Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Dependensi (Ketergantungan)
Dependensi merupakan konsep yang mendasari hubungan antara atribut, atau secara lebih khusus menjelaskan nilai suatu atribut yang menentukan nilai atribut lainnya. Macam dependensi adalah: Dependensi fungsional Dependensi fungsional sepenuhnya Dependensi Total Dependensi Transitif
2
1. Defendensi Fungsional:
Definisi : Atribut Y pada relasi R dikatakan tergantung fungsional pada atribut X (R.X ---> R.Y), jika dan hanya jika setiap nilai X pada relasi R mempunyai tepat satu nilai Y pada R. Pembeli Kota Barang Jumlah P-001 Yogya B-01 10 B-02 5 P-002 Solo 7 6 B-03 P-003 Makassar B-04
3
Pada contoh tersebut pembeli secara fungsional menentukan kota, sebab terlihat bahwa untuk pembeli yang sama, kotanya juga sama. Dengan demikian: Pembeli Kota {Pembeli, Barang} Jumlah Bagian yang terletak disebelah kiri panah disebut penentu(determinan) dan bagian yang terletak dibagian sebelah kanan disebut yang tergantung(dependen) Tanda { } biasa digunakan kalau ada lebih dari satu atribut, baik pada penentu maupun yang tergantung
4
2. Dependensi fungsional sepenuhnya
Definisi : Atribut Y pada relasi R dikatakan tergantung fungsional penuh pada atribut X pada relasi R, jika Y tidak tergantung pada subset dari X ( bila X adalah key gabungan) Contoh: Misalnya terdapat relasi CUSTOMER(kode_cust, kota, No_tlp) Ketergantungan pada relasi CUSTOMER adalah: {kode_cust, kota} No_tlp Kode_cust No_tlp (defendensi fungsional penuh) Pada keadaan-1, No_tlp bergantung kepada atribut gabungan, tetapi sebenarnya No_tlp hanya bergantung kepada kode_cust, seperti pada keadaan-2.
5
3. Ketergantungan Total:
Defenisi: Suatu atribut Y mempunyai dependensi fungsional total terhadap atribut X jika: - X mempunyai dependensi fungsional terhadap Y - Y memeiliki dependensi fungsional terhadap X Dependensi demikian dinyatakan dengan notasi: X Y Contoh: Kode Pemasok Nama Pemasok Kota K1 Kartika Jakarta C1 Citra Bandung C2 Candra Kode Pemasok nama pemasok
6
4. Ketergantungan Transitif
Defenisi: Atribut Z memepunyai defendensi transitif terhadap X apabila: Y memiliki defendensi fungsional terhadap X Z memiliki dependensi fungsional terhadap Y Sebagai contoh, pada relasi ini: Kuliah {ruang, waktu} Ruang tempat Terlihat bahwa: Kuliah Ruang tempat Dengan demikian tempat mempunyai defendensi transitif terhadap kuliah
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.