Penelitian: Definisi dan Metode

Presentasi berjudul: "Penelitian: Definisi dan Metode"— Transcript presentasi:

1 Penelitian: Definisi dan Metode
Bab 1 Penelitian: Definisi dan Metode Oleh: A Didimus Rumpak, M.Si. dimu rumpak, 2009

2 Definisi Penelitian Definisi penelitian menurut beberapa para ahli:
Cooper & Emory, 1995: 5 Dua faktor utama yang merupakan pendorong makin meningkatnya minat bagi pengambilan keputusan yg lebih ilmiah, yaitu: Meningkatnya kebutuhan manajer atas informasi yang semakin baik, Tersedianya teknik dan alat analisis yang semakin baik untuk memenuhi kebutuhan manajer atau pengambilan keputusan. Kerlinger, 1986: 17 – 8 Secara umum, penelitian ilmiah dapat didefinisikan sebagai investigasi yang sistematis, terkontrol, empiris dan kritis dari suatu prosisi hipotesis mengenai hubungan tertentu antar fenomena. Zikmund, 2000: 5 Suatu proses sistematis dan objektif yang meliputi pengumpulan, pencatatan, dan analisis data untuk membantu pengambilan keputusan bisnis. Cooper & Emory, 1995: 11 Suatu penyelidikan sistematis yang memberikan informasi untuk menuntun keputusan bisnis. Sekaran, 2000: 3 Suatu upaya sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki suatu masalah yang muncul dalam dunia kerja yang memerlukan solusi. Davis & Cosenza, 1993: 9 Suatu investigasi yang sistematis, terkontrol, empiris, dan kritis mengenai suatu fenomena yang menjadi perhatian pengambil keputusan manajerial. dimu rumpak, 2009

3 Pengertian Penelitian
* Penelitian Ilmiah adalah aplikasi secara formal dan sistematis dari metode ilmiah untuk mempelajari dan menjawab permasalahan. Tujuannya ilmu pengetahuan yaitu membuat penjelasan, menyusun prediksi, serta mengendalikan fenomena yang terjadi dalam suatu batasan yang ditentukan. * Penelitian adalah proses, sedangkant ilmu pengetauan adalah hasil dari penelitian (Nazir, 1988: 13 – 17), ilmu pengetahuan meliputi observasi, fakta, konsep, definisi, variable, masalah, hipotesis, hokum, teori, dan model (Davis & Cosenza, 1993: Bab 2). dimu rumpak, 2009

4 Kuantitatif Pendekatan pengolahan data kuantitatif, pada dasarnya berarti penyorotan terhadap masalah serta usaha pemecahannya, yang dilakukan dengan upaya-upaya yang banyak didasarkan pada pengukuran. Penelitian kuantitatif menggunakan alat-alat matematika dan statistika yang rumit-rumit sehingga terkesan canggih. Penerapan pendekatan kuantitatif ini, mempunyai fungsi yang sekaligus membatasi keuntungan yang dapat diperoleh dari penggunaan metode tersebut, antara lain: Secara efisien menghimpun, mengolah dan menganalisa data penelitian terutama didalam penerapan perencanaan penelitian survey. Dengan mengadakan kuantifikasi, secara relatif lebih mudah untuk mengadakan studi perbandingan dan menarik generalisasi. Lebih mudah menerapkan metode induksi, terhadap hasil-hasil penelitian. Metode kuantitatif lebih tetap diterapkan untuk menguji hipotesa, terutama di dalam penelitian-penelitian yang bersifat eksplanatoris. dimu rumpak, 2009

5 Kualitatif Pendekatan kualitatif, merupakan tata cara penelitian yang menghasilkan deskriptif analitis, yaitu apa yang dinyatakan oleh sasaran penelitian yang bersangkutan secara tertulis atau lisan, dan perilaku nyata. Yang diteliti dan dipelajari adalah obyek penelitian yang utuh. dimu rumpak, 2009

6 Pengolahan Data pengolahan data pada hakekatnya berarti kegiatan untuk mengadakan sistematisasi terhadap bahan-bahan hukum tertulis. Sistematisasi berarti, membuat klasifikasi terhadap bahan-bahan hukum tertulis tersebut, untuk memudahkan pekerjaan analisa dan konstruksi. Pengolahan data, dipengaruhi oleh berbagai faktor, yaitu: Kepentingan atau interest penelitian yang tercantum dalam perumusan tujuan dan permasalahan yang menjadi ruang lingkup penelitian Format keinginan sponsor penelitian Kemampuan peneliti termasuk di dalamnya keterbatasan waktu, tenaga, dan biaya penelitian dimu rumpak, 2009

7 Metode Ilmiah Metode ilmiah memiliki beberapa karakteristik umum menurut Davis & Cosenza, 1993: 37 adalah sebagai berikut: Objektif Empiris Sistematis Logis Kritis dan Analitis Konseptual dan Teoritis Pola berpikir dibagi menjadi 2 jenis, yaitu : Deduktif adalah Penarikan kesimpulan untuk hal yang lebih spesifik, jelas, mendalam, terperinci, dan lengkap dari keadaan atau kejadian-kejadian umum. Induktif adalah Penarikan kesimpulan dari keadaan atau kejadian spesifik, jelas, lengkap untuk hal-hal yang umum. dimu rumpak, 2009

8 Aplikasi Metode Ilmiah dalam Bisnis
Dalam hal ini penerapan metode ilmiahnya adalah pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah yang timbul. penelitian bisnis adalah proses pengumpulan informasi dan data-data guna untuk memecahkan dan menjawab permasalahan manajerial yang timbul dalam bisnis. dimu rumpak, 2009

9 Klasifikasi Penelitian menurut Tujuan
Penelitian menurut tujuan dibagi menjadi 2 jenis, yaitu: Penelitian Dasar (Murni), adalah penelitian yang meliputi pengembangan ilmu pengetahuan, penelitian ini biasa dilakukan untuk menguji kebenaran teori tertentu atau mengetahui konsep tertentu lebih mendalam. Penelitian Terapan, adalah penelitian yang menyangkut aplikasi teori untuk memecahkan permasalahan tertentu. Ada 3 macam penelitian, yaitu: Penelitian Evaluasi Penelitian dan Pengembangan Penelitian Tindakan dimu rumpak, 2009

10 Klasifikasi Penelitian menurut Metode
Penelitian menurut metode (cara) Historis Deskriptif Korelasional dimu rumpak, 2009

11 Penelitian menurut Metode dibagi menjadi:
Metode Historis Penelitian yang kritis terhadap keadaan-keadaan, perkembangan, serta pengalaman di masa lampau. Metode Deskriptif Metode untuk melukiskan secara sistematis fakta atau karakteristik populasi tertentu atau bidang tertentu. Metode Korelasional Dalam metode ini, diteliti sejauh mana variabel pada satu faktor berkaitan dengan variabel pada faktor lainnya. Metode Eksperimental Metode penelitian yang memungkinkan peneliti memanipulasi variabel dan meneliti akibat-akibatnya. Pada metode ini variabel-variabel dikontrol sedemikian rupa sehingga variabel luar yang mungkin mempengaruhi dapat dihilangkan. Metode ini memiliki 3 ciri : * Manipulasi : mengubah secara sistematis; * Observasi : mengamati dan mengukur hasil manipulasi; * Kontrol : mengendalikan kondisi-kondisi penelitian ketika berlangsungnya manipulasi. dimu rumpak, 2009 stads asmi

12 Terima Kasih dimu rumpak, 2009