasi Akademik, khususnya di SMA Nugraha Bandung
6
Batasan Masalah Tidak membahas seleksi calon siswa berdasarkan kualifikasi nilai akhir/NEM Tidak membahas transaksi keuangan pendaftaraan/SPP siswa Penerimaan Siswa dibatasi hanya 120 siwa yang masing – masing tebagi kedalam 3(tiga) Kelas.
7
Metode Penelitian 1. Desain Penelitian
Desain penelitian ini merupakan kerangka atau perincian prosedur kerja yang akan dilakukan pada waktu meneliti, sehingga diharapkan dapat memberikan gambaran dan arah mana yang akan dilakukan dalam melaksanakan penelitian tersebut, serta memberikan gambaran jika penelitian itu telah jadi atau selesai penelitian tersebut diberlakukan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif dan metode penelitian tindakan (action research). Menurut Prof. Dr. Suharsimi Arikunto (2005:234) : “Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi mengenai status suatu gejala yang ada, yaitu keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan”. Sedangkan metode tindakan (action research) yaitu: penelitian yang digunakan untuk mengembangkan keterampilan-keterampilan baru, cara pendekatan baru, atau produk pengetahuan yang baru dan untuk memecahkan masalah dengan penerapan langsung di dunia actual (lapangan).
8
2. Jenis dan Metode Pengumpulan Data
a) Sumber Data Primer Adapun Metode pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah sebagai berikut: Observasi Wawancara (in depth interview) b) Sumber Data Sekunder Menurut Jonathan Sarwono (2006:209) definisi data sekunder adalah sebagai berikut : “Data Sekunder : data yang bukan dari sumber pertama sebagai sarana untuk memperoleh data atau informasi untuk menjawab masalah yang diteliti”.
9
Metode Pengembangan Sistem
Metode yang digunakan dalam pendekatan system adalah Prototype Jenis 1
10
Flowmap Sistem Pendaftaran Siswa Baru yang Berjalan
11
Flowmap RegistrasiUlang Siswa, Pembagian Kelas dan Wali Kelas,Pembuatan Jadwal yang berjalan
SK : Struktur Kurikulum DPK : Guru Negeri yang ditugaskan di swasta GT : Guru Tetap GTT : Guru tidak tetap
12
Flowmap Sistem Penilaian dan Pembuatan Raport yang Berjalan
RN : Rekap Nilai
13
Flowmap Pendaftaran Siswa Baru yang diusulkan
14
Flowmap Registrasi,Sampai Penilaian Yang Diusulkan
DPK : Guru Negeri yang ditugaskan di swasta GT : Guru Tetap GTT : Guru tidak tetap
15
Diagram Konteks Yang Diusulkan
16
Flowmap Level 1 yang diusulkan
17
DFD Level 1 Proses 1 yang diusulkan
18
DFD Level 1 Proses 2 yang diusulkan
19
DFD Level 1 Proses 3 yang diusulkan
20
DFD Level 1 Proses 4 yang diusulkan
21
Kesimpulan Dengan adanya Sistem Informasi Akademik Sekolah Menengah Atas Nugraha Bandung ini, menghilangkan ketidak efisienan waktu dalam proses penyajian informasi data siswa Penyampaian informasi perkembangan siswa kepada orang tua berkaitan dengan pelanggaran yang dilakukan siswa menjadi lebih mudah Dengan adanya sistem sudah terintegrasi ini, pengkoordinasian informasi akademik khususnya di bagian kesiswaan dan kurikulum dapat dilakukan dengan cepat tanpa adanya ketidakkonsistenan data atau pencatatan data yang berulang. Pembuatan beberapa laporan menjadi lebih mudah dan cepat
22
Saran Perlu adanya pengembangan dan pemeliharaan yang lebih baik lagi terhadap sistem yang telah dibuat, sehingga sistem dapat dipergunakan sesuai dengan kebutuhan. Untuk peneliti yang akan mengembangkan, pada proses pendaftaran diharapkan dapat menangani transaksi keuangan pendaftaran Dalam tahap pengembangan selanjutnya, disarankan bagi peneliti untuk dapat menambahkan fasilitas- fasilitas yang lebih lengkap.
23
Sekian Terima Kasih Untuk Persentasi DRAF Berikut Untuk Program Nya…
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.